Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin
KOMPAS.TV - Kementerian Sosial mencoret 228 ribu rekening penerima bansos karena terindikasi aktif dalam bermain judi online.

Setelah rapat dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Kementerian Sosial resmi mencoret ratusan ribu rekening penerima bansos di triwulan ketiga.

Dari 600 ribu penerima bansos yang terindikasi judi online, sebanyak 228 ribu rekening dicoret karena terindikasi aktif dalam bermain judi online.

Sementara itu, 375 ribu lainnya masih dilakukan pendalaman dan penelusuran oleh Kementerian Sosial.

Baca Juga Kemensos Coret 228.000 Penerima Bansos Gara-Gara Judi Online, 375 Ribu Lagi Masih Diselidiki di https://www.kompas.tv/nasional/610359/kemensos-coret-228-000-penerima-bansos-gara-gara-judi-online-375-ribu-lagi-masih-diselidiki

#mensos #judol #rekening

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/610435/mensos-coret-228-ribu-rekening-bansos-yang-terindikasi-judol-sapa-pagi
Transkrip
00:00Kementerian Sosial mencoret 228.000 rekening penerima bansos karena terindikasi aktif dalam bermain judi online.
00:08Setelah rapat dengan Pusat Pelapor dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK,
00:14Kementerian Sosial resmi mencoret ratusan ribu rekening penerima bansos di triulan ketiga.
00:20Dari 600.000 penerima bansos yang terindikasi judi online,
00:24sebanyak 228.000 rekening dicoret karena terindikasi aktif dalam bermain judi online.
00:32Sementara itu 375.000 lainnya masih dilakukan pendalaman dan penelusuran oleh Kementerian Sosial.
00:42Kami lakukan penelusuran, ada 228.000 yang sudah tidak menerima bansos lagi.
00:51Selebihnya ada 375.000 lebih yang terus kita lakukan pendalaman,
01:00kita ground check yang akan kita tindaklanjuti pada penyaluran bansos tahap berikutnya di triulan ketiga.
01:09Nah ini data ini terus kita kembangkan dan ke depan akan kita bantu terus.
01:13Tapi sekali lagi teman-teman media, apa yang kami lakukan sekarang membantu PAMEN Sos dan jajaran
01:19menjadi bukti bahwa Kementerian Sos benar-benar serius menangani data ini
01:23dan dapat menyalurkan bansos ini agar lebih tepat sasaran.

Dianjurkan