Efek Wabah Corona, Omset Pedagang Pasar di Manado Turun Drastis

  • 4 tahun yang lalu
MANADO, KOMPAS.TV - Merebaknya wabah virus corona di Manado Sulawesi Utara sangat berdampak pada para pedagang pasar tradisional.

Pedagang mengaku omset jualan menurun karena kehilangan pembeli

Aktivitas di pasar tradisional pinasungkulan karombasan terlihat sepi.

Sejumlah pedagang sudah menutup tokonya, dan sejumlah lapak sudah tidak digunakan lagi.

Para pedagang di Pasar Tradisional Pinasungkulan ini mengaku faktor utama sepinya aktivitas pasar merupakan efek dari merebaknya virus corona di manado, dan imbauan pemerintah agr warga tidak lagi berada di keramaian.

Omset para pedagang menurun drastis.

Para pedagang mengetahui lebih baik menghindari tertular virus corona, tapi mereka meminta pemerintah untuk dapat membantu perekonomian pedagang.

Selain itu, ejumlah pedagang Pasar Tanah Abang mulai kehabisan barang dagangan impor dari China.

Pasokan barang dagangan dari China diakui semakin tersendat sehingga membuat stok kian menipis.

Namun, para pedagang tetap optimistis dalam menyambut momen ramadhan dan lebaran dengan berusaha meningkatkan produksi dalam negeri dan memaksimalkan penjualan online.

Sejumlah pedagang pun menuturkan kondisi Pasar Tanah Abang yang kini ikut terdampak akibat corona.

Dianjurkan