JAKARTA, KOMPAS.TV - Bagaimana lingkungan dekat mengenal sosok satu keluarga yang meninggal di Kalideres, Jakarta Barat?

Kompas TV akan bergabung dengan Ketua RT, Bapak Asiung.

Keluarga tertutup, tapi apa sebelumnya pernah lapor atau ada pendataan di RT?

Siapa saja sebetulnya mereka?

Jika iuran lingkungan nunggak, biasanya RT menagih, apakah ada tanda-tanda?

Apakah ada orang lain juga selain korban yang suka datang ke rumah itu?

Kerabat dari satu keluarga yang tewas di Perumahan Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat, penuhi panggilan polisi untuk dimintai keterangan.

Pasangan paruh baya yang merupakan keluarga empat korban tewas di Perumahan Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat, memenuhi panggilan penyidik.

Keluarga korban datang juga untuk mengurus dokumen pengambilan jenazah karena direncanakan jenazah akan dikremasi.

Sebelumnya, polisi telah memeriksa beberapa saksi dalam kasus ini, salah satunya Ketua RT.

Dari keterangan sejumlaha kerabatnya, satu keluarga yang ditemukan tewas diketahui sebagai sosok tertutup dan sudah lama tidak berkomunikasi.

Terakhir kerabat bertemu sekitar lima tahun lalu.

Polisi masih belum memastikan penyebab kematian satu keluarga yang tewas.

Temuan awal polisi satu keluarga tewas di Perumahan Kalideres Jakarta Barat, tidak ada tanda kekerasan di tubuh empat korban.

Kondisi rumah yang tertata rapi, menandakan tidak ada keributan.

Namun yang menjadi tanda tanya besar, kenapa lambung semua korban kosong, tidak ada sisa makanan.

AKP Syafri selaku Kapolsek Kalideres menduga penyebab meninggalnya korban bukan karena kelaparan; artinya ada penyebab lain sekeluarga meninggal.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/347795/tetangga-kasus-sekeluarga-tewas-mengering-sebut-rumah-tertutup-jarang-berkomunikasi