Pekalongan dan Kudus Dilanda Banjir, Pengungsi Mencapai 1000 Orang
- 4 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kudus, Jawa Tengah hujan yang mengguyur sejak Rabu malam (19/02/2020) membuat Sungai Piji di Desa Kesambi meluap dan menggenangi permukiman.
Banjir juga menggenangi jalan utama dan membuat sejumlah kendaraan bermotor mogok.
Petugas pun membantu mengatur lalu lintas yang macet karena genangan banjir.
Di sejumlah titik ketinggian air bahkan mencapai 1 meter.
Hingga kini petugas masih melakukan pembersihan tumpukan sampah yang terbawa banjir.
Di Kabupaten Pekalongan, banjir setinggi 50 hingga 1 meter merendam Perumahan Warga di Kecamatan Tirto dan Kecamatan Siwalan.
Kamis pagi (20/02/2020), warga di dua kecamatan ini mulai mengungsi karena ketinggian air terus meninggi.
Salah satu warga, Sobirin, menyebutkan jika air sudah menggenangi pemukimannya sejak jam 2 dini hari dengan kondisi yang semakin lama semakin tinggi.
Diduga pendangkalan Sungai Meduri dan Bremi menjadi penyebab banjir.
Menurut, Data Badan Penanggulangan Bancana Daerah (BPBD) Kabupaten Pekalongan mencatat hampir 1000 orang mengungsi dan terdapat 1 korban jiwa yang meninggal akibat banjir saat sedang mengamankan barang.
Banjir juga menggenangi jalan utama dan membuat sejumlah kendaraan bermotor mogok.
Petugas pun membantu mengatur lalu lintas yang macet karena genangan banjir.
Di sejumlah titik ketinggian air bahkan mencapai 1 meter.
Hingga kini petugas masih melakukan pembersihan tumpukan sampah yang terbawa banjir.
Di Kabupaten Pekalongan, banjir setinggi 50 hingga 1 meter merendam Perumahan Warga di Kecamatan Tirto dan Kecamatan Siwalan.
Kamis pagi (20/02/2020), warga di dua kecamatan ini mulai mengungsi karena ketinggian air terus meninggi.
Salah satu warga, Sobirin, menyebutkan jika air sudah menggenangi pemukimannya sejak jam 2 dini hari dengan kondisi yang semakin lama semakin tinggi.
Diduga pendangkalan Sungai Meduri dan Bremi menjadi penyebab banjir.
Menurut, Data Badan Penanggulangan Bancana Daerah (BPBD) Kabupaten Pekalongan mencatat hampir 1000 orang mengungsi dan terdapat 1 korban jiwa yang meninggal akibat banjir saat sedang mengamankan barang.