Indonesia Minta Semua Pihak di Myanmar Menahan Diri
  • 3 tahun yang lalu
Militer Myanmar mengambil alih kekuasaan dan memberlakukan kondisi darurat. Langkah ini diambil militer karena hasil pemilu yang memenangkan Aung San Suu Kyi dianggap curang. Keadaan darurat setidaknya akan diberlakukan satu tahun.



Kekuasaan kini diserahkan ke Panglima Tertinggi di Myanmar Jenderal Senior Min Aung Hlaing. Militer Myanmar menyatakan akan mereformasi KPU dan memeriksa daftar pemilih. Mereka mengklaim akan menggelar pemilu kembali dan menyerahkan kekuasaan pada pemenang.



Pascapengambilalihan kekuasaan, situasi di Yangon kondusif. Namun, akses warga mendapatkan informasi dibatasi. Saluran telepon, internet, televisi dan radio dibatasi. Warga hanya bisa mengakses jaringan yang dikuasai militer.



Indonesia merespon situasi darurat di Myanmar. Kementerian Luar Negeri RI mengeluarkan pernyataan tertulis yang meminta semua pihak di Myanmar untuk menahan diri dan mengedepankan pendekatan dialog. APTN.
Indonesia Minta Semua Pihak di Myanmar Menahan Diri