Kerajinan Gelas hingga Jam Dinding dari Limbah Bambu Tembus Pasar Mancanegara
  • 3 tahun yang lalu
BLITAR, KOMPAS.TV - Seorang pria di Kabupaten Blitar Jawa Timur sukses mengubah limbah bambu menjadi berbagai kerajinan dan peralatan rumah tangga. Pria tersebut adalah Heru Mustofa, warga Desa Resapombo Kecamatan Doko Kabupaten Blitar.

Bahan yang digunakan adalah sisa batang bambu, yang dibuang begitu saja oleh para pengrajin tusuk sate. Limbah bambu ini kemudian disulap menjadi berbagai kerajinan dan peralatan rumah tangga yang unik dan cantik.

Heru Mustofa mengaku ide pembuatan kerajinan tersebut berawal saat dirinya melihat banyaknya sisa batang bambu yang berserakan.

Bapak satu anak ini kemudian membayangkan bagaimana jika limbah tersebut dimanfaatkan menjadi kerajinan tangan bernilai ekonomi tinggi.

Di tangan Heru Mustofa, limbah bambu tersebut disulap menjadi berbagai kerajinan, seperti mangkuk, gelas hingga jam dinding.

Harga jualnya juga bervariasi, mulai dari 10 ribu hingga 30 ribu rupiah tergantung jenis dan ukuran barang. Kerajinan ini dipasarkan hingga ke mancanegara, seperti Singapura dan Malaysia.

Kini berkat kerajinan dari limbah bambu tersebut, Heru mampu memperoleh pendapatan puluhan juta setiap bulan. Tidak hanya itu, ia juga mampu memberdayakan 3 orang tetangganya yang sebelumnya menganggur.

Selain mampu mendatangkan pendapatan, usaha kerajinan limbah bambu ini juga berkontribusi dalam pengurangan pencemaran lingkungan.



#KerajinanTangan #LimbahBambu #PemudaKreatif