Skip to playerSkip to main contentSkip to footer
  • 6/11/2025
#vsbltho #vsblthoseries #vsblthoside #vsblthous


Category

😹
Fun
Transcript
00:00:00Music
00:00:02Hai, kamu yang disana
00:00:23Mengapa bersedih dan menyediri
00:00:29Ceritakanlah
00:00:33Sinar Lentera adalah nama yang diberikan oleh kakek untuk panti ini
00:00:41Katanya biar anak-anak di panti ini selalu punya harapan untuk bisa melihat sinar dalam kehidupan mereka
00:00:49Begitupun aku, diberikan nama sinar oleh papa supaya aku bisa memberikan sinar untuk orang-orang di sekitarku
00:00:57Bisa menghindari desa
00:01:01Tapi ku percaya dirimu bisa hadapi semua
00:01:09Eh, Riko mau coba? Sini-sini duduk
00:01:14Riko seneng deh dengerin kakek sinar main piano
00:01:20Makasih Riko
00:01:22Riko juga mau bisa main piano
00:01:25Tapi Riko kan gak bisa lihat
00:01:30Riko dengerin kakek sinar ya
00:01:32Dengerin kakek sinar ya
00:01:34Walaupun Riko gak bisa ngeliat
00:01:37Tapi Riko bisa kok main piano
00:01:39Nanti kakek sinar ajarin ya
00:01:41Gimana caranya kak?
00:01:43Nih, cukup rasain aja
00:01:45Bisa kan?
00:01:47Wah, hebat
00:01:49Mau lagi dong kak?
00:01:51Riko kebayangkan kalo misalnya Riko rajin latihan
00:01:55Terus gerakan tangan sama nadanya dimasukin ke hati
00:01:59Masukin ke hati
00:02:01Ngerti kan Riko?
00:02:03Ngerti kan Riko?
00:02:04Ya udah gak apa-apa
00:02:05Mudah-mudahan nanti Riko ngerti ya
00:02:07Tapi harus kasihin air ajarin lagi
00:02:22Mau kan?
00:02:23Mau, mau, mau
00:02:25Perum Abone
00:02:37Perumat
00:02:43Perumat
00:02:45Perumat
00:02:47.
00:02:49.
00:02:51.
00:02:53.
00:02:57.
00:02:59.
00:03:00Oh, juicy ya?
00:03:01.
00:03:02.
00:03:03.
00:03:04.
00:03:05.
00:03:06.
00:03:07.
00:03:08.
00:03:09.
00:03:10.
00:03:11.
00:03:12.
00:03:13.
00:03:14.
00:03:15.
00:03:16.
00:03:17.
00:03:18.
00:03:19.
00:03:20.
00:03:21.
00:03:22.
00:03:23.
00:03:24.
00:03:25.
00:03:26.
00:03:27.
00:03:28.
00:03:29.
00:03:30.
00:03:31.
00:03:32.
00:03:33.
00:03:34.
00:03:35.
00:03:36.
00:03:37.
00:03:38.
00:03:39.
00:03:40.
00:03:41.
00:03:42.
00:03:43.
00:03:44.
00:03:45.
00:03:46But, we really like it as simple as simple as that, right?
00:03:49A plus for my parents.
00:03:52But, Sinar wants to be a pianist.
00:03:55Why do you want to be a pianist like that?
00:03:57If Sinar is a pianist known to be a pianist,
00:04:00how does it look like that?
00:04:03Because the beauty is not just from the makeup or the physicality,
00:04:09but from the heart.
00:04:13Let's do it.
00:04:16Pa, I'm going to wake up because I'm so tired.
00:04:19Okay, let's do it.
00:04:21How are you doing?
00:04:22Don't worry about it, Sinar.
00:04:23I don't know.
00:04:24Let's do it.
00:04:25Astaga, my mom.
00:04:26Let's do it.
00:04:46Hey, Missy, Missy, Missy.
00:04:55Sorry, sorry.
00:04:57Sorry, sorry!
00:05:03You're a crazy person!
00:05:04Can you see?
00:05:06You can hear me, right?
00:05:08I'm sorry, Mas.
00:05:10I...
00:05:11I had a ramp, so...
00:05:12I worked for this morning, you know?
00:05:14It's a good job!
00:05:15And today I'm a jury!
00:05:17What do you get?
00:05:18I'm ready to change, Mas.
00:05:20You can't!
00:05:21Hey, Gen!
00:05:22Why?
00:05:23I'm broken because of it.
00:05:25Wow!
00:05:27Aduh...
00:05:29Aduh...
00:05:30Kok jadi basah gini?
00:05:32Terima kasih udah bikin pagi gue sangat bersinar.
00:05:36Eh, Mas. Tunggu, Mas.
00:05:39Nggak mau ngomong nama saya Sinar.
00:05:42Eee...
00:05:43Saya mahasiswi baru di sini.
00:05:45Udah ngerusak market orang,
00:05:47terus berani ngajak kenalan?
00:05:49Gila, Mas.
00:05:51Eh, Mas. Tunggu, Mas.
00:05:53Eee...
00:05:53Apa lagi?
00:05:55Saya boleh nanya enggak?
00:05:57Saya tahu ini udah ada di gedung musik,
00:06:00tapi Mas tahu kelas mayor piano enggak?
00:06:04Lo mahasiswi baru kan di sini?
00:06:07Cari sendiri.
00:06:08Biar afal sama medan kampus.
00:06:10Keluar, Nick.
00:06:17Yang ada ancur nilai gue kalo kayak gini caranya.
00:06:19Hancur gimana sih, Bro?
00:06:23Ya lo liat nih.
00:06:24Orang rusak kayak gini.
00:06:26Kalau menurut gue,
00:06:27ini namanya kecelakaan kreatif.
00:06:29Lo liat tuh market lo.
00:06:30Jadi berwarna-warni.
00:06:32Artistik, man.
00:06:33Itu namanya lo ngejek, tau nggak?
00:06:34Lah...
00:06:35Orang jadinya kayak gini,
00:06:36kreatif dari mananya.
00:06:40Eh...
00:06:41Hai, Genta.
00:06:42Market muda tuh.
00:06:45Kok...
00:06:46Artistik?
00:06:48Hmm...
