HONG KONG, KOMPAS.TV - John Lee, seorang mantan Kepala Keamanan yang mengawasi tindakan anarkis gerakan demokrasi Hong Kong, dilantik sebagai pemimpin baru oleh sebuah komite kecil loyalis Pro-Beijing.

John Lee adalah satu-satunya kandidat, menggantikan pemimpin Hong Kong yang akan keluar, Carrie Lam.

Pengangkatan Lee yang berada di bawah sanksi AS menempatkan seorang pejabat keamanan di posisi teratas untuk pertama kalinya, setelah beberapa tahun Hong Kong penuh gejolak kerusuhan di tengah pandemi.

Baca Juga PM Kanada Trudeau Kunjungi Ukraina , Sebut Putin Lakukan Kejahatan Perang di https://www.kompas.tv/article/286853/pm-kanada-trudeau-kunjungi-ukraina-sebut-putin-lakukan-kejahatan-perang

Setelah pemungutan suara rahasia singkat pada Minggu (8/5/2022) kemarin, 99% memberikan suara memilih Lee, hanya 8 yang menolak.

Pluralisme Politik Tiongkok memuji hasil bulat ini, warga Hong Kong dinilai memiliki tingkat pengakuan dan kepercayaan tinggi untuk Lee.

Sementara Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell mengatakan, pengangkatan seorang mantan Kepala Keamanan sebagai pemimpin baru Hong Kong ini melanggar norma-norma demokrasi dan pluralisme politik.


Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/286857/john-lee-jadi-pemimpin-baru-hong-kong-gantikan-posisi-carrie-lam