Gunakan Barang Bekas dan Mesin Motor, Pesawat Montir Ini Berhasil Terbang
- 4 tahun yang lalu
POLAWALI MANDAR, KOMPAS.TV - Setelah lima kali melakukan uji coba terbang, akhirnya pesawat buatan warga di Pinrang, Sulawesi Selatan, berhasil terbang.
Pesawat dapat terbang dengan ketinggian 5 hingga 10 meter.
Pesawat buatan warga di Pinrang Sulawesi Selatan, berhasil terbang setelah melewati uji coba selama 5 kali.
Uji coba yang ke-6 kali ini dilakukan di pinggir Pantai Ujung Tape, dengan disaksikan oleh sejumlah warga.
Pesawat yang dibuat oleh Chaerul ini, menggunakan sejumlah bahan bekas dan mesin yang digunakan berupa mesin motor dua tak.
Warga pun ikut antusias saat pesawat milik Chaerul berhasil terbang dengan ketinggian 5 hingga 10 kilometer.
Pesawat juga sempat berkeliling di atas laut dengan dua kali manuver.
Chaerul sang pembuat pesawat merupakan montir motor di Kabupaten Pinrang,yang hanya mengecam pendidikan sekolah dasar.
Chaerul memang memiliki minat besar untuk membuat pesawat, karena di masa kecil, ia bercita-cita ingin menjadi penumpang pesawat.
Chaerul mengaku, membuat pesawat hanya berdasar referensi melalui internet.
Usai keberhasilannya, ia akan mengevaluasi mesin pesawat, agar mampu terbang lebih lama dan lebih tinggi.
Pesawat dapat terbang dengan ketinggian 5 hingga 10 meter.
Pesawat buatan warga di Pinrang Sulawesi Selatan, berhasil terbang setelah melewati uji coba selama 5 kali.
Uji coba yang ke-6 kali ini dilakukan di pinggir Pantai Ujung Tape, dengan disaksikan oleh sejumlah warga.
Pesawat yang dibuat oleh Chaerul ini, menggunakan sejumlah bahan bekas dan mesin yang digunakan berupa mesin motor dua tak.
Warga pun ikut antusias saat pesawat milik Chaerul berhasil terbang dengan ketinggian 5 hingga 10 kilometer.
Pesawat juga sempat berkeliling di atas laut dengan dua kali manuver.
Chaerul sang pembuat pesawat merupakan montir motor di Kabupaten Pinrang,yang hanya mengecam pendidikan sekolah dasar.
Chaerul memang memiliki minat besar untuk membuat pesawat, karena di masa kecil, ia bercita-cita ingin menjadi penumpang pesawat.
Chaerul mengaku, membuat pesawat hanya berdasar referensi melalui internet.
Usai keberhasilannya, ia akan mengevaluasi mesin pesawat, agar mampu terbang lebih lama dan lebih tinggi.