Jokowi Klaim RI Paling Banyak Penjarakan Pejabat Korupsi: Bukti Gagalnya Pencegahan Korupsi?
  • 4 bulan yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo membuka puncak peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia tahun 2023 di Istora Senayan Jakarta.

Presiden mengeklaim Indonesia paling banyak memenjarakan pejabat karena kasus korupsi, dibandingkan negara lain.

Namun presiden menegaskan jangan bangga atas pencapaian ini.

Presiden mengingatkan, hukuman penjara tak menimbulkan efek jera bagi koruptor.

Baca Juga Bulan Depan KPK Bakal Undang 3 Capres, Agendanya Bahas Pemberantasan Korupsi di https://www.kompas.tv/nasional/469229/bulan-depan-kpk-bakal-undang-3-capres-agendanya-bahas-pemberantasan-korupsi

Nyatanya, kasus korupsi di Indonesia justru terus bertambah.

Presiden Jokowi memberikan pernyataan mengejutkan bahwa sejak 2004 hingga 2022, seribu lebih pejabat dari berbagai kalangan terjerat kasus korupsi.

Kondisi ini tentu miris dan memprihatinkan di kala pemerintah sedang fokus dalam mempercepat pembangunan.

Baca Juga Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Merosot Tajam dalam 5 Tahun Terakhir di https://www.kompas.tv/video/468480/indeks-persepsi-korupsi-indonesia-merosot-tajam-dalam-5-tahun-terakhir

Dengan kondisi ini, benarkah pencegahan dan pemberantasan korupsi gagal?

KompasTV bahas bersama Peneliti dan Koordinator Indonesia Corruption Watch ICW, Agus Sunaryanto. Wakil Ketua KPK 2015-2019, Laode M Syarief, dan juga Anggota Komisi III DPR RI, Didik Mukrianto.


Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/469251/jokowi-klaim-ri-paling-banyak-penjarakan-pejabat-korupsi-bukti-gagalnya-pencegahan-korupsi
Dianjurkan