Survei Elektabilitas Litbang Kompas Tunjukkan Prabowo, Ganjar, dan Anies Masuk Tiga Besar!
  • 2 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Litbang Kompas merilis Survei Kepemimpinan Nasional soal sosok capres pilihan publik jika pemilu diselenggarakan saat survei dilakukan.

Hasilnya, tiga nama yang masih mendominasi pilihan publik adalah Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.

Sementara itu, tokoh lain dengan urutan elektabilitas dibawahnya adalah Sandiaga Uno 4,9 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 3,7 persen, Basuki Tjahaja Purnama 2,9 persen, Ridwan Kamil, dan Tri Rismaharini sebesar 2,6 persen.

Adapun tokoh lainnya dengan elektabilitas satu persen, di antaranya Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Gatot Nurmantyo; lalu dua menteri kabinet Jokowi, Erick Thohir dan Mahfud MD.

Sementara itu, elektabilitas Puan Maharani berada di angka 0,6 persen versi Survei Litbang Kompas.

Manajer Litbang Kompas, Toto Suryaningtyas menyebut sejumlah faktor yang bisa memengaruhi naik-turun elektabilitas sosok Capres adalah kemampuan menciptakan momentum hingga munculnya figur baru di pentas politik.

Calon pemilih muda dari generasi Y dan generasi Z akan menjadi basis suara kuat dalam Pemilu 2024.

Dari data BPS, proporsi penduduk generasi Z dan Y yang berada di rentang usia 15 hingga 39 tahun adalah 41,1 persen dari total penduduk Indonesia; jumlahnya lebih dari 110 juta jiwa.

Pergerakan elektablitas sejumlah tokoh untuk calon presiden 2024 masih akan dinamis, termasuk potensi pergeseran dukungan publik.

Untuk membahas detail Survei Kepemimpinan Nasional yang dilakukan Litbang Kompas dan siapa saja nama-nama yang turut mencuat di lima besar; termasuk faktor apa saja yang akan mempengaruhi elektabilitas.

Kompas TV bahas bersama Peneliti Litbang Kompas, Yohan Wahyu; Ketua DPP PDI Perjuangan, Aria Bima; dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/264478/survei-elektabilitas-litbang-kompas-tunjukkan-prabowo-ganjar-dan-anies-masuk-tiga-besar
Dianjurkan