00:06:49Kan?
00:06:50Keren kan?
00:06:51Thanks to Sinar.
00:06:53Hmm?
00:06:54Kena Sinar apa?
00:06:56Bukan siapa-siapa.
00:06:57Lo kok...
00:06:59Siapa?
00:07:00Sinar itu nama?
00:07:02Hah?
00:07:02Siapa-siapa?
00:07:03Eh, lo kenal nggak?
00:07:04Siapa sih?
00:07:04Kan gue udah bilang.
00:07:05Bukan siapa-siapa.
00:07:07Oh.
00:07:09Oh.
00:07:10Ya udah.
00:07:11Gara-gara aku bangun lebih pagi,
00:07:13dan datang lebih awal.
00:07:14Hmm.
00:07:15Tadi jadi ketemu sama mas-mas ganteng.
00:07:17Hmm.
00:07:18Ketemu mas-mas ganteng?
00:07:19Hmm.
00:07:20Nih, udah gede ya sekarang.
00:07:22Udah bisa suka-suka.
00:07:23Eh.
00:07:24Apa sih, Ani?
00:07:25Aku nggak bilang suka ya.
00:07:26Aku tuh bilang ganteng.
00:07:28Bukan berat yang suka.
00:07:29Hmm.
00:07:30Ya-ya aja deh gue.
00:07:31Eh.
00:07:32Udah nemu gedung jurusan lo belum?
00:07:34Hmm.
00:07:36Sejam ngapain aja.
00:07:38Eh bentar.
00:07:41Kamu tuh jurusan bisnis kan ya?
00:07:43Iya.
00:07:44Nah, kalo jurusan bisnis tuh di depan sana.
00:07:46Di sebelah gedung arsitek.
00:07:50Kok lebih tau gedung jurusan gue?
00:07:52Aku soalnya taunya jurusan arsitek sih.
00:08:06Teg usahin.
00:08:07Teg usahin.
00:08:08Teg usahin.
00:08:10Teg usahin.
00:09:11Mas Gen?
00:09:19Mas Gen?
00:09:22Ngapain di sini?
00:09:23Gue barusan tidur siang.
00:09:25Kebangun gara-gara lo.
00:09:27Berisik tau gak?
00:09:29Berisik?
00:09:31Kan saya cuma main piano.
00:09:32Lagi plus saya juga gak teriak-teriak.
00:09:34Kalau misalnya Mas Gen mau tidur di kampus pasti kebersihkan dong.
00:09:39Anak jurusan arsitektur itu pasti banyak begadangnya.
00:09:43Makanya kita berhak tidur siang di kampus.
00:09:45Kenapa milinya di jurusan musik?
00:09:48Kecuali kalau emang Mas Gen mau dengerin musik.
00:09:52Capek ya ngomong sama lo?
00:09:56Bisa gak stop panggil gue Mas?
00:09:59Gue bukan tukang bakso.
00:10:00Bisa gak sistem panggara.
00:10:12Bisa..
00:10:43Eh, Mas Gen ngapain di sini?
00:11:05Bukannya bawa mobil, kok belum pulang?
00:11:08Bawa?
00:11:10Itu mobil gue.
00:11:10Lu bukannya tadi bawa skuter?
00:11:14Iya, tadi skuternya rusak.
00:11:17Jadi ini lagi mau pesen taksi online, tapi belum dapet-dapet.
00:11:24Mau bareng gue aja nggak?
00:11:27Boleh.
00:11:29Buruan, mau atau nggak?
00:11:31Baik banget sih.
00:12:00Padahal baru tadi pagi kita ketemu.
00:12:02Ngalek lagi.
00:12:04Nggak usah aneh-aneh.
00:12:06Oke.
00:12:08Eh, iya.
00:12:10Tadi gimana marketnya, Mas?
00:12:13Saya masih nggak enak.
00:12:16Nggak apa-apa.
00:12:17Emangnya dosen bilang apa?
00:12:20Ya nggak apa-apa.
00:12:22Bilangnya gimana?
00:12:23Soalnya saya nggak enak, Mas.
00:12:25Saya tuh perlu tahu.
00:12:26Kalau misalnya Mas Gen nanti dapet nilai jelek,
00:12:29saya harus tanggung jawab.
00:12:33Katanya bagus.
00:12:35Artistik.
00:12:36Puas.
00:12:37Terima kasih kembali.
00:12:42Perasaan gue ngomong makasih.
00:12:48Oke.
00:12:53Aroma kayu mask.
00:12:55Mask kan emang cukup klasik juga ya?
00:12:58Komen-komennya bisa, udah nggak?
00:13:00Ya udah.
00:13:01Makasih ya, Mas.
00:13:02Sama-sama.
00:13:24Sama-sama.
00:13:25Sama-sama.
00:13:32Okay, semuanya.
00:13:39Untuk penampilan besok,
00:13:41saya mengharapkan kalian bisa memberikan yang terbaik.
00:13:44Baik kalau gitu.
00:13:45Silahkan.
00:13:45Selamat siang semuanya.
00:13:46Siang, Pak.
00:13:47Makasih banyak ya, Pak.
00:13:48Terima kasih juga.
00:13:53Sinar, saya duluan ya.
00:13:55Ya.
00:14:02Sinar, saya duluan ya.
00:14:32Sinar, saya duluan ya.
00:15:02Sinar, saya duluan ya.
00:15:32Sinar, saya duluan ya.
00:16:02Sinar.
00:16:06Sinar!
00:16:08Sinar!
00:16:12Mendingan pulang bareng dulu.
00:16:14Gak usah, Mas.
00:16:15Kayaknya saya sendiri aja, gapapa kok.
00:16:17Loh, kenapa?
00:16:18Why?
00:16:19I can be alone, really.
00:16:21I'm not alone.
00:16:23I'm not alone.
00:16:25I'm not alone for my feet.
00:16:27My feet?
00:16:29Why?
00:16:31I'm not alone.
00:16:33I'm not alone.
00:16:35I'm not alone.
00:16:37All right.
00:16:39Let's go home with me.
00:16:41Let's go.
00:16:48Jatuh cinta lagi.
00:16:53Paca muka kasih.
00:16:58Berulang kali.
