Menetaskan Ayam dari Telur Rebus dengan Kekuatan Pikiran - TomoNews
- 3 years ago
ZHENGZHOU, HENAN / CHINA — Siswa sekolah vokasi di Henan bisa menetaskan ayam dari telur rebus hanya dengan menggunakan ‘kekuatan pikiran’ mereka.
Klaim ini datang dari sebuah artikel yang menjadi topik pembicaraan di media sosial sejak 26 April lalu.
Menurut laporan dari Beijing Youth Daily, laporan tersebut ditulis oleh seorang kepala sekolah vokasi di Zhengzhou, Henan.
Guo Ping, kepala sekolah Chunlin Education menulis dalam laporannya yang diterbitkan dalam jurnal pariwisata Pictorial Geography yang diterbitkan pada Maret lalu, bahwa ia memimpin sekelompok "siswa khusus" yang mampu menyalurkan “kekuatan pikiran dan energi” untuk mengubah telur rebus yang telah dibuahi menjadi anak ayam hidup.
Artikel lain yang ditulis oleh Guo dan diterbitkan di jurnal yang sama pada bulan Juni 2020, mengklaim para siswa menggunakan ‘kesadaran super-psikologis’ dalam eksperimen lain untuk ‘menetaskan’ 40 telur rebus.
Tesis ini menjelaskan bahwa telur yang dikeluarkan oleh ayam setelah proses inkubasi ulang dari telur rebus, sangatlah penting, seperti yang dilansir dari Guangming.net.
Telur rebus kembali ‘hidup’ dan menetas menjadi anak ayam, kemudian ayam bertelur, telurnya direbus, telur yang direbus tadi ‘menetas’ kembali, dan begitulah siklusnya, terus berulang.
SOURCES: Guangming.net, The Paper via Tencent, Beijing Youth Daily, South China Morning Post
Klaim ini datang dari sebuah artikel yang menjadi topik pembicaraan di media sosial sejak 26 April lalu.
Menurut laporan dari Beijing Youth Daily, laporan tersebut ditulis oleh seorang kepala sekolah vokasi di Zhengzhou, Henan.
Guo Ping, kepala sekolah Chunlin Education menulis dalam laporannya yang diterbitkan dalam jurnal pariwisata Pictorial Geography yang diterbitkan pada Maret lalu, bahwa ia memimpin sekelompok "siswa khusus" yang mampu menyalurkan “kekuatan pikiran dan energi” untuk mengubah telur rebus yang telah dibuahi menjadi anak ayam hidup.
Artikel lain yang ditulis oleh Guo dan diterbitkan di jurnal yang sama pada bulan Juni 2020, mengklaim para siswa menggunakan ‘kesadaran super-psikologis’ dalam eksperimen lain untuk ‘menetaskan’ 40 telur rebus.
Tesis ini menjelaskan bahwa telur yang dikeluarkan oleh ayam setelah proses inkubasi ulang dari telur rebus, sangatlah penting, seperti yang dilansir dari Guangming.net.
Telur rebus kembali ‘hidup’ dan menetas menjadi anak ayam, kemudian ayam bertelur, telurnya direbus, telur yang direbus tadi ‘menetas’ kembali, dan begitulah siklusnya, terus berulang.
SOURCES: Guangming.net, The Paper via Tencent, Beijing Youth Daily, South China Morning Post