Jelang Galungan, Perajin Tedung Khas Bali di Badung Prediksi Lonjakan Pesanan
  • tahun lalu
Pelaku usaha tedung (Payung) khas Bali di Banjar Pupuan Panca Jaya, Mengwi, Badung menyebut permintaan kemungkinan akan meningkat jelang hari Raya Galungan.

Permintaan Tedung meningkat karena menurut salah pelaku usaha tedung khas Bali, Putu Suardana, kondisi tersebut disebabkan karena menjelang hari Raya Galungan sebagian besar masyarakat di beberapa daerah menggelar upakara Piodalan.

"Biasanya menjelang Hari Raya Galungan kemungkinan akan terjadi lonjakan atau ada saja pesananya," katanya, Rabu (14/12) di tempat usahanya di Mengwi, Badung.

Menurutnya, pembeli rata-rata akan menggunakan itu untuk keperluan pribadi ataupun dihaturkan ke Pura.

"Biasanya dibeli untuk keperluan pribadi hingga digunakan di Pura-pura karena menjelang Hari Raya Galungan biasanya akan banyak ada odalan-odalan di Pura-pura", paparnya.

Suardana juga mengatakan, pembeli biasanya mencari harga tedung mulai dari ratusan ribu hingga satu jutaan per satuannya.

"Harga diminati dikisaran Rp 100 hingga Rp 400 ribu per satuan tedung.Pembeli, sekali membeli rata-rata dua sampai empat pasang tedung", ujarnya.

Dirinya menambahkan, adapun kendala dihadapi dalam proses pembuatan produksi tedung hanya pada harga bahan bakunya, seperti harga Cat Prade hingga hiasan kain tedungnya.

"Peningkatan harga bahan baku ini mulai berlahan-lahan merangkak sejak Pandemi mulai menerpa hingga saat ini", tutupnya. (Aga)
Dianjurkan