00:17:05Ini kok rumahnya beda, Nay?
00:17:08Ini rumah nenek aku.
00:17:10Namanya nenek Miranda.
00:17:12Ah ya, Mas.
00:17:18Aku mau...
00:17:21Jawab soal pertanyaan Mas Genta tadi di ruang musik.
00:17:26Pertanyaan yang mana ya?
00:17:28Gue lupa.
00:17:29Lah, misalkan lupa?
00:17:31Kan Mas Genta sendiri yang minta aku jadi...
00:17:37Pacarnya Mas Genta.
00:17:39Emang jawaban lo apa?
00:17:47Besok aja ya.
00:17:51Abis pertunjukan piano aku nanti.
00:17:56Kenapa gak sekarang aja?
00:17:59Karena...
00:18:02Bukan cuma Mas Genta yang gak bisa isengin aku.
00:18:05Oke.
00:18:12Ya, jangan sampai lupa nonton ya.
00:18:14Ya.
00:18:15Pasti.
00:18:18Makasih buat hari ini.
00:18:21Gue yang berterima kasih.
00:18:28Bye.
00:18:29Bye.
00:18:35Heong.
00:18:37Jatuh cinta lagi.
00:18:43Apa?
00:18:44Apa heang?
00:18:46Heeng.
00:18:51Kata ku kasihin.
00:18:56Berulang kali.
00:18:58Apa?
00:19:00Apa heeng?
00:19:03Hihihi
00:19:07Eyang
00:19:10Sinar bingung
00:19:14Apa? Bingung apa?
00:19:16Kamu tuh kayak papamu dulu
00:19:19Jatuh cinta bingung
00:19:21Mutusin cinta bingung
00:19:25Tapi kan besok Sinar ada perform, Eyang
00:19:29Sinar nggak mau nanti ini jadi mempengaruhi perform Sinar
00:19:36Eh, Eyang tanya dulu
00:19:39Kamu itu bener-bener sungguh-sungguh suka nggak sama Genta?
00:19:46Itu dulu dijawab
00:19:49Nah, kalau kamu sudah merasa yakin kamu suka
00:19:54Kamu tetap matanya
00:19:56Terus
00:19:58Kamu tunjukkan rasa suka kamu itu lewat matamu
00:20:03Nah, disitu kamu akan dapat jawaban
00:20:05Dia suka betul-betul sama kamu atau tidak
00:20:08Gitu
00:20:18Kamu sumberingat sekali hari ini
00:20:20Hehehe
00:20:22Iya nih, Mah
00:20:23Soalnya
00:20:24Ini pertama kalinya
00:20:25Sinar main piano
00:20:27Di depan umum
00:20:29Hehehe
00:20:30Kepilih atau tidak
00:20:32Kamu tetap semangat ya, sayang
00:20:33Ya?
00:20:35Karena masih banyak kesempatan yang lain
00:20:37Ya?
00:20:38Hehehe
00:20:39Hehehe
00:20:49Ya?
00:20:50Halo, Eyang
00:20:52Hari ini Sinar mau tampil main piano di kampus
00:20:55Eyang, jangan lupa doain Sinar ya
00:20:58Lah, kamu kan cucu Eyang satu-satunya
00:21:01Ya terang aja, Eyang doa
00:21:03Supaya kamu nanti tenang dan mantep
00:21:08Ya?
00:21:10Eh, ngomong-ngomong
00:21:12Si Genta hadir gak?
00:21:15Sinar
00:21:23Sinar
00:21:25Sinar, Sinar
00:21:45Sinar
00:21:46Hey, hey, hey, hey!
00:21:51Hey, hey, hey, hey, hey, hey, hey, hey!
00:21:55Hey, hey, hey!
00:22:12OKAY, BESOK
00:22:14After playing piano for Mas Genta, I want to answer the question of Mas Genta in the room.
00:22:34My son, Doktor. My son.
00:22:37He left the incident.
00:22:40Tidak. Tidak.
00:22:45Sabar, Ibu.
00:22:49Tidak.
00:22:55Ini hasil pemeriksaan cuci, Ibu.
00:22:58Sinar mengalami benturan yang sangat keras di daerah pelipisnya,
00:23:03yang mengakibatkan cedera pada saraf kutik.
00:23:10Nar!
00:23:12Nar!
00:23:16Sinar!
00:23:22Ma.
00:23:23Papa.
00:23:26Sinar.
00:23:27Eyang di sini nih.
00:23:30Eyang?
00:23:31Ya.
00:23:33Kok?
00:23:36Sinar gak bisa lihat apa-apa ya?
00:23:41Aku panggil apa nih, Eyang?
00:23:44Eyang?
00:23:45Eyang?
00:23:46Benturan itulah yang mengakibatkan hilangnya penglihatan sinar.
00:23:50Saya mewakili dari pihak yang bersalah.
00:24:00Sebelumnya, turut berduka cita atas musibah ini.
00:24:05Karena kedua belah pihak mengalami kerugian,
00:24:09kami mohon kasus ini untuk ditutup.
00:24:11Dengan pembayaran, denda dan ganti rugi ke keluarga Pak Hadi.
00:24:20Anda tuh ngomong apa?
00:24:23Siapa yang dirugikan? Siapa yang tersangka?
00:24:27Bilang sama atasan Anda tuh siapapun juga yang nyuruh Anda.
00:24:31Belajar dulu merasakan memiliki sebelum dia merasa kehilangan.
00:24:36Maaf, Ibu.
00:24:40Pihak yang membayar meminta kami untuk merahasiakan identitasnya.
00:24:47Coba berada dalam posisi kami.
00:24:50Tidak ingin tahu siapa yang melakukan.
00:24:52Sana, sana.
00:24:53Saya tidak mau bicara lagi.
00:24:57Sana.
00:25:07Shik?
00:25:23Menurut nu.
00:25:25Tidak mungkin.
00:25:27Tidak mungkin.
00:25:29Tidak saya, bisa.
00:25:31Kita coba lagi ya.
00:25:32Don't plan, we'll try again, okay?
00:25:35Let's go, let's go.
00:25:37When it's dark and I'm feeling dead.
00:25:40I'm breaking down and my heart is aching.
00:25:44I can't just stop loving you.
