KOMPASTV - Drama dan kontroversi mewarnai pesta olahraga SEA Games 2023 Kamboja, mulai dari insiden bendera Indonesia terbalik saat dikibarkan, fasilitas buruk, hingga dugaan kecurangan yang merugikan Tim Merah Putih. Perdana Menteri Kamboja pun meminta maaf secara langsung kepada Presiden Joko Widodo saat KTT ASEAN di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Kejanggalan penyelenggaraan SEA Games 2023 Kamboja juga dialami negara ASEAN lainnya. Pengamat olahraga mengungkap masyarakat perlu memaklumi kontroversi yang terjadi karena dugaan kecurangan sebelumnya pernah dilakukan negara peserta lain, termasuk Indonesia.

Meski ternodai kontroversi, namun sejumlah momen inspiratif dan penuh haru turut mewarnai helatan SEA Games 2023.Sorotan lainnya, KPK menyita rumah tersangka kasus dugaan tindak pidana pencucian uang mantan pejabat pajak Rafael Alun. Ia berpotensi dimiskinkan! Rumah yang dibeli dari Grace Tahir, putri salah satu orang terkaya di Indonesia, diduga berasal dari gratifikasi. KPK pun telah memeriksa Grace sebagai saksi, bersama tiga saksi lainya terkait jual beli aset yang dilakukan Rafael Alun.

Berdasarkan alat bukti dan penelusuran aset Rafael Alun, KPK menduga kuat ada upaya Rafael menyembunyikan sejumlah aset hasil gratifikasi. Anak Rafael Alun, Mario Dandy, pun harus bersiap menjalani sidang atas kasus penganiayaan berat terhadap korban anak David Ozora. Mario Dandy juga menghadapi kasus hukum baru setelah anak AG melaporkan Mario atas dugaan pelecehan.

Simak ulasan selengkapnya dalam program Laporan Khusus berikut ini!

Saksikan pula program Laporan Khusus setiap Selasa pukul 21.30 wib.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/407868/full-kontroversi-sea-games-2023-kamboja-laporan-khusus