Tinjau Vaksinasi Pelajar di Cirebon, Jokowi: Ternyata Semuanya Ingin Segera Pembelajaran Tatap Muka
- 3 tahun yang lalu
CIREBON, KOMPAS.TV Presiden Joko Widodo mengunjungi vaksinasi Covid-19 untuk pelajar di SMA 1 Beber, Cirebon, Jawa Barat pada Selasa (31/8)
Dalam konferensi pers nya, Jokowi sempat berbincang dengan para siswa yang lakukan vaksinasi.
Ia bertanya mengenai keinginan siswa untuk pembelajaran tatap muka atau di rumah.
"Apakah sudah ingin belajar tatap muka ? Angkat tangan yang pengen belajar tatap muka," ujar Jokowi
Sontak para siswa-siswi mengangkat tangan sambil serentak berkata ingin mengikuti sekolah tatap muka.
Ternyata semuanya ingin segera pembelajaran tatap muka," lanjut Jokowi.
Meski begitu, ia menegaskan jika nantinya pembelajaran tatap muka sudah di mulai, semua pelajar harus tetap disiplin menjaga protokol Kesehatan terutama dalam memakai masker.
Jokowi telah memberikan intruksi agar kegiatan vaksinasi bagi pelajar dan santri bisa dilakukan secara besar-besaran.
"Saya juga sudah perintahkan agar kegiatan vaksinasi bagi pelajar dan santri ini dilakukan secara besar-besaran, masif terutama di daerah yang tingkat penyebaran covid-19, tingkat penularannya tinggi," ujarnya
Video Editor: Lisa Nurjanah
Dalam konferensi pers nya, Jokowi sempat berbincang dengan para siswa yang lakukan vaksinasi.
Ia bertanya mengenai keinginan siswa untuk pembelajaran tatap muka atau di rumah.
"Apakah sudah ingin belajar tatap muka ? Angkat tangan yang pengen belajar tatap muka," ujar Jokowi
Sontak para siswa-siswi mengangkat tangan sambil serentak berkata ingin mengikuti sekolah tatap muka.
Ternyata semuanya ingin segera pembelajaran tatap muka," lanjut Jokowi.
Meski begitu, ia menegaskan jika nantinya pembelajaran tatap muka sudah di mulai, semua pelajar harus tetap disiplin menjaga protokol Kesehatan terutama dalam memakai masker.
Jokowi telah memberikan intruksi agar kegiatan vaksinasi bagi pelajar dan santri bisa dilakukan secara besar-besaran.
"Saya juga sudah perintahkan agar kegiatan vaksinasi bagi pelajar dan santri ini dilakukan secara besar-besaran, masif terutama di daerah yang tingkat penyebaran covid-19, tingkat penularannya tinggi," ujarnya
Video Editor: Lisa Nurjanah