Cerita Patung Orang Belanda di Museum Bali

  • 3 tahun yang lalu
Di Denpasar Bali, ada museum menarik dengan barang bersejarah yaitu Museum Bali. Arsitek Jerman, Curt Grundler, merancangnya tahun 1910 sebagai museum etnografi.

Dia memakai seniman Bali sebagai penasihat padaTahun 1917. Museum tersebut pernah hancur akibat letusan gunung berapi Batur.

Atas inisiatif seniman asal Jerman Walter Spies, museum tersebut dibangun kembali. Dalam bentuknya yang sekarang. Walter Spies lalu menjadi kurator pertama.

Jika memasuki museum dari alun-alun, ada sebuah patung orang Belanda bertopi. Patung Belanda tersebut sedang membawa kantong uang.

Ini adalah simbol eksploitasi para penjajah terhadap orang Indonesia.
Di halaman sebelahnya, ada patung lain sebagai pendamping.

Patung tersebut menggambarkan orang Belanda yang mabuk. Juga bertopi, tapi hidungnya yang merah.

Karena mabuk dicat di wajahnya yang putih. Orang Belanda menawarkan sejumlah uang agar patung memalukan ini dibuang. Patung-patung orang Belanda itu mulai disingkirkan.

#BeritaBali #Bali #BeritaBaliMedia #MediaOnlineBali
======================================
Connect with us on website and social media :
WEBSITE : https://www.beritabali.com
FACEBOOK : https://www.facebook.com/beritabalicom
INSTAGRAM : https://www.instagram.com/beritabalimedia
TWITTER : https://twitter.com/beritabalicom
TIK TOK : https://www.tiktok.com/@beritabalicom
DAILYMOTION : https://www.dailymotion.com/beritabalicom
LINKEDIN : https://www.linkedin.com/in/beritabalicom
YOUTUBE : https://www.youtube.com/beritabalicom
======================================

Dianjurkan