Polri Telah Periksa 83 Saksi, Kasus Tewasnya 6 Laskar FPI di KM 50
- 3 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV Penyidik Bareskrim Polri telah memeriksa 83 saksi, terkait tewasnya 6 pengikut Rizieq Shihab yang disebut sebagai laskar FPI.
"Sampai saat ini saksi yang telah diperiksa penyidik Direktorat Bareskrim Polri ada 83," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan saat konferensi pers, Rabu (6/1/2021).
Dari 83 tersebut, empat di antaranya adalah anggota Polri.
Gelar perkara terhadap kasus ini pun belum bisa digelar kepolisian dikarenakan penyidik masih mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi lainya.
"Kita masih mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi, kemudian kita juga masih menunggu apakah ada informasi-informasi tambahan untuk tindak lanjutnya melakukan gelar perkara," ucap Kombes Pol Ahmad Ramadhan.
Peristiwa penyerangan laskar FPI terhadap aparat kepolisian di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek pada hari Senin (7/12/2020).
Menurut keterangan kepolisian petugas saat itu merasa terancam dan mengambil tindakan tegas dan terukur.
Enam orang pengawal Rizieq Syihab meninggal dunia, sementara empat orang lainnya melarikan diri.
"Sampai saat ini saksi yang telah diperiksa penyidik Direktorat Bareskrim Polri ada 83," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan saat konferensi pers, Rabu (6/1/2021).
Dari 83 tersebut, empat di antaranya adalah anggota Polri.
Gelar perkara terhadap kasus ini pun belum bisa digelar kepolisian dikarenakan penyidik masih mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi lainya.
"Kita masih mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi, kemudian kita juga masih menunggu apakah ada informasi-informasi tambahan untuk tindak lanjutnya melakukan gelar perkara," ucap Kombes Pol Ahmad Ramadhan.
Peristiwa penyerangan laskar FPI terhadap aparat kepolisian di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek pada hari Senin (7/12/2020).
Menurut keterangan kepolisian petugas saat itu merasa terancam dan mengambil tindakan tegas dan terukur.
Enam orang pengawal Rizieq Syihab meninggal dunia, sementara empat orang lainnya melarikan diri.