Alasan Luhut Tegaskan KRL Tetap Beroperasi Selama PSBB

  • 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan memutuskan untuk tidak menghentikan operasional kereta rel listrik (KRL) selama masa PSBB.

Pemerintah menilai, KRL masih dibutuhkan oleh masyarakat sebagai moda transportasi di tengah pandemi.

Meski begitu, KRL akan beroperasi dengan pembatasan waktu dan pengendalian penumpang demi mencegah penyebaran Covid-19.

Karena masih ada delapan sektor yang diperbolehkan beroperasi.

Keputusan Menko Luhut tidak memberhentikan operasional KRL bukan tanpa alasan.

\"Masyarakat yang rentan terdampak jika PSBB diberlakukan, karena mereka masih harus bekerja dan keluar rumah. Jika tidak, mereka terancam tidak bisa menghidupi keluarganya,\" kata Luhut yang dikutip dari akun Facebooknya, @luhutbinsar.panjaitan.

Meski begitu, KRL akan beroperasi dengan pembatasan waktu dan pengendalian penumpang.

Kebijakan ini akan berlangsung sampai bantuan sosial (Bansos) dari pemerintah sudah diterima masyarakat.

Seperti diketahui, masih ada delapan sektor usaha yang diizinkan beroperasi selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Delapan sektor tersebut yakni sektor kesehatan, pangan makanan dan minuman, energi, komunikasi, keuangan, logistik, ritel, dan industri strategis.

Dianjurkan