Massa Geruduk Kantor Bawaslu Jambi, Protes Kemenangan Zumi Zola
- 8 tahun yang lalu
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Sejumlah massa mendatangi kantor Bawaslu Provinsi Jambi, Rabu (16/12/2015).
Sejumlah massa ini menamakan dirinya Solidaritas Masyarakat Peduli Pilkada Curang.
Massa menyampaikan orasinya bahwa Calon Gubernur Jambi nomor urut satu merasa dizolimi, karena pihak calon gubernur nomor urut dua melakukan money politik.
Kelompok masyarakat ini menyatakan adanya dugaan politik uang saat pelaksanaan pilkada serentak khususnya saat pemilu gubernur.
Namun saat adanya laporan politik uang tidak ditindaklanjuti Panwaslu dan Bawaslu yang menjadi instansi pengawasan pilkada serentak.
" Ada apa dengan Bawaslu," teriak orator aksi di kantor Bawaslu Provinsi.
Seperti yang diketahui, calon gubernur nomor urut satu ialah pasangan Hasan Basri Agus-Edi Purwanto sesuai data rekapitulasi sementara, kalah jumlah suara dari pasangan cagub nomor urut dua yaitu Zumi Zola-Fachrori Umar.
Setelah melakukan aksi dan orasi di luar kantor Bawaslu Provinsi Jambi, akhirnya Bawaslu menerima perwakilan pendemo untuk menyampaikan pendapat.
"Kami kecewa dengan hasil pemilu kali ini. Kami tim HBA curiga incumbent bisa kalah 20 persen itu luar biasa, makanya kami curiga," kata koordinator aksi Ritas Mairyanto.
Menurutnya proses kecurangan diduga telah menggunakan oknum kepala desa dan kepala daerah. Namun hal ini dianggap tidak memenuhi unsur. (*)
Sejumlah massa ini menamakan dirinya Solidaritas Masyarakat Peduli Pilkada Curang.
Massa menyampaikan orasinya bahwa Calon Gubernur Jambi nomor urut satu merasa dizolimi, karena pihak calon gubernur nomor urut dua melakukan money politik.
Kelompok masyarakat ini menyatakan adanya dugaan politik uang saat pelaksanaan pilkada serentak khususnya saat pemilu gubernur.
Namun saat adanya laporan politik uang tidak ditindaklanjuti Panwaslu dan Bawaslu yang menjadi instansi pengawasan pilkada serentak.
" Ada apa dengan Bawaslu," teriak orator aksi di kantor Bawaslu Provinsi.
Seperti yang diketahui, calon gubernur nomor urut satu ialah pasangan Hasan Basri Agus-Edi Purwanto sesuai data rekapitulasi sementara, kalah jumlah suara dari pasangan cagub nomor urut dua yaitu Zumi Zola-Fachrori Umar.
Setelah melakukan aksi dan orasi di luar kantor Bawaslu Provinsi Jambi, akhirnya Bawaslu menerima perwakilan pendemo untuk menyampaikan pendapat.
"Kami kecewa dengan hasil pemilu kali ini. Kami tim HBA curiga incumbent bisa kalah 20 persen itu luar biasa, makanya kami curiga," kata koordinator aksi Ritas Mairyanto.
Menurutnya proses kecurangan diduga telah menggunakan oknum kepala desa dan kepala daerah. Namun hal ini dianggap tidak memenuhi unsur. (*)