REPORTASE - SERING SALAH, BEGINI CARA PENANGANAN YANG TEPAT KETIKA DIGIGIT ULAR BERBISA
  • 3 tahun yang lalu
Menurut Ahli Hepertologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia [LIPI], Amir Hamidy, maraknya ular masuk permukiman warga karena beberapa habitat jenis ular, tumpang tindih dengan tempat tinggal manusia. Sebab itu, ketika terjadi banjir, ular akan mencari tempat kering, mencari udara untuk bernapas.

“Ular merupakan satwa yang bernapas melalui paru-paru, wajar saja ia keluar mencari udara dan tempat kering ketika terjadi banjir,” kata Amir

Ular adalah satwa liar yang mudah beradaptasi di lingkungan manusia. Meskipun ada pembangunan, dia bisa bersembunyi dan mencari makan di lingkungan baru

Mengingat akhir-akhir ini marak terjadi kemunculan ular di pemukiman wilayah Purwakarta membuat masyarakat harus tahu cara menangani reptil melata tersebut.

Komunitas Natrix Reptiler Purwakarta memberikan tips penangan apabila digigit ular. Terlebih penangan pertama setelah digigit ular.

Ketua Komunitas Natrix Reptiler Indonesia Regional Purwakarta Raynanada Gumilang memberikan saran penanganan pertama jika digigit ular. Pertama, masyarakat harus bisa membedakan ular berbisa dan tidak berbisa.

“Kalau ular berbisa tinggi maka bagian yang digigit harus diimobilisasi atau tidak digerakkan. Menggunakan bidai, jadi seperti kayak patah tulang. Jadi dibidai ototnya enggak boleh gerak,” ungkap pria yang akrab disapa Ray, pada Rabu (18/8/2021).

Diungkapkannya, pertama buat tenang korban lalu cek luka gigitan, tusuk menggunakan jarum suntik steril pada luka gigitan hingga getah bening keluar, lalu cek pembengkakan di area luka gigitan.

“Lalu tusuk di beberapa titik untuk mengeluarkan getah bening, jika sudah selesai bersihkan luka menggunakan alkohol dan tempelkan biji asam Jawa yang sudah dibelah pada luka gigitan,” bebernya.

Untuk mereda pembengkakan, lanjut Ray, baluri dengan tumbukan beras kencur, lalu si korban rekomendasikan untuk selalu minum susu murni dan air kelapa.

“Sudah ada beberapa korban terkena gigitan ular yang kami bantu obati,” imbuhnya.

Ditambahkannya, dirinya membuka pengobatan khusus kasus gigitan ular berbisa, gratis bagi masyarakat yang tidak dicover BPJS.

Dia berharap, membuka pengobatan khusus kasus gigitan ular berbisa tersebut bisa berguna, agar warga yang terkena gigitan ular tidak salah dalam bertindak.

“Kita berharap bisa membantu masyarakat yang terkena gigitan ular berbisa, dengan tanpa biaya,” ucap Ray
Selengkapnya di Youtube JMN Channel atau baca di link bio, bisa di aplikasi jabarnews dengan download di app store dan google play atau kunjungi: www.jabarnews.com

Follow IG https://https://www.instagram.com/jmn​​​​_channel
Follow IG Jabarnews.com https://www.instagram.com/jabarnewscom
Facebook : https://www.facebook.com/jabarnews/​​​​
Twitter : https://twitter.com/jabarnewss​​​​
Website : https://jabarnews.com/

#ularberbisa #ularmasukpemukiman #panjipetualang #garaga #kingcobra #bisamematikan #penanganan #obatdigigitular #digigitular #reptile #hewan #darahdingin #pemburu #satwaliar