Dokter di Palembang Mengaku Ditipu Anak Akidi Tio: Boro-boro Rp2 T, Bayar Utang Saya Saja Tidak
- 3 tahun yang lalu
TRIBUN-VIDEO.COM - Dokter di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi korban dugaan penipuan anak bungsu Akidi Tio, HeriyantI.
Ia mengaku memberi uang hingga Rp2,3 miliar kepada HeriyantI untuk bisnis ekspedisi, namun tak kembali hingga hari ini.
Diketahui, Siti Mirza Nuria berprofesi sebagai dokter spesialis kandungan.
Ia sudah mengenal HeriyantI sejak 20 tahun lalu.
Siti Mirza Nuria sempat membuat laporan terhadap Heriyanti, anak bungsu mendiang Akidi Tio atas dugaan penipuan dan penggelapan.
Laporan itu dibuat di SPKT Mapolda Sumsel pada 3 Agustus 2021 dengan Nomor Perkara : LP/B/704/VIII/2021/SPKT/Polda Sumsel.
Namun laporan tersebut ia cabut karena pertimbangan kondisi Heriyanti yang kini menurutnya sedang terpuruk.
Sebelumnya santer diberitakan Heriyanti memiliki utang Rp 2,3 miliar kepada Dr Siti Mirza Nuria.
Mendengar kabar Heriyanti akan menyumbang Rp 2 triliun untuk penanganan Covid-19 di Sumatera Selatan, Siti menyangsikannya.
"Boro-boro (sumbang) Rp 2 triliun, bayar utang saya saja tidak," kata Siti Mirza melalui sambungan telepon ke Kompas.com, Sabtu (7/8/2021).
Dikutip dari Kompas.com, Siti menjelaskan awal mula ia ditipu anak bungsu Akidi Tio saat mereka semula melakoni bisnis bersama di bidang ekspedisi.
Heriyanti awalnya menjanjikan bagi hasil sebesar 10 sampai 12 persen kepada Siti pada 2019 lalu.
Perkenalan dekat antarkeluarga pun membuat Siti yakin untuk berinvestasi Rp2,3 miliar.
Enam bulan pertama berjalan lancar, tetapi sejak Januari 2020 dirinya tak mendapakan keuntungan lagi.
Pada saat itu, Heriyanti malah meminjam uang kepada Siti sebesar Rp500 juta untu membayar pajak ekspedisi.
Siti menjelaskan, kini dirinya harus menanggung utang di bank untuk membayarkan uang investasi yang tak kunjung diberikan oleh Heriyanti.
Dia pun berharap uang itu masih bisa dikembalikan Heriyanti.
"Waktu itu pernah mau saya laporkan, tetapi dia bilang akan bayar dan akan mengurus warisannya dulu di luar negeri, kalau cair baru di bayar,"ungkapnya
Sementara, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Supriadi mengaku, ia belum mengetahui kabar adanya laporan terhadap Heriyanti oleh Siti Mirza.
Namun, jika pun laporan tersebut telah masuk petugas akan melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
"Saya belum tahu, belum lihat (laporan). Tapi kalaupun ada akan kita tindak lanjuti,"kata Supriadi.(Tribun-video.com/ Kompas)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dokter Kandungan Mengaku Ditipu Anak Akidi Tio Rp 2,3 Miliar: Boro-boro Sumbang Rp 2 Triliun, Bayar Utang Saja Tidak", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2021/08/07/141538078/dokter-kandungan-mengaku-ditipu-anak-akidi-tio-rp-23-miliar-boro-boro.
Ia mengaku memberi uang hingga Rp2,3 miliar kepada HeriyantI untuk bisnis ekspedisi, namun tak kembali hingga hari ini.
Diketahui, Siti Mirza Nuria berprofesi sebagai dokter spesialis kandungan.
Ia sudah mengenal HeriyantI sejak 20 tahun lalu.
Siti Mirza Nuria sempat membuat laporan terhadap Heriyanti, anak bungsu mendiang Akidi Tio atas dugaan penipuan dan penggelapan.
Laporan itu dibuat di SPKT Mapolda Sumsel pada 3 Agustus 2021 dengan Nomor Perkara : LP/B/704/VIII/2021/SPKT/Polda Sumsel.
Namun laporan tersebut ia cabut karena pertimbangan kondisi Heriyanti yang kini menurutnya sedang terpuruk.
Sebelumnya santer diberitakan Heriyanti memiliki utang Rp 2,3 miliar kepada Dr Siti Mirza Nuria.
Mendengar kabar Heriyanti akan menyumbang Rp 2 triliun untuk penanganan Covid-19 di Sumatera Selatan, Siti menyangsikannya.
"Boro-boro (sumbang) Rp 2 triliun, bayar utang saya saja tidak," kata Siti Mirza melalui sambungan telepon ke Kompas.com, Sabtu (7/8/2021).
Dikutip dari Kompas.com, Siti menjelaskan awal mula ia ditipu anak bungsu Akidi Tio saat mereka semula melakoni bisnis bersama di bidang ekspedisi.
Heriyanti awalnya menjanjikan bagi hasil sebesar 10 sampai 12 persen kepada Siti pada 2019 lalu.
Perkenalan dekat antarkeluarga pun membuat Siti yakin untuk berinvestasi Rp2,3 miliar.
Enam bulan pertama berjalan lancar, tetapi sejak Januari 2020 dirinya tak mendapakan keuntungan lagi.
Pada saat itu, Heriyanti malah meminjam uang kepada Siti sebesar Rp500 juta untu membayar pajak ekspedisi.
Siti menjelaskan, kini dirinya harus menanggung utang di bank untuk membayarkan uang investasi yang tak kunjung diberikan oleh Heriyanti.
Dia pun berharap uang itu masih bisa dikembalikan Heriyanti.
"Waktu itu pernah mau saya laporkan, tetapi dia bilang akan bayar dan akan mengurus warisannya dulu di luar negeri, kalau cair baru di bayar,"ungkapnya
Sementara, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Supriadi mengaku, ia belum mengetahui kabar adanya laporan terhadap Heriyanti oleh Siti Mirza.
Namun, jika pun laporan tersebut telah masuk petugas akan melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
"Saya belum tahu, belum lihat (laporan). Tapi kalaupun ada akan kita tindak lanjuti,"kata Supriadi.(Tribun-video.com/ Kompas)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dokter Kandungan Mengaku Ditipu Anak Akidi Tio Rp 2,3 Miliar: Boro-boro Sumbang Rp 2 Triliun, Bayar Utang Saja Tidak", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2021/08/07/141538078/dokter-kandungan-mengaku-ditipu-anak-akidi-tio-rp-23-miliar-boro-boro.