Pandemi, Upacara Melasti Digelar Sesuai Protokol Kesehatan
  • 3 tahun yang lalu
SEMARANG, KOMPAS.TV - Menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1943, umat Hindu di Kota Semarang menggelar upacara Melasti di Pantai Marina. Di masa pandemi Covid-19, upacara Melasti dilaksanakan sesuai protokol kesehatan.

Upacara Melasti yang berlangsung di Pantai Marina Kota Semarang pada Kamis (11/3/2021) pagi, diikuti oleh puluhan umat Hindu dari Parisade Hindu Darma Indonesia Kota Semarang. Meski jumlah umat yang hadir dibatasi, namun upacara Melasti tetap berlangsung khusyuk. Ketua Parisade Hindu Darma Indonesia Kota Semarang mengatakan, doa-doa yang dipanjatkan dalam upacara Melasti diharapkan dapat mencegah merebaknya wabah penyakit di Indonesia.

Melasti sendiri merupakan rangkaian dari Hari Raya Nyepi yaitu awal dari Nyepi untuk membersihkan peralatan peribadatan, sekaligus pembersihan diri guna menyambut pelaksanaan Nyepi pada tanggal 14 Maret 2021 mendatang.

"Disamping kita menyucikan diri, kita juga mengharapkan ketenangan batin, kemudian kita juga melaksanakan salah satu tri hita karana yaitu menyucikan alam semesta. Mudah-mudahan nanti setelah bulan ke sembilan menginjak bulan ke sepuluh dan seterusnya nanti, situasi alam semesta , penyakit , gering dan sebagainya mudah-mudahan kita berdoa semua segera berlalu", kata Nengah Wirtadarma, Ketua Parisade Hindu Darma Indonesia Semarang.

Upacara Melasti dilakukan di sumber air, mata air, danau dan pantai. Saat Nyepi, umat hindu akan menjalankan Tapa Bratha Penyepian dengan empat pantangan yang tidak boleh dilakukan. Keempat pantangan itu, yakni tidak menyalakan api, tidak bekerja, tidak berkeinginan dan puasa. Umat Hindu berharap, adanya keharmonisa alam, agar wabah virus korona segera teratasi.

#Nyepi #Semarang #Melasti

Dianjurkan