Tradisi Adudul di Pesta Pernikahan Perkuat Kebersamaan
  • tahun lalu
JEMBER, KOMPAS.TV - Warga di Kabupaten Jember Jawa Timur masih menjaga tradisi adudul atau membuat dodol jenang pada pesta pernikahan. Tradisi itu dipertahankan karena dapat memperkuat kebersamaan sesama tetangga, keluarga dan kerabat jauh.

Adalah ibu rumah tangga dan remaja putri di Kecamatan Ajung Kabupaten Jember yang tetap menjalankan tradisi adudul atau membuat dodol jenang untuk pesta pernikahan.

Kue khas pesta pernikahan itu terbuat dari tepung beras, tepung beras ketan, kelapa, gula merah dan adonan tradisional lainnya.

Pembuatan dodol jenang memakan waktu tiga hari dan dilakukan secara tradisional. Diawali dari mengupas kelapa, mengumpulkan bahan, mencampur adonan hingga mengaduk adonan di wajan. Proses pembuatan yang lama menjadi ajang silaturahmi dan ruang untuk bersenda gurau.

Baca Juga Tradisi Manusuk Sima, Napak Tilas Pemberian Tanah Kediri oleh Mataram di https://www.kompas.tv/article/313616/tradisi-manusuk-sima-napak-tilas-pemberian-tanah-kediri-oleh-mataram

Adudul merupakan tradisi turun temurun yang tetap dipertahankan untuk menjaga kebersamaan dan persaudaraan. Di saat bersamaan, bapak-bapak dan pemuda sibuk mendirikan tenda dan beragam pernak pernik pesta pernikahan.



#dodoljenang #jenang #dodol #pestapernikahan #tradisi #jember

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/368668/tradisi-adudul-di-pesta-pernikahan-perkuat-kebersamaan
Dianjurkan