00:25:51I'm alone in a crowded room.
00:25:55And my thoughts keep turning to you.
00:25:59Because you feel like I'm so...
00:26:07Hori?
00:26:37I'm alone in a crowded room.
00:26:40And my thoughts keep turning to you.
00:26:43Hori?
00:26:44Hori?
00:26:45Hori?
00:26:46Hori?
00:26:47Hori?
00:26:48Hori?
00:26:49Hori?
00:26:50Hori?
00:26:51Hori?
00:26:52Hori?
00:26:53Hori?
00:26:54Hori?
00:26:55Hori?
00:26:56Hori?
00:26:57Hori?
00:26:58Hori?
00:26:59Hori?
00:27:00Hori?
00:27:01Hori?
00:27:02Hori?
00:27:03Hori?
00:27:04Hori?
00:27:05You haven't been here yet yet?
00:27:11Do you have ever met with her?
00:27:19Do you want me to help?
00:27:21I don't want to get to Mas Genta.
00:27:26On this phone, there are three numbers.
00:27:30There is the number of Eang,
00:27:32and the number of Mas Genta.
00:27:36I will help you.
00:27:52Hello?
00:27:54Is it Mas Genta?
00:27:56It's not me.
00:27:58It's not me.
00:28:00It's me.
00:28:02Hello?
00:28:04Why?
00:28:06Why?
00:28:08Aduh.
00:28:10I can't do it now.
00:28:12I have to go and take a hug first.
00:28:15No problem.
00:28:16It's not me.
00:28:17It's not me.
00:28:18It's me.
00:28:19It's the thing I'm doing.
00:28:22What do you think?
00:28:24What are you doing?
00:28:25What if you're doing like that?
00:28:27What are you doing?
00:29:28Biasanya jam segini sudah ready.
00:29:32Sinar gak usah kuliah lagi ya, Eyang.
00:29:40Sinar di rumah aja temenin Eyang.
00:29:42Sinar kuliah juga.
00:30:00Sinar gak bisa ngapa-ngapain lagi.
00:30:01Sinar, Eyang tahu apa yang Sinar rasakan.
00:30:20Enggak, Eyang gak pernah bisa tahu gimana perasaan Sinar.
00:30:27Semenjak kecelakaan itu, hidup Sinar gak ada lagi artinya.
00:30:34Sinar gak tahu kenapa Tuhan izinin ini terjadi.
00:30:50Padahal selama ini Sinar selalu berusaha jadi orang yang baik.
00:30:57Kamu yakin Eyang gak perlu carikan supir pribadi buat kamu?
00:31:19Enggak usah, Eyang. Gak apa-apa.
00:31:23Sinar pengen minta Eyang buat percaya sama Sinar.
00:31:28Sinar pengen banget bisa beradaptasi sama kondisi Sinar yang kayak gini, Eyang.
00:31:32Sinar pengen bisa ngelakuin semuanya sendiri.
00:31:35Eh, itu ada. Andin. Kamu ikut Andin aja ya.
00:31:45Andin.
00:31:47Tuh, tuh Andin tuh.
00:31:49Sinar.
00:31:50Andin.
00:31:51Ayo berangkat bareng gue.
00:31:52Udah gak usah. Aku udah pesen taksi online.
00:31:55Lagipula kan aku udah bilang juga ke kamu.
00:31:57Aku gak mau ngerepotin kamu lagi.
00:31:59Jadi, kamu duluan aja ya.
00:32:01Ayang, aku jalan dulu ya.
00:32:06Hati-hati ya.
00:32:09Sinar serius?
00:32:11Iya, kamu duluan aja.
00:32:20Ayo, Sinar.
00:32:22Kita coba aja.
00:32:23Gak apa-apa.
00:32:25Sinar boleh mainin yang apa aja?
00:32:27Lagu yang Sinar suka dulu.
00:32:28Lalu, kita coba berlatih aja dengan lagu itu.
00:32:33Kita coba ya.
00:32:45Bisa.
00:32:47Bapak yakin kamu pasti bisa.
00:32:49Kita coba ya.
00:32:51Lagi ya.
00:32:51Lagi ya.
00:32:58Ayo, ayo.
00:33:25Sinar.
00:33:27Sinar.
00:33:27Sinar.
00:33:39Sinar.
00:33:40Ayo, pulang bareng gue.
00:33:42Gak usah, Din.
00:33:43Kamu duluan aja.
00:33:45Aku udah pesen taksi online kok.
00:33:54Sinar.
00:33:55Lu kenapa sih marah sama gue?
00:34:00Enggak.
00:34:01Aku udah bilang kan.
00:34:03Aku tuh gak mau ngerepotin kamu lagi, Din.
00:34:06Lu gak pernah ngerepotin gue.
00:34:08Dan gue juga gak pernah ngerasa direpotin lo.
00:34:11Oke?
00:34:12Ayo, ilmu remai.
00:34:14Din, bisa gak?
00:34:16Aku tuh gak suka ya.
00:34:18Kamu kasian sama aku karena aku buta.
00:34:20Lu gak pernah kasian sama lo.
00:34:25Gak pernah.
00:34:28Kita udah lama loh bareng terus.
00:34:30Dari kecil.
00:34:33Harusnya kan lo bisa bedain.
00:34:35Mana yang emang kasian sama lo.
00:34:37Dan emang yang bener-bener peduli sama lo.
00:34:39Kan cuman gue gue aja ya.
00:34:47Tapi ke orang lain juga.
00:34:52Maafin.
00:34:54Aku undin.
00:34:55Mama.
00:35:20Mama.
00:35:21Ma, Ma, kapan bangun, Ma?
00:35:28Sinar kangen banget.
00:35:33Sinar gak tau bisa kuat sampe kapan
00:35:41jalan kegelapan ini.
00:35:51Ma, Ma, Ma, kaki.
00:36:20Kaki kiri dulu, kaki kanan.
00:36:26Udah sampe.
00:36:30Buka.
00:36:36Udah sampe, Ma.
00:36:48Udah sampe, Ma.
00:36:49Okey.
00:36:58Udah mas, kaki kapan.
00:37:00Kapan, kapan.
00:37:01Kapan, kapan.
00:37:02Kapan, kapan.
00:37:04Kapan, kapan.
