Kota-Kota Unik di Dunia, Ada yang Dikenal dengan Kota yang Terhimpit Batu
  • 3 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Kota merupakan kawasan permukiman yang secara fisik ditunjukkan oleh kumpulan rumah-rumah dengan tata ruang dan fasilitas penunjang.

Ada beberapa kota unik di dunia yang punya daya tarik tersendiri, berikut informasinya:

1. Whittier, Alaska

Dikenal dengan kota yang hanya memiliki satu atap, karena hampir seluruh penduduk Kota Whittier tinggal di gedung yang sama, yaitu Begich Tower.

Gedung itu memiliki 14 lantai dan fasilitas seperti kota pada umumnya, di antaranya ada kantor polisi, sekolah, klinik kesehatan, pasar, dan taman bermain.

2. Nagoro, Jepang

Nagoro adalah sebuah desa yang terletak di Pulau Shikoku, Prefektur Tokushima, Jepang.

Dikenal juga sebagai Nagoro Doll Village, karena di seluruh desa terdapat boneka seukuran manusia yang jumlahnya lebih banyak dari jumlah penduduk di Nagoro.

3. La Rinconada, Peru

La Rinconada dikenal sebagai kota tertinggi di dunia yang terletak di ketinggian 5.100 meter di atas permukaan laut.

Suhu udara di kota ini sekitar 1,2 derajat Celcius, dan akan terasa lebih dingin saat malam hari.

Kota ini didirikan oleh para pencari emas di Pegunungan Andes, dan hampir semua penduduknya bekerja sebagai penambang emas.

4. Setenil de Las Bodegas, Spanyol

Setenil de Las Bodegas berlokasi di Provinsi Cadiz, Spanyol. Kota ini menjadi salah satu tempat wisata unik di Spanyol.

Seluruh bangunan di kota Setenil de Las Bodegas dibangun di tengah tebing batu basalt. Sebagian dari bangunan disesuaikan sedemikian rupa dengan susunan batu.

Karena keunikannya tersebut, kota ini dikenal juga sebagai kota yang terhimpit batu.

5. Hammerfest, Norwegia

Kota Hammerfest terletak di bagian utara Norwegia, tidak jauh dari Kutub Utara.

Hampir seluruh kota di bagian utara Norwegia mengalami fenomena Midnight Sun.

Midnight Sun merupakan fenomena dimana matahari masih tampak walaupun waktu sudah menunjukkan tengah malam.

Pada musim panas di bulan April sampai Agustus, kota ini selalui disinari matahari selama 24 jam.(*)

Grafis: Arief Rahman

Dianjurkan