Kondisi Kampung Kapitan Sejarah Peradaban Tionghoa Pertama di Palembang

  • 9 tahun yang lalu
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG -- Kampung Kapitan merupakan sejarah peradaban Tionghoa di Kota Palembang.

Tempatnya strategis, di Kelurahan 7 Ulu Kecamatan Seberang Ulu I Palembang, bisa ditempuh dengan jalan darat atau hanya menyeberang sungai dari Benteng Kuto Besak (BKB).

Meski menjadi objek wisata, Kampung Kapitan sangat jauh dari kesan sebagai tempat wisata.

Hal ini terlihat dari sejumlah fasilitas yang rusak akibat tangan-tangan usil. Taman di tengah kampung ini dipenuhi coretan.

Padahal nilai sejarah kampung ini sangat tinggi. Lokasi pertama tempat masyarakat Tionghoa menetap di Palembang pada masa penjajahan Belanda.

Dua rumah kapitan yang berusia ratusan tahun juga mengalami banyak kerusakan.

Di lihat dari luar rumah kapitan tidak bedanya dengan rumah-rumah lama yang tidak terawat.

Orang baru akan mengetahui sejarah Kampung Kapitan jika masuk ke dalam rumah tersebut.

Di dalam rumah terdapat tempat beribadah orang Tionghoa serta dokumentasi berupa foto generasi pertama di Kampung Kapitan.

Di lokasi Kampung Kapitan ini juga ada restoran yang berada tepat di pinggir Sungai Musi.

Wisatawan dapat melihat dua pemandangan sekaligus yaitu Jembatan Ampera dan BKB.

Hanya saja Pemkot Palembang belum benar-benar memaksimalkan potensi wisata Kampung Kapitan ini.

Dalam satu bulan belum tentu ada wisatawan lokal dari luar Palembang yang berkunjung.

Kampung Kapitan hanya menjadi tempat berkumpul anak-anak muda dan tidak memberikan banyak manfaat kepada masyarakat sekitar. (*)