Kaesang Jadi Ketum PSI, Pengamat: Ada Blessing Jokowi | Rosi

  • 7 bulan yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Publik dikejutkan dengan terpilihnya putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum PSI. Peneliti Politik dari ISEAS - Yusof Ishak Institute Singapore, Made Supriatma melihat ada blessing atau restu dan desain dari ayahnya.

Sementara itu, gugatan batas usia Capres-Cawapres yang kini tengah bergulir di Mahkamah Konstitusi disebut-sebut bertujuan meloloskan sosok tertentu. Made menduga ada faktor politis yang luar biasa, sebab Ketua MK saat ini yakni Anwar Usman adalah ipar Jokowi.

Made mengatakan dalam politik tidak ada yang kebetulan. Made mencatat sebelumnya Presiden Jokowi mengatakan anak-anaknya tidak ada yang tertarik politik dan lebih tertarik pada bisnis. Namun 6 bulan kemudian putra sulung Jokowi yakni Gibran Rakabuming Raka dicalonkan menjadi Wali Kota Surakarta. Sementara menantunya, Bobby Nasution dicalonkan menjadi Wali Kota Medan. Keduanya resmi dilantik pada 26 Februari 2021.

Made Supriatma menyebut terpilihnya putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep menjadi Ketua Umum PSI bukan karena dipilih rakyat dan sesuai arahan atau by design.

Di usianya yang masih muda, Kaesang memimpin sebuah partai. Menurut Made, sejarah mencatat banyak aktivis di Indonesia yang sudah mulai memimpin partai di usia sekitar 26 tahun. Namun, bukan soal usianya melainkan perlu dilihat juga rekam jejaknya di bidang sosial politik. Maka Made melihat Kaesang sebagai anak muda yang kosong. Apa maksudnya?



Pada Pemilu 2019, PSI hanya memperoleh 2,4 persen dan tidak mampu melewati ambang batas parlemen 4 persen. Made tidak terlalu optimis PSI bisa melampaui itu di Pemilu 2024 mendatang. Akankah PSI bisa melenggang di senayan tahun depan?



Selengkapnya saksikan dalam ROSI eps. Antara Jokowi, Gibran, dan Ketua MK di kanal youtube KompasTV.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/talkshow/452329/kaesang-jadi-ketum-psi-pengamat-ada-blessing-jokowi-rosi

Dianjurkan