Kronologi meledaknya pabrik kembang api di Tangerang, puluhan meninggal - TomoNews
- 7 years ago
TANGERANG, BANTEN / INDONESIA — Terjadi kebakaran hebat di pabrik kembang api di Tangerang pada hari Kamis, 26 Otober. Gudang ini dimiliki oleh PT Panca Buana Cahaya Sukses.
Menurut keterangan beberapa saksi, sebelum ledakan terjadi orang-orang masih bekerja. Menurut laporan CNN, terdapat 103 orang pekerja yang terdaftar di perusahaan tersebut. Suara ledakan pertama kali terdengar pukul 9. Setelah suara ledakan disusul dengan asap hitam dan tak lama kemudian terlihat ledakan kembang api di langit.
Menurut saksi yang selamat, beberapa orang terjebak karena asap yang tebal sehingga tidak dapat menyelamatkan diri. Korban tewas kebanyakan berada di sudut paling dalam pabrik tersebut dengan keadaan bertumpuk.
Keadaan gerbang yang terkunci membuat beberapa korban tidak dapat menyelamatkan diri. Terlebih lagi gudang bahan baku yang dekat gerbang utama dikatakan terkunci. Sehingga orang yang masih di dalam pabrik terjebak.
Warga dikatakan membantu dengan cara membuat lubang di sekitaran tembok agar para korban dapat keluar. Satu setengah jam setelah pabrik itu mulai terbakar, petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi.
Pemilik pabrik yang akan dimintai keterangan oleh polisi ternyata sedang berada di Malaysia. Hingga kini, asal usul api masih belum dapat dipastikan tapi dilansir dari Liputan6 ledakan disebabkan oleh korsleting listrik.
Menurut keterangan beberapa saksi, sebelum ledakan terjadi orang-orang masih bekerja. Menurut laporan CNN, terdapat 103 orang pekerja yang terdaftar di perusahaan tersebut. Suara ledakan pertama kali terdengar pukul 9. Setelah suara ledakan disusul dengan asap hitam dan tak lama kemudian terlihat ledakan kembang api di langit.
Menurut saksi yang selamat, beberapa orang terjebak karena asap yang tebal sehingga tidak dapat menyelamatkan diri. Korban tewas kebanyakan berada di sudut paling dalam pabrik tersebut dengan keadaan bertumpuk.
Keadaan gerbang yang terkunci membuat beberapa korban tidak dapat menyelamatkan diri. Terlebih lagi gudang bahan baku yang dekat gerbang utama dikatakan terkunci. Sehingga orang yang masih di dalam pabrik terjebak.
Warga dikatakan membantu dengan cara membuat lubang di sekitaran tembok agar para korban dapat keluar. Satu setengah jam setelah pabrik itu mulai terbakar, petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi.
Pemilik pabrik yang akan dimintai keterangan oleh polisi ternyata sedang berada di Malaysia. Hingga kini, asal usul api masih belum dapat dipastikan tapi dilansir dari Liputan6 ledakan disebabkan oleh korsleting listrik.