Bangkit dari Dampak Pandemi, Usaha Kue Kering Kembali Menggeliat di Bulan Ramadan
- 3 tahun yang lalu
BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Bisnis kue di Bulan Ramadan menjadi suatu peluang yang menguntungkan, tidak hanya bagi pedagang kue musiman, tetapi juga pengusaha kue kering harian.
Seperti yang diakui Desti, pengusaha kue kering yang bermukim di Jalan Pramuka, Kota Banjarmasin.
Setelah usahanya sempat terdampak pandemi covid-19 dan mengalami penurunan yang dirasakannya kala itu hampir 50 persen.
Dimana dari jumlah produksi 1.500 lusin menjadi hanya 800 lusin di tahun 2020, kini di tahun 2021 usahanya kembali kebanjiran pesanan untuk memenuhi permintaan dari puluhan reseller.
Jumlah produksinya pun kembali meningkat dan bisa mencapai 1.100 lusin dengan berbagai macam jenis kue kering.
"Tahun ini kita coba meningkatkan jumlah produksinya yaitu sebanyak kurang lebih 100 lusin," ungkap Desti.
Seiring dengan dilakukan nya vaksinasi covid 19 terhadap masyarakat, pelaku usaha berharap pandemi dapat segera berakhir.
Hal tersebut agar geliat Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM bisa semakin bertumbuh dan mengalami peningkatan pendapatan.
Seperti yang diakui Desti, pengusaha kue kering yang bermukim di Jalan Pramuka, Kota Banjarmasin.
Setelah usahanya sempat terdampak pandemi covid-19 dan mengalami penurunan yang dirasakannya kala itu hampir 50 persen.
Dimana dari jumlah produksi 1.500 lusin menjadi hanya 800 lusin di tahun 2020, kini di tahun 2021 usahanya kembali kebanjiran pesanan untuk memenuhi permintaan dari puluhan reseller.
Jumlah produksinya pun kembali meningkat dan bisa mencapai 1.100 lusin dengan berbagai macam jenis kue kering.
"Tahun ini kita coba meningkatkan jumlah produksinya yaitu sebanyak kurang lebih 100 lusin," ungkap Desti.
Seiring dengan dilakukan nya vaksinasi covid 19 terhadap masyarakat, pelaku usaha berharap pandemi dapat segera berakhir.
Hal tersebut agar geliat Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM bisa semakin bertumbuh dan mengalami peningkatan pendapatan.