00:37:14Kapan, kapan.
00:37:30Kapan, kapan.
00:37:32Eh, gua absen dulu ya, ntar.
00:37:34Lo tunggu aja sini, jangan kemana-mana.
00:37:36Oke.
00:37:37Ntar gua balik lagi.
00:37:38Ya, semangat ya, Mas.
00:37:39Ya.
00:37:40Kenapa Mas Niko, kau balik lagi?
00:37:54Eh, bukan ya.
00:37:58Mas Genta?
00:37:59Mas Genta?
00:38:02Gimana sih?
00:38:05Eh, bukan ya.
00:38:07Maaf, saya salah orang.
00:38:09Saya kira...
00:38:10Bukan, gue Bella.
00:38:16Eh, lo dengerin ya?
00:38:19Lo gak usah deh cari-cari Genta lagi.
00:38:22Lo gak ngerti kondisinya.
00:38:24Kondisi apa?
00:38:28Saya bener-bener cuma pengen tahu kondisinya aja.
00:38:31Cukup!
00:38:32Lo gak ngerti artinya Genta buat gue.
00:38:37Maaf, saya gak bermaksud.
00:38:39Saya...
00:38:40Saya bener-bener...
00:38:41Hah?
00:38:54Terima kasih banyak.
00:39:14Aroma kayu, Mas.
00:39:17Mas Genta!
00:39:20Maaf, gue telat.
00:39:24Aku seneng.
00:39:29Mas Genta.
00:39:30Ada-ada di sini.
00:39:33Eh, oh iya.
00:39:35Eh, aku besok ada acara tahunan panti sekaligus hari ilang tahun aku.
00:39:43Lo pasti datang.
00:39:44Bener ya.
00:39:45Janji?
00:39:47Janji?
00:39:54Janji?
00:39:55Janji?
00:40:06Ya, begitulah.
00:40:07Ehang.
00:40:09Ya?
00:40:10Sinar seneng deh.
00:40:14Ingat Papa sama Mama.
00:40:17Saya tinggal dulu ya.
00:40:18Kesana.
00:40:22Sinar tahu.
00:40:24Papa udah di atas sana.
00:40:26Tapi Sinar juga tahu.
00:40:31Kalau Papa pasti juga gak mau lihat Sinar sama Mama dalam kondisi seperti ini.
00:40:40Tapi balik lagi sih, Eang.
00:40:44Justru Sinar bisa melihat dan lebih bersyukur melalui tempat ini.
00:40:51Sinar kalau kangen sama Papa bisa jadiin tempat ini salah satu obatku.
00:41:06Sinar kangen banget sama Papa.
00:41:09Sinar?
00:41:10Sinar...
00:41:11Sinar, ada Genta.
00:41:19Sinar, ada Genta.
00:41:34Mas Genta?
00:41:36This is really Mas Genta.
00:41:40It's who else?
00:41:41It's a chef?
00:41:46Sorry.
00:41:47I'm late.
00:41:49Is it?
00:41:50Yes?
00:41:51Yes?
00:41:52Yes?
00:41:53When there was a phone call from the hospital,
00:41:56Mamam is already silent.
00:42:01I'm sorry.
00:42:06I'm free to love again.
00:42:15Genta!
00:42:16Sini.
00:42:21Mau kemana kamu?
00:42:22Mau nemuin gadis Tuna Netra itu?
00:42:24Apalagi sih, Pa?
00:42:25Segitu gak sukanya, Papa, sama pilihan aku.
00:42:28Lama-lama aku capek berdebat sama Papa terus.
00:42:31Harus berapa kali aku bilang sama Papa,
00:42:33aku gak akan berubah pikiran.
00:42:35Oh iya?
00:42:36Termasuk kenyataan kalo kamu lah penyebab keselakaan dari gadis yang kamu suka itu?
00:42:40Jadi Genta yang bertanggung jawab.
00:42:44Yang satu meninggal.
00:42:46Satunya Koma.
00:42:48Dan putri mereka yang bernama Sinar mengalami kebutaan.
00:42:52Dia satu kampus dengan Genta.
00:42:55Kalo gitu senyum lupa atur polisi buat nutup kasus ini.
00:42:58Kita siap ganti ruku.
00:43:00Berapa penjumlahnya.
00:43:04Gak mungkin.
00:43:09Gak mungkin.
00:43:10Mengagumi tanpa dicintai.
00:43:17Tak mengapa bagiku.
00:43:21Asal kau pun bahagia.
00:43:24Dalam hidupmu.
00:43:27Dalam hidupmu.
00:43:30Kecelakaan itu benar.
00:43:31Kamulah penyebabnya.
00:43:33Apa yang dikatakan Papa kamu benar.
00:43:35Kami sudah berusaha mengarang kamu untuk menemui gadis itu.
00:43:48Ya supaya untuk kebaikan kamu sendiri.
00:43:51Sekarang kami harus buka rahasia itu supaya kamu sadar.
00:43:53Semuanya terima kasih banyak ya.
00:44:02Walaupun permainan saya kurang sempurna dan...
00:44:05Masih banyak salah-salahnya.
00:44:10Aku mau...
00:44:13Jawab soal pertanyaan Mas Genta tadi di ruang musik.
00:44:17Emang jawaban lo apa?
00:44:19Besok aja ya.
00:44:20Abis pertunjukan piano aku nanti.
00:44:27Kenapa gak sekarang aja?
00:44:29Karena...
00:44:50Untukku.
00:44:51Bahagia untukku.
00:44:52Bahagia untukku.
00:44:55Oh...
00:44:56Ku ingin kata.
00:44:59Diriku disini.
00:45:02Kenapa dirimu.
00:45:06Meski ku tunggu hingga aja.
00:45:11Waktuku.
00:45:12Dan berharap rasa ini kan abadi.
00:45:14Untuk selamanya.
00:45:15Dan izinkan aku.
00:45:16Membalut dirimu.
00:45:17Kali ini saja.
00:45:19Untuk kuunjukkan sama tinggal.
00:45:21Dan izinkan aku.
00:45:22Membalut dirimu.
00:45:23Kali ini saja.
00:45:24Dan izinkan aku.
00:45:26Membalut dirimu.
