Ini Kata Ganjar soal Hasil Survei Indikator Politik Capres Pilihan Anak Muda
- 3 tahun yang lalu
SEMARANG, KOMPAS.TV - Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo tak banyak menanggapi terkait hasil survei indikator politik Indonesia.
Hal ini diucapkan Ganjar usai mengikuti sidang Paripurna di DPRD Jateng, Senin siang. Lantas dia menaiki mobil dinasnya dan meninggalkan DPRD Jateng.
Diketahui berdasarkan survei Indikator Poltik Indonesia merilis calon presiden pilihan anak muda.
"di antara 17 nama yang paling tinggi antara absolut itu, Anies Baswedan di angka 15,2 persen," kata Burhanuddin dalam diskusi virtual, Minggu (21/3)
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menjelaskan dari 17 nama paling tinggi adalah Anies Baswedan di angka 15,2 persen.
Sementara Gubernur Jawa Tengah diposisi kedua dengan 13,7 persen.
Menyusul nama Ridwan Kamil 10,2 persen, Sandiaga Uno 9,8 persen dan Prabowo 9,5 persen.
Hasil survei ini dilakukan dengan metode survei yang digunakan simple random sampling sebanyak 206.983 responden yang terdistribusi secara acak dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Video Editor: Faqih
Hal ini diucapkan Ganjar usai mengikuti sidang Paripurna di DPRD Jateng, Senin siang. Lantas dia menaiki mobil dinasnya dan meninggalkan DPRD Jateng.
Diketahui berdasarkan survei Indikator Poltik Indonesia merilis calon presiden pilihan anak muda.
"di antara 17 nama yang paling tinggi antara absolut itu, Anies Baswedan di angka 15,2 persen," kata Burhanuddin dalam diskusi virtual, Minggu (21/3)
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menjelaskan dari 17 nama paling tinggi adalah Anies Baswedan di angka 15,2 persen.
Sementara Gubernur Jawa Tengah diposisi kedua dengan 13,7 persen.
Menyusul nama Ridwan Kamil 10,2 persen, Sandiaga Uno 9,8 persen dan Prabowo 9,5 persen.
Hasil survei ini dilakukan dengan metode survei yang digunakan simple random sampling sebanyak 206.983 responden yang terdistribusi secara acak dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Video Editor: Faqih