Marinir Gadungan Pemikat Janda Kaya Ditangkap Petugas TNI
- 3 tahun yang lalu
SUKABUMI, KOMPAS.TV - Seorang pria yang mengaku sebagai Marinir, di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, ditangkap oleh Petugas Gabungan dari Satuan TNI Angkatan Laut Puslatpurmar 6 Antralina Lanal Bandung dan TNI Angkatan Darat Kodim 0622. Pria bernama Sarif 36 tahun, warga Kalibiru Jakarta Utara tersebut melakukan aksinya dengan cara memikat hati para wanita terutama janda kaya raya, agar jatuh cinta kepada pelaku. Setelah wanita tersebut terpikat, pelakupun langsung menikahinya dengan tujuan memperkaya diri sendiri. Dalam menjalankan aksinya tersebut pelakupun mengenakan atribut lengkap TNI Angkatan Laut, serta satu senjata.
Saat Itu pelaku telah berhasil menikah dengan salah satu janda di wilayah Cisitu, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, pada bulan November 2020 lalu. Saat akan menikah calon istrinya menanyakan status kepegawaianya sebagai TNI. Lalu pelakupunpun membuat surat dokumen palsu untuk memenuhi syarat nikah, dan menikah resmi di KUA, yang dalam identitas surat nikahnya mengaku bekerja sebagai TNI.
Kejahatan ini sudah berjalan dari tahun 2016 lalu hingga sekarang dan terungkap, saat salah satu warga melaporkan kepada Pos Markas Angkatan Laut Palabuhan Ratu karena gerak gerik pelaku sebagai TNI AL sangat mencurigakan. Petugaspun langsung melakukan penyelidikan dan pelaku berhasil ditangkap oleh petugas, dirumah istrinya yang baru dinikahi. Dari hasil penggeledahan Aparat Gabungan mengamankan puluhan atribut tni al dan satu senjata pistol, yang pelaku beli di Pasar Senen Jakarta.
Saat Itu pelaku telah berhasil menikah dengan salah satu janda di wilayah Cisitu, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, pada bulan November 2020 lalu. Saat akan menikah calon istrinya menanyakan status kepegawaianya sebagai TNI. Lalu pelakupunpun membuat surat dokumen palsu untuk memenuhi syarat nikah, dan menikah resmi di KUA, yang dalam identitas surat nikahnya mengaku bekerja sebagai TNI.
Kejahatan ini sudah berjalan dari tahun 2016 lalu hingga sekarang dan terungkap, saat salah satu warga melaporkan kepada Pos Markas Angkatan Laut Palabuhan Ratu karena gerak gerik pelaku sebagai TNI AL sangat mencurigakan. Petugaspun langsung melakukan penyelidikan dan pelaku berhasil ditangkap oleh petugas, dirumah istrinya yang baru dinikahi. Dari hasil penggeledahan Aparat Gabungan mengamankan puluhan atribut tni al dan satu senjata pistol, yang pelaku beli di Pasar Senen Jakarta.