Kementerian Pertanian Nilai Impor Beras Tak Pelru Dilakukan
- 3 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Kementerian Pertanian menilai impor beras tak perlu dilakukan Kementerian Perdagangan.
Data dari Badan Pusat Statistik menunjukkan stok beras pasokan dalam negeri cukup.
Pernyataan tak perlu impor beras dikatakan Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi di Karawang, Jawa Barat.
Harvick mengaku saat bersama Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj diminta kelompok petani dari Karawang untuk tak perlu impor beras.
Kebijakan impor beras diungkapkan pertama kali karena ada ketidaksinkronan data.
Namun data Badan Pusat Statistik menyimpulkan tak perlu ada impor pada 2021.
Menurut Direktur Utama Bulog Budi Waseso saat rapat dengan Komisi VI DPR RI, cadangan beras pemerintah di gudang Bulog menumpuk lebih dari 300 ribu ton dan kualitasnya menurun karena terlalu lama disimpan sejak 2018.
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan, impor beras tetap dilakukan hanya ditunda. Dan Lutfi juga menyatakan berani mundur bila kebijakannya terbukti salah.
Data dari Badan Pusat Statistik menunjukkan stok beras pasokan dalam negeri cukup.
Pernyataan tak perlu impor beras dikatakan Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi di Karawang, Jawa Barat.
Harvick mengaku saat bersama Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj diminta kelompok petani dari Karawang untuk tak perlu impor beras.
Kebijakan impor beras diungkapkan pertama kali karena ada ketidaksinkronan data.
Namun data Badan Pusat Statistik menyimpulkan tak perlu ada impor pada 2021.
Menurut Direktur Utama Bulog Budi Waseso saat rapat dengan Komisi VI DPR RI, cadangan beras pemerintah di gudang Bulog menumpuk lebih dari 300 ribu ton dan kualitasnya menurun karena terlalu lama disimpan sejak 2018.
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan, impor beras tetap dilakukan hanya ditunda. Dan Lutfi juga menyatakan berani mundur bila kebijakannya terbukti salah.