Jokowi Puji Keuletan dan Kesuksesan Warga Tionghoa Dalam Berbisnis
- 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo mengakui serta memuji ketekunan dan keuletan warga keturunan Tionghoa di Indonesia dalam menjalankan bisnis mereka.
Hal itu disampaikan Jokowi saat berpidato di perayaan Imlek nasional 2020 di ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (30/1/2020).
Awalnya, Jokowi berbicara mengenai perlambatan perekonomian dunia. Namun di tengah prekonomian yang melambat, Jokowi menilai bisnis warga keturunan Tionghoa bisa bertahan. Jokowi kemudian mengapresiasi usaha warga Tionghoa dalam bisnis.
\"Memang tidak mudah mengalahkan urusan bisnis ini, mengalahkan warga keturunan Tionghoa. Memang sulit. Ini memang harus diakui,\" ujar Jokowi.
Jokowi menambahkan, rata-rata warga keturunan Tionghoa di Indonesia menggeluti bisnis di berbagai bidang, mulai dari manufaktur hingga jasa. Ia menilai, kebanyakan warga Tionghoa di Indonesia yang berbisnis menjalani kerja siang malam tanpa mengeluh.
\"Memang kita harus mengakui keturunan Tionghoa dalam bekerja keras itu bisa kita lihat. Kalau sudah bekerja keras, pagi sampai tengah malam itu dijalani. Jadi kalau (mereka) sukses kita maklum,\" lanjut mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Jokowi pun mengatakan saat ini di tengah perekonomian dunia yang sedang melambat perlu bekerja keras dan cepat untuk mencapai kesuksesan di tahun 2020. \"Selain berdoa kita tentu harus selalu bekerja keras. Bekerja cepat. Sebab eknonomi dunia melambat, kalau kerja biasa akan sangat bahaya bagi ekonomi negara kita,\" lanjut Jokowi.
#Jokowi #Imlek #ImlekNasional2020 #Tionghoa
Hal itu disampaikan Jokowi saat berpidato di perayaan Imlek nasional 2020 di ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (30/1/2020).
Awalnya, Jokowi berbicara mengenai perlambatan perekonomian dunia. Namun di tengah prekonomian yang melambat, Jokowi menilai bisnis warga keturunan Tionghoa bisa bertahan. Jokowi kemudian mengapresiasi usaha warga Tionghoa dalam bisnis.
\"Memang tidak mudah mengalahkan urusan bisnis ini, mengalahkan warga keturunan Tionghoa. Memang sulit. Ini memang harus diakui,\" ujar Jokowi.
Jokowi menambahkan, rata-rata warga keturunan Tionghoa di Indonesia menggeluti bisnis di berbagai bidang, mulai dari manufaktur hingga jasa. Ia menilai, kebanyakan warga Tionghoa di Indonesia yang berbisnis menjalani kerja siang malam tanpa mengeluh.
\"Memang kita harus mengakui keturunan Tionghoa dalam bekerja keras itu bisa kita lihat. Kalau sudah bekerja keras, pagi sampai tengah malam itu dijalani. Jadi kalau (mereka) sukses kita maklum,\" lanjut mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Jokowi pun mengatakan saat ini di tengah perekonomian dunia yang sedang melambat perlu bekerja keras dan cepat untuk mencapai kesuksesan di tahun 2020. \"Selain berdoa kita tentu harus selalu bekerja keras. Bekerja cepat. Sebab eknonomi dunia melambat, kalau kerja biasa akan sangat bahaya bagi ekonomi negara kita,\" lanjut Jokowi.
#Jokowi #Imlek #ImlekNasional2020 #Tionghoa