TNI AD Terjunkan 7.500 Personel Untuk Program TMMD ke-104 TA 2019
- 5 tahun yang lalu
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUN-VIDEO.COM - Asisten Teritorial Kasad Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari mengatakan akan menerjunkan 7.500 personel. TNI Angkatan Darat dalam kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa ke-104 Tahun Anggaran 2019.
Sebanyak 7.500 personel tersebut nantinya akan dibagi ke dalam 50 satgas yang bertugas di 50 Kabupaten Kota, 72 Kecamaran, dan 77 Desa di Indonesia.
Hal itu diungkapkannya saat Rakornis TMMD ke-104 di Balai Sudriman, Jakarta Selatan pada Selasa (12/2/2019).
"Untuk TMMD yang ke 104 ini kita menerjunkan 50 Satgas yang tersebar di 50 Kabupaten Kota, kecamatannya mencakup 72 Kecamatan dan 77 Desa. Kekuatan yang kita gelar setiap satgas kurang lebih 150 sehingga keseluruhan 7.500 itulah personel yang kita gelar untuk menggarap sasaran fisik maupun non fisik," kata Bakti.
Ia menjelaskan, tujuan dari program tersebut antara lain untuk mempercepat pembangunan sesuai dengan tugas pokok TNI dalam Undang-Undang TNI.
"Disamping itu juga ini semacam pemicu masyarakat untuk lebih giat dalam pembangunan, kemudian tidak lupa juga, ini kan semangat gotong royong. Dimana ini, mungkin bagian dari budaya kita orang indonesia," kata Bakti.
Selain itu, pihaknya juga akan menerjunkan personel di daerah-daerah yang sempat terdampak bencana.
Dalam kesempatan itu, ia juga berterimakasih kepada Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang telah memberikan bantuan khusus di daerah bencana.
Ia berharap, masyarakat juga dapat berpartisipasi untuk membantu pembangunan di wilayah-wilayah yang terdampak bencana.
"Mungkin atas nama masyarakat juga kami berterimakasih dan juga harapan kami partisipasi dari seluruh masyarakat untuk membantu khususnya di daerah bencana.
Kegiatan TMMD tersebut akan dilaksanakan selama 30 hari sejak 26 Februari sampai 27 Maret 2019.
Dalam kegiatan tersebut, para personel TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD di tiap wilayah akan berbaur dan bergabung di rumah penduduk dengan memberikan uang lauk pauk untuk dimasak dan dimakan bersama penghuni.
TRIBUN-VIDEO.COM - Asisten Teritorial Kasad Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari mengatakan akan menerjunkan 7.500 personel. TNI Angkatan Darat dalam kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa ke-104 Tahun Anggaran 2019.
Sebanyak 7.500 personel tersebut nantinya akan dibagi ke dalam 50 satgas yang bertugas di 50 Kabupaten Kota, 72 Kecamaran, dan 77 Desa di Indonesia.
Hal itu diungkapkannya saat Rakornis TMMD ke-104 di Balai Sudriman, Jakarta Selatan pada Selasa (12/2/2019).
"Untuk TMMD yang ke 104 ini kita menerjunkan 50 Satgas yang tersebar di 50 Kabupaten Kota, kecamatannya mencakup 72 Kecamatan dan 77 Desa. Kekuatan yang kita gelar setiap satgas kurang lebih 150 sehingga keseluruhan 7.500 itulah personel yang kita gelar untuk menggarap sasaran fisik maupun non fisik," kata Bakti.
Ia menjelaskan, tujuan dari program tersebut antara lain untuk mempercepat pembangunan sesuai dengan tugas pokok TNI dalam Undang-Undang TNI.
"Disamping itu juga ini semacam pemicu masyarakat untuk lebih giat dalam pembangunan, kemudian tidak lupa juga, ini kan semangat gotong royong. Dimana ini, mungkin bagian dari budaya kita orang indonesia," kata Bakti.
Selain itu, pihaknya juga akan menerjunkan personel di daerah-daerah yang sempat terdampak bencana.
Dalam kesempatan itu, ia juga berterimakasih kepada Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang telah memberikan bantuan khusus di daerah bencana.
Ia berharap, masyarakat juga dapat berpartisipasi untuk membantu pembangunan di wilayah-wilayah yang terdampak bencana.
"Mungkin atas nama masyarakat juga kami berterimakasih dan juga harapan kami partisipasi dari seluruh masyarakat untuk membantu khususnya di daerah bencana.
Kegiatan TMMD tersebut akan dilaksanakan selama 30 hari sejak 26 Februari sampai 27 Maret 2019.
Dalam kegiatan tersebut, para personel TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD di tiap wilayah akan berbaur dan bergabung di rumah penduduk dengan memberikan uang lauk pauk untuk dimasak dan dimakan bersama penghuni.