Pria Disabilitas Korban Kerusuhan 1998 Kini Menjadi Pelukis Mural
  • 3 tahun yang lalu
MEDAN, KOMPAS.TV - Meski kehilangan kaki kiri dalam tragedi kerusuhan tahun 1998, pria asal Kota Medan mampu menjadi pelukis mural.

Walau dalam kondisi terbatas, Andi Firman mampu melukis mural dengan baik.

Andi tidak terlena dan frustasi dengan kondisi fisiknya.

Warga Jalan Seto Medan ini tetap semangat dan terus bangkit untuk berkarya.

Dengan keahliannya sebagai seniman lukis yang dipelajarinya secara otodidak sejak kecil, Andi sudah berkeliling Indonesia untuk menyalurkan bakatnya.

Andi kini kembali berkarya dengan melukis mural di dinding tembok sekolah di Jalan Bromo Medan.

Andi mengatakan lebih suka dengan tema melukis alam.

Andi tidak mematok harga karya seninya. (*)



#mural #pelukismural #sumaterautara #sumut #medan #beritamedan #beritadaerah

Dianjurkan