00:45:27Kali ini saja.
00:45:29Untuk kuunjukkan sama tinggal.
00:45:38Sinar.
00:45:45Ada yang harus aku bilang ke kamu.
00:45:47Untuk sekejap saja.
00:45:50Papa.
00:46:10Gara-gara aku.
00:46:18Kecelakaan itu gara-gara aku, Nar.
00:46:22Kecelakaan?
00:46:25Kecelakaan apa?
00:46:27Maksudnya...
00:46:28Apa sih Mas Genta?
00:46:29Aku gak ngerti deh.
00:46:35Aku yang udah bikin hidup kamu kayak gini, Nar.
00:46:39Kamu kayak gini karena aku.
00:46:41Enggak.
00:46:45Enggak.
00:46:46Mas Genta boong, kan?
00:46:48Nar.
00:46:50Kamu ingat.
00:46:52Kemaren kamu sempat nyari aku, kan?
00:46:55Tapi akunya gak ada.
00:47:00Itu karena aku juga dirawat gara-gara kecelakaan itu, Nar.
00:47:11Nar.
00:47:32Sinar.
00:47:36Ada kejutan buat kamu.
00:47:39Sinar.
00:47:42Sayang.
00:47:44Loh.
00:47:45Mama.
00:47:46Sinar itu.
00:47:49Loh anak kamu kenapa?
00:47:51Sinar kenapa?
00:47:53Hah?
00:47:54Sinar.
00:47:56Cucu Eyang kenapa?
00:47:57Eh, sini.
00:47:58Cerita dulu sama Eyang pelan-pelan.
00:48:00Kenapa Sinar?
00:48:02Kenapa?
00:48:04Selama ini...
00:48:07Sinar suka sama orang.
00:48:11Yang bikin bapak menikah.
00:48:13Yang bikin bapak koma.
00:48:16Hah?
00:48:17Pengalian atas Sinar pun juga hilang.
00:48:20Karena...
00:48:21Mas Genta.
00:48:23Mak...
00:48:24Maksudmu apa?
00:48:26Genta yang nabrak?
00:48:28Hah?
00:48:29Ya?
00:48:32Nang Odysseyeng.
00:48:34Ngain pegatia.
00:48:35Nang moved.
00:48:38Nah Sinar...
00:48:39Eh...
00:48:40Corrie?
00:49:02Corrie?
00:49:07Corrie?
00:49:17Corrie?
00:49:23Corrie?
00:49:28Corrie, dimana?
00:49:37Corrie?
00:49:57Corrie?
00:49:59Corrie?
00:50:01Corrie?
00:50:03Corrie?
00:50:05Corrie?
00:50:07Corrie?
00:50:09Corrie?
00:50:11Corrie?
00:50:13Corrie?
00:50:15Corrie?
00:50:17Corrie?
00:50:19Corrie?
00:50:21Corrie?
00:50:23Corrie?
00:50:25Corrie?
00:50:27Corrie?
00:50:29Corrie?
00:50:31Corrie?
00:50:33Kami menderita.
00:50:37Entah aku minta maaf.
00:50:40Aku tahu aku salah.
00:50:43Tapi aku bakal lakuin segalanya untuk menebus kesalahan aku.
00:50:47Kembalikan suami saya.
00:50:50Dan buat anak saya bisa melihat lagi.
00:50:55Setelah kamu melakukan itu...
00:50:58...baru saya akan memaafkan kamu.
00:51:04Ma...
00:51:05Sinar!
00:51:07Sinar!
00:51:09Mama...
00:51:10Sinar!
00:51:11Sinar!
00:51:12Kau gak apa-apa!
00:51:16Sinar!
00:51:17Kau berhenti, kau liat aja!
00:51:20Jangan!
00:51:21Sinar udah ngomong aku.
00:51:24Sinar...
00:51:33Sinar!
00:51:50Obatin dulu tuh, lukanya.
00:51:52Sinar!
00:52:10Ayang, kenapa masih baik sama aku?
00:52:13Ya.
00:52:14Karena aku udah ngerusakin hidupnya Sinar.
00:52:21Bukan cuma Sinar.
00:52:25Papanya Sinar itu putra tunggal saya.
00:52:29Kalau ditanya, marah.
00:52:44Saya saat ini orang yang paling ingin kamu menderita.
00:52:49Kebencian akan jadi bumerang buat saya.
00:52:59Apalagi buat Sinar.
00:53:03Maksudnya?
00:53:04Sejak kenal kamu.
00:53:15Sinar sangat bahagia.
00:53:16Senyum.
00:53:19Ya, dia memang gadis yang ceria.
00:53:22Tapi...
00:53:24Sejak dia cerita.
00:53:26Kenal sama lelaki yang namanya Genta.
00:53:30Sinar di wajahnya seakan lengkap.
00:53:44Dan ketika kamu hilang,
00:53:47Sinar itu mereduk.
00:53:50Dan kamu kembali lagi.
00:53:53Sinar itu berlipat kali.
00:53:56Terang.
00:54:01Saya tidak tahu...
00:54:06...seredup apa hidupnya Sinar nanti.
00:54:15Saya tidak ingin membenci kamu.
00:54:18Karena saya tidak ingin Sinar lebih menderita lagi.
00:54:21Tahu?
00:54:22Sinar berada dengan atas barang.
00:54:28Ini?
00:54:29S
00:54:40Sinar ini tetap.
00:54:42So, you already chose what to do next?
00:55:07I don't know, Ayang.
00:55:14Sinar...
00:55:15...I don't understand why God's hukum Sinar like this.
00:55:24Eh, Sinar, remember the three principles of life that you always said?
00:55:32Rendah hati, besar hati, membahagiakan hati.
00:55:41Bayangkan kalau itu digabung jadi satu.
00:55:48Ibu, kalau Ibu menyuruh Sinar untuk memaafkan orang itu...
00:55:54...saya nggak akan pernah setuju.
00:55:57Mama, ingat kamu apa saja akibat dari kecelakaan itu?
00:56:05Papa meninggal, Mama, Mama dan kamu.
00:56:09Kamu sekarang seperti ini sinar karena salahnya dia.
00:56:13Iya, memang kecelakaan itu gentah yang melakukannya.
