KOMPAS.TV - Proses belajar mengajar di Sekolah Rakyat Menengah Atas 33 Kota Tangerang Selatan belum dimulai. Penundaan karena renovasi gedung di lokasi asrama dan pembelajaran belum selesai.
Sekolah yang berlokasi di Jalan Perum Griya Asri Raya, Kelurahan Jelupang, Kecamatan Serpong Utara, kondisinya belum siap digunakan.
Aktivitas belajar yang seharusnya dijadwalkan berlangsung hari Rabu, 30 Juli, tak terlihat.
Pekerja proyek masih lalu-lalang menyelesaikan pekerjaannya. Pihak sekolah masih menunggu arahan dari Kementerian Sosial.
Hingga saat ini, belum ada informasi pasti kapan Sekolah Rakyat dapat beroperasi.
Untuk sementara, 150 siswa yang mendapatkan manfaat program ini masih berada di rumah masing-masing.
Sementara itu, Menteri Sosial Saifullah Yusuf menyebut, sebanyak 63 Sekolah Rakyat sudah berjalan sejak 14 Juli 2025 lalu. Selanjutnya, pemerintah akan menambah 37 Sekolah Rakyat pada pekan depan, sehingga bertambah menjadi 100 sekolah yang siap beroperasi.
Kemudian, sebanyak 59 Sekolah Rakyat lagi diluncurkan di sejumlah lokasi pada September 2025, sehingga jumlah keseluruhan ada 159 Sekolah Rakyat yang beroperasi pada September 2025 dan mampu menampung 15.000 siswa.
Pemerintah menganggarkan Rp1,1 triliun untuk operasional dan pembangunan 159 Sekolah Rakyat.
Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal program pemerintah ini? Komentar di bawah ya!
#sekolahrakyat #menterisosial #tangerangselatan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/608786/sekolah-rakyat-sma-tangsel-batal-beroperasi-juli-mensos-sebut-159-sr-beroperasi-september-2025