SEMARANG, KOMPAS.TV - Harga sayur-mayur di Kota Semarang terpantau melejit. Dari pantauan di Pasar Karangayu Kota Semarang, sejumlah harga sayur mayur terpantau naik. Salah satunya harga sayur bayam dari harga sebelumnya Rp 5.000 per ikat, saat ini naik menjadi Rp 10.000 per ikatnya. Pedagang mengaku, kenaikan harga sayur bayam akibat banjir.

"Yang mahal cuma bayam, dari Rp 5.000 menjadi Rp 10.000, karena banjir, jadi nggak bisa diambil bayamnya karena banjir," tutur Suyati, pedagang.

"Sayur aja mau naik, cuaca mempengaruhi juga. Otomatis kalau cuacanya buruk, untuk panennya kurang, banyak yang kena dampaknya dari bencana banjir," ucap Nursani, pembeli .

Tak hanya harag sayur-mayur yang terpantau naik. harga daging ayam juga masih mahal. Saat ini, harga daging ayam potong terpantau mencapai Rp 45.000 per kilogram.

"Naiknya banyak. Kemarin sempat turun, waktu sebelum puasa, harganya Rp 45.000, turus Rp 43.000, terus Rp 42.000, terus Rp 40.000. Sekarang naik lagi Rp 45.000 lagi. Stoknya nggak ada, mungkin karena banjirnya," jelas Ida, pedagang.

Warga berharap harga bahan pokok di pasaran segera stabil, agar biaya yang dikeluarkan untuk kebutuhan sehari-hari tidak membengkak.

#hargasembako #hargaayam #hargabayam

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/495443/harga-sayur-bayam-dan-daging-ayam-melejit