00:56:23Tapi, dia sendiri juga tidak kepingin itu terjadi.
00:56:31Dia sendiri juga pasti sangat merasa bersalah.
00:56:35Pokoknya, sampai kapanpun Mama nggak akan pernah memaafkan anak itu.
00:56:45Kiko.
00:56:46Kiko.
00:56:47Kiko.
00:56:48Kiko.
00:56:49Kiko.
00:56:50Kiko.
00:56:51Kiko.
00:56:52Kiko.
00:56:53Kiko.
00:56:54Kiko.
00:56:55Kiko.
00:56:57Kiko.
00:56:58Kiko.
00:56:59Kiko.
00:57:00Kiko.
00:57:01Kiko.
00:57:02Kiko.
00:57:03Kiko.
00:57:04Kiko.
00:57:05Kiko.
00:57:06Kiko.
00:57:07Kiko.
00:57:08Kiko.
00:57:09Kiko.
00:57:10Kiko.
00:57:11Kiko.
00:57:12Kiko.
00:57:13Kiko.
00:57:14Kiko.
00:57:15Ibu.
00:57:16Tolonglah, Ibu.
00:57:18Jangan pengaruhi Sinar untuk menerima anak itu lagi.
00:57:22I don't want to cry.
00:57:24I don't want to cry.
00:57:29I don't want to cry.
00:57:35Why don't I cry?
00:57:37It's so sad that I was just a young man.
00:57:42I don't want to cry.
00:57:44It's a young man.
00:57:48Rihanna, I'm really dead, but when I know that it's ugly,
00:58:05it's like a curse.
00:58:11How can I? Why?
00:58:15He is the person who loves Sinar.
00:58:22Love will burn out of time.
00:58:25Rihanna, I'm sure Sinar will soon forget that.
00:58:33You can say that,
00:58:36because you don't know and don't follow the feeling of happiness.
00:58:45Ibu tidak bisa membayangkan bahwa dia harus membenci sekaligus mencintai lelaki yang sama.
00:58:54Dia pasti akan sangat menderita, Rihanna.
00:58:57Tapi Sinar berhak Ibu, Sinar berhak membenci genta dia yang membuat Sinar buta.
00:59:03Berhak membenci?
00:59:06Rihanna, Ibu rasa Ibu sudah cukup tua untuk bisa bilang ke kamu bahwa
00:59:15kebencian itu seperti kamu minum racun dengan berharap orang yang kamu benci itu mati.
00:59:24Yang bisa mengobati hanyalah cinta, Rihanna.
00:59:28Dan cinta yang tersisa pada keluarga kita ada pada Sinar.
00:59:34Ibu tidak mau dia kehilangan itu. Tidak.
00:59:44Ibu yakin jauh dalam hati kecilnya.
00:59:50Dia sudah memaafkan genta.
00:59:54Dan ibu juga yakin kamu tahu itu.
00:59:59Karena kamu tahu betapa tulus hati putri kamu.
01:00:04�emin.
01:00:17Kebuah berhak diri kamu.
01:00:22Kebuah pië ¥affa.
01:00:25Kebuah diri kamu dikundi.
01:00:29Kebuah Spyang ke principio- fantastic,
01:00:33Or do you let yourself be weak?
01:00:39And when it hurts so bad that you can't think straight
01:00:44And when the loneliness will make you break
01:00:49Do you hang it up just to watch it fall?
01:00:56Cause your heart's so heavy the wall won't hold
01:01:01Don't get lost in a scene
01:01:07Lo harus tolong jawab
01:01:08Ada apa lagi, Din?
01:01:11Nggak puas ya lo ngancur hidup sinar
01:01:13Dia sekarang lagi ngurusin buat pengunduran dirinya dari kampus
01:01:16Pengunduran diri?
01:01:23Iya, terima kasih ya
01:01:25Iya, sama-sama
01:01:26Nar
01:01:30Mas Gentak
01:01:32Lo mau ngapain?
01:01:34Mau keluar dari kampus?
01:01:36Apa sih yang bikin lo mikir untuk ngelakuin hal kayak gitu?
01:01:39Sekarang kondisinya udah beda, Mas
01:01:41Mas Gentak sendiri yang tahu kan
01:01:44Aku udah nggak bisa lihat
01:01:46Dengan kondisi aku yang kayak gini
01:01:51Udah nggak memungkinkan
01:01:54Untuk bisa main piano secara maksimal
01:01:57Jadi buat apa aku kuliah?
01:02:01Sekarang gue minta lo ikut sama gue
01:02:02Kemana?
01:02:04Ikut aja, Bu
01:02:04Sini, Nar
01:02:10Ini dimana, Mas
01:02:21Saya nggak mau
01:02:34Mas Gentak nggak berhak
01:02:43Atur-atur aku kayak gini
01:02:46Gue lagi nggak coba untuk ngatur lo
01:02:53Mungkin lo sekarang benci sama gue
01:02:59Setelah semua yang udah terjadi
01:03:03Dan kalau lo nggak mau maafin gue
01:03:08Gue juga ngerti
01:03:12Tapi gue mohon, Nar sama lo
01:03:19Lo nggak boleh berhenti main piano
01:03:24Karena ini satu-satunya yang bisa bikin lo bahagia
01:03:31Bahagia?
01:03:36Tau dari mana
01:03:41Segentah soal kebahagiaan saya
01:03:44I'm still here
01:03:49I'm still here
01:03:57Ayang?
01:04:13Atau mama?
01:04:15Ini mama sayang
01:04:18Kamu tumben udah pulang?
01:04:22Sinar
01:04:29Udah mutusin buat
01:04:32Berhenti kuliah aja, Mah
01:04:34Maafin mama, Sinar
01:04:44Kok mama minta maaf?
01:04:47Bukan salah mama
01:04:48Ini bener-bener murni keputusan Sinar kok, Mah
01:04:52Mama
01:04:53Mama mau kok memaafkan laki-laki itu
01:05:00Maksud mama?
01:05:04Mas Gentak
01:05:05Iya
01:05:06Tapi kenapa, Mah?
