Penjual Pentol Bakso Keliling Naik Haji
- kemarin
GROBOGAM, KOMPAS.TV - Seorang penjual pentol bakso keliling di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, berhasil mewujudkan mimpinya untuk berangkat haji tahun ini. Dengan menyisihkan uang hasil penjualan selama bertahun tahun, ia bersama istrinya dijadwalkan berangkat ke tanah suci pada 27 Mei nanti.
Mashudi dan Suyatmi, suami istri asal Desa Menduran, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan, terlihat sumringah karena mimpinya untuk berangkat ke tanah suci akhirnya tahun ini bisa terwujud.
Kegembiraan Mashudi ini bahkan tampak dari persiapan yang telah dilakukan. Mulai mengikuti manasik, hingga menyiapkan semua keperluan selama di tanah suci, sudah mulai dikemas.
Perjuangan Mashudi yang berprofesi sebagai penjual pentol bakso keliling untuk berangkat ke tanah suci ini, tentu tak mudah. Selama bertahun-tahun ia harus menyisihkan uang hasil penjualan yang tak pasti untuk ditabung.
Namun dengan tekad dan doa yang kuat, keinginan untuk berhaji akhirnya terpenuhi.
"Nabung sedikit-sedikit. Nabung dari sawah dan jualan pentol jadi satu, Alhamdulilah bisa daftar di tahun 2012. Karena ada pandemi jadi ditunda dan Alhamdulilah tahun ini bisa berangkat. Semoga sehat jasmani dan rohani, semuanya," tutur Mashudi.
Mashudi mendaftar haji sejak 2012 lalu, namun karena pandemi, keberangkatanya ke tanah suci terpaksa ditunda. Bersama istrinya, Mashudi kini tergabung dalam kloter 60 dan dijadwalkan berangkat pada tanggal 27 Mei 2024. Mashudi pun berharap diberi kelancaran dan kesehatan selama menjalankan ibadah haji dan dapat pulang sebagai haji mabrur.
#penjualpentol #jemaahhaji #haji
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/507790/penjual-pentol-bakso-keliling-naik-haji
Mashudi dan Suyatmi, suami istri asal Desa Menduran, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan, terlihat sumringah karena mimpinya untuk berangkat ke tanah suci akhirnya tahun ini bisa terwujud.
Kegembiraan Mashudi ini bahkan tampak dari persiapan yang telah dilakukan. Mulai mengikuti manasik, hingga menyiapkan semua keperluan selama di tanah suci, sudah mulai dikemas.
Perjuangan Mashudi yang berprofesi sebagai penjual pentol bakso keliling untuk berangkat ke tanah suci ini, tentu tak mudah. Selama bertahun-tahun ia harus menyisihkan uang hasil penjualan yang tak pasti untuk ditabung.
Namun dengan tekad dan doa yang kuat, keinginan untuk berhaji akhirnya terpenuhi.
"Nabung sedikit-sedikit. Nabung dari sawah dan jualan pentol jadi satu, Alhamdulilah bisa daftar di tahun 2012. Karena ada pandemi jadi ditunda dan Alhamdulilah tahun ini bisa berangkat. Semoga sehat jasmani dan rohani, semuanya," tutur Mashudi.
Mashudi mendaftar haji sejak 2012 lalu, namun karena pandemi, keberangkatanya ke tanah suci terpaksa ditunda. Bersama istrinya, Mashudi kini tergabung dalam kloter 60 dan dijadwalkan berangkat pada tanggal 27 Mei 2024. Mashudi pun berharap diberi kelancaran dan kesehatan selama menjalankan ibadah haji dan dapat pulang sebagai haji mabrur.
#penjualpentol #jemaahhaji #haji
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/507790/penjual-pentol-bakso-keliling-naik-haji