Polisi Singgung Telah Periksa 4 Saksi Soal Kebakaran di Kebayoran Baru
- 5 tahun yang lalu
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Kepolisian membenarkan adanya 414 kios yang menjadi korban dari kebakaran di Pasar Blok A Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (6/3) dini hari.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan pihaknya telah memeriksa empat saksi terkait kebakaran tersebut.
"Ya, untuk kebakaran yang di Kebayoran ada sekitar 414 kios ya yang kebakar. Ada 4 tadi (saksi yang kita periksa, - red)," ujar Argo, di Mapolda Metro Jaya, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (6/3/2019).
Ia mengatakan kejadian ini berawal dari salah satu kios yang terbakar. Dari situ, para tetangga (kios lain) berteriak mencari pertolongan untuk memadamkan api.
"Kita menghubungi damkar, kejadian kan sekitar jam 4-an (04.00) sampai jam 08.00, berupaya memadamkan dan dengan beberapa damkar, jadi sudah sama-sama dengan masyarakat yang lain ikut membantu memadamkan," kata dia.
Selain itu, Argo menyatakan belum ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Pihaknya, kata dia, juga telah melakukan upaya penyelamatan apabila ada masyarakat yang terjebak dalam situasi tersebut.
Kepolisian juga disebutnya turut membantu masyarakat setempat mengamankan barang-barang para pedagang dari jilatan si jago merah.
"Jadi intinya pertama adalah kita menyelamatkan korban, siapa tahu ada korban yang terjebak. Tapi sampai sekarang belum ada informasi kalau ada korban jiwa," jelasnya.
Lebih lanjut, terkait penyebab kebakaran Argo enggan menduga-duga. Ia meminta awak media menunggu hasil olah TKP dari tim Inafis.
"Kita tidak bisa menduga-duga, kita tunggu saja secara ilmiah. Nanti pihak Inafis yang turun ke lapangan, olah TKP, yang akan menentukan darimana asal api tersebut," pungkas Argo.
TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Kepolisian membenarkan adanya 414 kios yang menjadi korban dari kebakaran di Pasar Blok A Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (6/3) dini hari.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan pihaknya telah memeriksa empat saksi terkait kebakaran tersebut.
"Ya, untuk kebakaran yang di Kebayoran ada sekitar 414 kios ya yang kebakar. Ada 4 tadi (saksi yang kita periksa, - red)," ujar Argo, di Mapolda Metro Jaya, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (6/3/2019).
Ia mengatakan kejadian ini berawal dari salah satu kios yang terbakar. Dari situ, para tetangga (kios lain) berteriak mencari pertolongan untuk memadamkan api.
"Kita menghubungi damkar, kejadian kan sekitar jam 4-an (04.00) sampai jam 08.00, berupaya memadamkan dan dengan beberapa damkar, jadi sudah sama-sama dengan masyarakat yang lain ikut membantu memadamkan," kata dia.
Selain itu, Argo menyatakan belum ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Pihaknya, kata dia, juga telah melakukan upaya penyelamatan apabila ada masyarakat yang terjebak dalam situasi tersebut.
Kepolisian juga disebutnya turut membantu masyarakat setempat mengamankan barang-barang para pedagang dari jilatan si jago merah.
"Jadi intinya pertama adalah kita menyelamatkan korban, siapa tahu ada korban yang terjebak. Tapi sampai sekarang belum ada informasi kalau ada korban jiwa," jelasnya.
Lebih lanjut, terkait penyebab kebakaran Argo enggan menduga-duga. Ia meminta awak media menunggu hasil olah TKP dari tim Inafis.
"Kita tidak bisa menduga-duga, kita tunggu saja secara ilmiah. Nanti pihak Inafis yang turun ke lapangan, olah TKP, yang akan menentukan darimana asal api tersebut," pungkas Argo.