01:05:10Kok semudah itu
01:05:12Dia kan yang ngancurin hidup kita, Mah
01:05:15Mama mau menjadi seperti kamu dan Bapak
01:05:23Menjalani hidup dengan tiga prinsip
01:05:30Rendah hati
01:05:35Besar hati
01:05:37Dan
01:05:38Membahagiakan hati
01:05:43Sinar
01:06:00Sinar
01:06:01Mas Ngeko
01:06:04Kenapa?
01:06:07Sinar
01:06:07Adin minta gue dateng kesini
01:06:09Buat ngasih tau lo soal Genta
01:06:11Mas Gentak kenapa?
01:06:14Gentak nekat
01:06:14Dia mau donor matanya buat lu, Nar
01:06:17Hah?
01:06:19Sekarang Mas Gentak ada di mana?
01:06:21Dia dikunciin di kamar sama orang tuanya
01:06:23Tapi
01:06:24Dia terus-terusan cari cara
01:06:25Buat kabur dari rumah
01:06:26Mas Ngeko bisa anterin aku ke
01:06:30Tempatan Mas Gentak gak?
01:06:32Boleh, boleh
01:06:33Boleh, Sinar
01:06:34Hati-hati ya, sayangnya
01:06:35Niko titip ya, Niko
01:06:37Hati-hati ya
01:06:38Jaga Sinar
01:06:38Iya, Nante pamit dulu
01:06:40Iya
01:06:40Permisi
01:06:48Permisi
01:06:49Permisi
01:06:50Permisi
01:06:50Om
01:06:57Genta
01:06:58Ada perlu apa?
01:07:01Saya mau ketemu sama Mas Gentak, Om
01:07:03Iya, Om
01:07:04Tolong izinin kita ketemu sama Gentak
01:07:06Gara-gara kamu hidup Genta berantakan
01:07:10Om
01:07:10Om jangan keterlaluan ya
01:07:12Kalau disini ada yang hidupnya berantakan
01:07:14Itu hidupnya Sinar, Om
01:07:15Bukannya
01:07:15Pak
01:07:19Pak
01:07:20Apa gak kita biarkan gadis ini menemui Genta?
01:07:24Siapa tahu Genta bisa berubah pikiran?
01:07:27Tolong izinin saya, Om
01:07:28It's like you never left tonight
01:07:32In the innocence
01:07:35Mas Genta
01:07:37Mas Genta ini sinar
01:07:39Please jangan aneh-aneh
01:07:42Mas Genta
01:07:43Mas Genta dengar sinar kan?
01:07:47Aku gak akan merubah pikiran aku
01:07:49Aku bakal tetep donorin mata
01:07:51Genta
01:07:52Tolong jangan bodoh
01:07:54Gak gampang buat ngelakuin donor mata
01:07:56Gak ada rumah sakit yang mau nerima pacien sehat kayak kamu
01:07:59Kan belum dicoba
01:08:00Nanti aku bakal cari
01:08:02Gak mungkin gak ada
01:08:04Tolong izin saya masuk om
01:08:26If you let me love
01:08:28Mas Genta
01:08:31Sinar
01:08:33Mas Genta
01:08:40Lo ngapain kesini?
01:08:45Gue gak bakal berubah pikiran
01:08:46Mas Genta
01:08:52Sinar gak pernah sama sekali
01:08:55Nyalahin Mas Genta atas kecelakaan yang
01:08:57Nimpak keluarga sinar
01:08:59Sinar juga gak benci kok sama Mas Genta
01:09:06Mungkin emang ini
01:09:11Ujian yang harus
01:09:13Sinar
01:09:14Laluin dari Tuhan
01:09:16Tapi
01:09:18Mas Genta harus inget ya
01:09:20Sinar gak akan pernah benci sama Mas Genta
01:09:22Walaupun sinar bisa
01:09:24Tapi sinar inget
01:09:28Kata Eyang
01:09:31Benci seseorang itu
01:09:33Sama aja kayak minum racun
01:09:36Tapi
01:09:37Berharap
01:09:39Kalau orang yang kita benci itu
01:09:42Yang mati
01:09:43Jadi
01:09:45Sampai kapanpun sinar gak akan pernah
01:09:47Bisa benci sama Mas Genta
01:09:49Mas Genta
01:09:53Harus
01:09:54Sampai
01:09:55Kain itu ya
01:09:56Mas Genta
01:10:01Mas Genta
01:10:03Maafin gue
01:10:08Mas Genta
01:10:12Sebagai gantinya
01:10:16Sinar pengen
01:10:19Mas Genta temenin
01:10:21Sinar ya
01:10:22Laluin ujian ini
01:10:24Jadi mata buat sinar
01:10:28Bukan
01:10:30Selamanya nak
01:10:33Sampai
01:10:42Sampai
01:10:44Sampai
01:10:45I hope you're doing alright
01:10:51Tell me about your holiday trip last summer, come on
01:10:56You should tell me everything
01:11:01Hey there, it's been a while since the last time we talked
01:11:06I can get you out of my head
01:11:10We need to talk right here and now
01:11:16Cause I need you to get through these hard times
01:11:21I don't know if it's right
01:11:25To tell you that I miss you so
01:11:31Cause I think you should know
01:11:36You are everything to me
01:11:41Cause I wanna be with you
01:11:44Oh, oh, oh, oh, oh, oh
01:11:49Thank you very much for all of you who have been here.
01:12:17And for all of you who have a dream,
01:12:22keep up with your dream.
01:12:25The dream and our dream must always be protected.
01:12:30Because it's not only our responsibility to achieve our dream,
01:12:36but our dream is also our dream to be able to become our dream.
01:12:43So, don't ever have a dream of that dream.
01:13:06Mas Genta, thank you so much for becoming an inspiration.
01:13:11I'm the one who has been a dream of my dream.
01:13:19Mas Genta yang galak kayak gini,
01:13:21bisa juga gombal.
01:13:25Mulai deh.
01:13:26As a rame.
01:13:29This is Mas Genta yang aku kenal.
01:13:35Hey, game's been my, since the last time it's been.
01:13:40I can get you out of my head.
01:13:43Sinai!
01:13:45We need to talk about you right now.
01:13:48Cause I need you to go through this hard time.
01:13:52I don't know if it's right
01:13:56Tell you that I miss you so
01:14:01Cause I think you should know
01:14:06You are everything

Recommended

1:43:57