Seniman Jual Lukisan untuk Bantu Warga Terdampak Pandemi
- 3 tahun yang lalu
JEMBER, KOMPAS.TV - Seorang seniman di Jember Jawa Timur melukis dengan tema kebangkitan di masa pandemi Covid-19. Puluhan hasil lukisan akan dijual dan hasilnya didonasikan kepada warga kurang mampu, yang terdampak pandemi.
Pelukis itu adalah Susmiadi, warga Desa dan Kecamatan Kencong Kabupaten Jember. Pensiunan pegawai negeri sipil di Pemkab Jember itu merupakan pelukis realis dan ekspresionis.
Setelah pensiun, ia semakin leluasa menyalurkan hobi melukisnya di sanggar kecil yang terletak di dalam rumahnya. Jari jemarinya dengan lentur menggoreskan kuas dipadu cat air.
Baca Juga Masuk Polres dan Polsek, Wajib Menggunakan Aplikasi Peduli Lindungi di https://www.kompas.tv/article/221885/masuk-polres-dan-polsek-wajib-menggunakan-aplikasi-peduli-lindungi
Ia menyukai lukisan realis ekspresionis, karena lebih gamblang mengungkapan kondisi yang terjadi. Kebanyakan karya lukis yang dibuatnya mengandung pesan positif di masa pandemi Covid-19. Ia mengajak masyarakat tidak terpuruk dalam ketakutan dan segera bangkit menghadapi kondisi yang ada.
Berbagai lukisan dengan berbagai ukuran telah dihasilkan. Lukisan itu akan dijual dengan harga 2 juta hingga 30 juta rupiah. Hasil penjualan lukisan akan didonasikan kepada warga tidak mampu yang terdampak pandemi Covid-19.
Baca Juga Peduli Sesama, Penjual Nasi Sumbang Satgas Covid-19 dan Warga Jadi Relawan Pemakaman di https://www.kompas.tv/article/201328/peduli-sesama-penjual-nasi-sumbang-satgas-covid-19-dan-warga-jadi-relawan-pemakaman
Selain diminati warga Jember, karya lukis Susmiadi juga banyak dipesan oleh koleganya dari luar negeri.
Susmiadi berharap apa yang ia lakukan juga memotivasi pelukis lainnya agar tetap berkarya dan berbagi di situasi sulit apapun.
#Seniman #Pelukis #Peduli
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/223618/seniman-jual-lukisan-untuk-bantu-warga-terdampak-pandemi
Pelukis itu adalah Susmiadi, warga Desa dan Kecamatan Kencong Kabupaten Jember. Pensiunan pegawai negeri sipil di Pemkab Jember itu merupakan pelukis realis dan ekspresionis.
Setelah pensiun, ia semakin leluasa menyalurkan hobi melukisnya di sanggar kecil yang terletak di dalam rumahnya. Jari jemarinya dengan lentur menggoreskan kuas dipadu cat air.
Baca Juga Masuk Polres dan Polsek, Wajib Menggunakan Aplikasi Peduli Lindungi di https://www.kompas.tv/article/221885/masuk-polres-dan-polsek-wajib-menggunakan-aplikasi-peduli-lindungi
Ia menyukai lukisan realis ekspresionis, karena lebih gamblang mengungkapan kondisi yang terjadi. Kebanyakan karya lukis yang dibuatnya mengandung pesan positif di masa pandemi Covid-19. Ia mengajak masyarakat tidak terpuruk dalam ketakutan dan segera bangkit menghadapi kondisi yang ada.
Berbagai lukisan dengan berbagai ukuran telah dihasilkan. Lukisan itu akan dijual dengan harga 2 juta hingga 30 juta rupiah. Hasil penjualan lukisan akan didonasikan kepada warga tidak mampu yang terdampak pandemi Covid-19.
Baca Juga Peduli Sesama, Penjual Nasi Sumbang Satgas Covid-19 dan Warga Jadi Relawan Pemakaman di https://www.kompas.tv/article/201328/peduli-sesama-penjual-nasi-sumbang-satgas-covid-19-dan-warga-jadi-relawan-pemakaman
Selain diminati warga Jember, karya lukis Susmiadi juga banyak dipesan oleh koleganya dari luar negeri.
Susmiadi berharap apa yang ia lakukan juga memotivasi pelukis lainnya agar tetap berkarya dan berbagi di situasi sulit apapun.
#Seniman #Pelukis #Peduli
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/223618/seniman-jual-lukisan-untuk-bantu-warga-terdampak-pandemi