Budi Akui, Kemenkes Tak Bisa Jalankan Vaksinasi Secara Ekslusif, Butuh Kerja Sama Instansi Lain
  • 3 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh swasta dalam melancarkan vaksinasi di Indonesia.

Hal itu disampaikan saat menghadiri memantau vaksinasi drive thru di ICE, BSD Tangerang Selatan.

"Kita harus bisa membangun suatu gerakan dimana dicontohkan hari ini dengan sangat baik oleh sektor swasta, Grab dan Good Doctor dan pemerintah daerah pak sekda pak Bupati ibu walikota ibu Kepala Dinas kesehatan juga dari sektor TNI Polri yang aktif bersama-sama", ungkap Budi saat memberikan sambutan.

Menurut Budi, Kemenkes tidak bisa menjalankan program vaksinasi secara ekslusif. Untuk melakukan vaksinasi 181,5 juta penduduk Indonesia, dibutuhkan kerja sama yang kuat antar pemerintah dan swasta.

"Kementerian kesehatan tidak mungkin bisa melakukan program ini secara eksklusif tetapi kita harus melakukannya secara inklusif dengan semua teman-teman kita sekalian", pungkasnya.

Pemerintah menargetkan, proses vaksinasi ini dapat diselesaikan dalam waktu satu tahun.

Sebelumnya, Grab, Good Doctor dan bekerja sama dengan instansi pemerintahan melakukan vaksinasi terhadap lansia, pengemudi ojol, dan warga lainnya di ICE BSD, Tangerang Selatan (13/2).

Acara tersebut turut dihadiri oleh Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin.

Dianjurkan