Ditunjuk Jadi Ketum Demokrat Versi KLB, Moeldoko : Terima Kasih, dan Itu Saya Terima
- 3 tahun yang lalu
MEDAN, KOMPAS.TV Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko menyampaikan apresiasinya kepada para kader Demokrat, saat acara Kongres Luar Biasa Partai Demokrat di Deli Serdang, atas amanah yang diberikan kepada dirinya menjadi Ketua Umum Partai Demokrat dalam acara tersebut.
Ia mengaku, suka rela datang ke acara tersebut usai mengetahui dirinya ditunjuk menjadi Ketua Umum Demokrat.
"Saya mengapresiasi atas permintaan kalian, karena telah meminta saya untuk menjadi Ketua Umum Demokrat. Untuk itu saya sungguh mengapresiasi dan Terima Kasih, dan itu saya terima", papar Moeldoko dalam pidatonya tersebut.
Moeldoko menekankan, Kongres Luar Biasa yang digelar di Deli Serdang tersebut adalah sah secara konstitusi dan AD/ART.
"KLB ini, adalah konstitusional seperti yang tertuang dalam AD/ART", tambahnya dalam pidato tersebut (5/3/2021).
Moeldoko mengaku datang dengan suka rela pada acara tersebut. Ia mengaku, terpilihnya dirinya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat bermulai dari sebuah keyakinan.
"Saya sama sekali tidak punya kekuatan untuk memaksa saudara-saudara untuk memilih saya. Tetap semua lahir dari sebuah keyakinan. Alhamdulillah, ini sebuah kekuatan", paparnya.
Sebelumnya, acara Kongres Luar Biasa tersebut mendapatkan penolakan dari Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
Menurutnya, acara tersebut ilegal atau tidak sah dan tidak sesuai dengan konstitusi yang berlaku.
Ia mengaku, suka rela datang ke acara tersebut usai mengetahui dirinya ditunjuk menjadi Ketua Umum Demokrat.
"Saya mengapresiasi atas permintaan kalian, karena telah meminta saya untuk menjadi Ketua Umum Demokrat. Untuk itu saya sungguh mengapresiasi dan Terima Kasih, dan itu saya terima", papar Moeldoko dalam pidatonya tersebut.
Moeldoko menekankan, Kongres Luar Biasa yang digelar di Deli Serdang tersebut adalah sah secara konstitusi dan AD/ART.
"KLB ini, adalah konstitusional seperti yang tertuang dalam AD/ART", tambahnya dalam pidato tersebut (5/3/2021).
Moeldoko mengaku datang dengan suka rela pada acara tersebut. Ia mengaku, terpilihnya dirinya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat bermulai dari sebuah keyakinan.
"Saya sama sekali tidak punya kekuatan untuk memaksa saudara-saudara untuk memilih saya. Tetap semua lahir dari sebuah keyakinan. Alhamdulillah, ini sebuah kekuatan", paparnya.
Sebelumnya, acara Kongres Luar Biasa tersebut mendapatkan penolakan dari Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
Menurutnya, acara tersebut ilegal atau tidak sah dan tidak sesuai dengan konstitusi yang berlaku.