Jepang melanjutkan pembantaian ikan Paus, menentang hukum internasional
- 8 years ago
Jepang melanjutkan pembantaian ikan Paus, menentang hukum internasional
Setelah 1 tahun absen, Jepang melanjutkan dengan perburuan ikan paus di Antartika, lagi-lagi beralasan bahwa pembantaian adalah untuk "penelitian ilmiah."
Pada tahun 2014, Mahkamah Internasional mengatakan Jepang mengklaim pembenaran bahwa praktik penangkapan ikan paus tu tidak berakar pada penelitian ilmiah dan harus dihentikan,
Tapi meskipun panggilan dari masyarakat internasional untuk menghentikan ekspedisi, 333paus minke akan diburu dan dibinasakan antara sekarang dan Maret 2016.
Angka Tersebut mewakili target pembunuhan itu berkurang dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, turun sekitar dua-pertiga dari perburuan sebelumnya.
Selama 12 tahun, Jepang berencana untuk menangkap dan membantai 4000 Paus untuk tujuan membangun penelitian, Usahanya untuk membuktikan populasi ikan paus cukup besar untuk mengembalikan penangkapan ikan paus komersial.
Moratorium penangkapan ikan paus international mulai berlaku di seluruh dunia awal musim 1985/1986
Tetapi Jepang telah menggunakan alasan "penelitian ilmiah" untuk melakukan pembantaian tahunannya sejak itu.
-------------------------------------------------------------
Selamat datang di TomoNews Indonesia, kami membuat animasi dari beragam berita paling menarik yang ada di internet. Silahkan datang berkunjung untuk melihat animasi berita heboh dari berita dunia, gosip selebriti, skandal, kriminal bodoh, dan banyak lagi! Like Page kami sekarang juga untuk berita harian yang pastinya akan membuat anda tercengang!
Kunjungi website official untuk berita terhangat, dan tanpa sensor: http://us.tomonews.net
Follow juga halaman Facebook kami: https://www.facebook.com/tomonewsid
Silahkan cek aplikasi Android kami: http://bit.ly/1rddhCj
Silahkan cek aplikasi iOS kami: http://bit.ly/1gO3z1f
Dapatkan berita terhangat di kirimkan pada inbox kalian tiap harinya: http://bit.ly/tomo-newsletter
Setelah 1 tahun absen, Jepang melanjutkan dengan perburuan ikan paus di Antartika, lagi-lagi beralasan bahwa pembantaian adalah untuk "penelitian ilmiah."
Pada tahun 2014, Mahkamah Internasional mengatakan Jepang mengklaim pembenaran bahwa praktik penangkapan ikan paus tu tidak berakar pada penelitian ilmiah dan harus dihentikan,
Tapi meskipun panggilan dari masyarakat internasional untuk menghentikan ekspedisi, 333paus minke akan diburu dan dibinasakan antara sekarang dan Maret 2016.
Angka Tersebut mewakili target pembunuhan itu berkurang dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, turun sekitar dua-pertiga dari perburuan sebelumnya.
Selama 12 tahun, Jepang berencana untuk menangkap dan membantai 4000 Paus untuk tujuan membangun penelitian, Usahanya untuk membuktikan populasi ikan paus cukup besar untuk mengembalikan penangkapan ikan paus komersial.
Moratorium penangkapan ikan paus international mulai berlaku di seluruh dunia awal musim 1985/1986
Tetapi Jepang telah menggunakan alasan "penelitian ilmiah" untuk melakukan pembantaian tahunannya sejak itu.
-------------------------------------------------------------
Selamat datang di TomoNews Indonesia, kami membuat animasi dari beragam berita paling menarik yang ada di internet. Silahkan datang berkunjung untuk melihat animasi berita heboh dari berita dunia, gosip selebriti, skandal, kriminal bodoh, dan banyak lagi! Like Page kami sekarang juga untuk berita harian yang pastinya akan membuat anda tercengang!
Kunjungi website official untuk berita terhangat, dan tanpa sensor: http://us.tomonews.net
Follow juga halaman Facebook kami: https://www.facebook.com/tomonewsid
Silahkan cek aplikasi Android kami: http://bit.ly/1rddhCj
Silahkan cek aplikasi iOS kami: http://bit.ly/1gO3z1f
Dapatkan berita terhangat di kirimkan pada inbox kalian tiap harinya: http://bit.ly/tomo-newsletter