- kemarin dulu
#fefey27
Kategori
🎥
Film pendekTranskrip
00:00Intro
00:01Dan saya akan mengajak anda untuk kembali menyaksikan dunia lain episode Lawang Sewu
00:16Intro
00:18Tak jauh dari pusat kota Semarang berdiri sebuah bangunan megah yang keangkerannya menghantui hampir seluruh warga kota
00:36Lawang Sewu, dunia lain mencoba memasukinya untuk menyingkap misteri apa yang ada di lorong-lorong gelam di dalam gedung tua ini
00:49Hal gaib seperti apa yang muncul di lokasi uji nyali, tempat yang sudah lama tidak tersentuh aura manusia ini
01:04Terima kasih telah menonton
01:34Terima kasih telah menonton
01:36Sebuah gedung tua peninggalan jaman Belanda yang terkenal sangat angker di Isantero kota Semarang
01:41Anda harus ikut bersama saya untuk menyusuri misteri gedung tua ini
01:47Terima kasih telah menonton!
01:49Terima kasih telah menonton!
01:51Terima kasih telah menonton!
01:53Terima kasih telah menonton!
01:55Terima kasih telah menonton!
01:57Terima kasih telah menonton!
01:59Terima kasih telah menonton!
02:01Terima kasih telah menonton!
02:03Terima kasih telah menonton!
02:05Terima kasih telah menonton!
02:06Terima kasih telah menonton!
02:07Terima kasih telah menonton!
02:08Terima kasih telah menonton!
02:09Terima kasih telah menonton!
02:10Terima kasih telah menonton!
02:11Terima kasih telah menonton!
02:12Terima kasih telah menonton!
02:13Terima kasih telah menonton!
02:14Terima kasih telah menonton!
02:15Terima kasih telah menonton!
02:16Terima kasih telah menonton!
02:17Terima kasih telah menonton!
02:18Terima kasih telah menonton!
02:19Terima kasih telah menonton!
02:20Terima kasih telah menonton!
02:21Terima kasih telah menonton!
02:22Terima kasih telah menonton!
02:23Terima kasih telah menonton!
02:24Terima kasih telah menonton!
02:25Terima kasih telah menonton!
02:26Bangunan gedung ini mulai dibangun tahun 1863
02:33Nah seluas tanah ini luasnya kurang lebih 2 hektare
02:37Disini ditempati waktu itu perkantoran kereta api Belanda
02:43Nah setelah Belanda disini beberapa tahun
02:46Jepang masuk, Jepang menguasai perkantoran gedung lawan seu ini
02:52Selama kurang lebih 3 tahun setengah
02:54Nah setelah Jepang kala ini ditempati perkantoran kereta api
03:00Bergabung dengan tempat perkantoran Angkatan Darat
03:03Mulai tahun 1950 sampai 1996
03:08Sampai sekarang kosong
03:10Jadi perbutan gedung ini membawa perban orang-orang Indonesia yang banyak meninggal
03:16Ceritanya banyak yang dibantai, banyak yang kepalanya dipotong sampai kepalanya gak ada
03:22Kalau kemungkinan dulu kalau orang-orang bilang di bawah itu ada penjara di bawah dalam tanah
03:28Itu tak pikir mungkin jaman Belanda itu mungkin untuk menangkapi orang-orang kita yang terlalu ekstrim
03:34Mungkin orang ini kalau mau memberuntah sama orang Belanda kita masukkan ke penjara bawah tanah itu
03:41Hampir ratusan penunggu roh halus di gedung lawan seu
03:45Makanya orang bilang gedung lawan seu ini gedung angker
03:48Tapi kalau orang bilang seperti paranormal dari Jakarta itu
03:52Yang lantai 3 itu khususnya itu orang-orang company
03:55Yang meninggal di situ
03:57Sama yang lantai 2 itu banyak gabungan orang company
04:02Orang Jawa, orang Indonesia, sama orang Jepang
04:05Kalau cerita lantai 2, lantai dasar situ, lantai 1 itu
04:09Orang-orang meninggal yang kesilakan di jalan itu masuknya ke dalam gedung lawan seu
04:14Cerita bapak-bapak yang pernah lihat di gedung lawan seu ini
04:17Terowongan yang paling menakutkan yang ini kita akan masuk itu nanti
04:22Soalnya itu jarang orang-orang masuk di ketowongan
04:25Mungkinkah keangkeran lawan seu disebabkan oleh masa lalu yang kelabu
04:38Sebenarnya apa yang pernah terjadi di lawan seu
04:41Tempat ini memang tempat untuk pembantean zaman
04:52Itu zaman kolonial Belanda
04:57Atau sampai zaman Jepang
05:00Saya sering di sini itu dipanggil dengan Jepang
05:04Ya berhubung saya itu
05:06Dulu itu Kaibodang
05:08Kaibodang, Sinendang
05:10Kalau sekarang Hanrah, Hansip
05:12Kalau yang aneh, misterius itu
05:19Itu saya sudah kontrol di sini
05:21Itu malam-malam pun
05:23Itu saya bisa bertemu dengan seorang Belanda
05:27Saya tanya diem saja
05:29Tapi bisa bersama-sama jalan dengan saya
05:32Setelah itu
05:33Pak, apa kamu seorang perwira piket?
05:36Bapak perwira piket?
05:39Diem saja
05:39Tok, tok, tok
05:42Tapi tetap saya tanya
05:43Ini bapak mulai kapan piket kok saya tidak diberitahu
05:48Karena saya itu sebagai seorang pelayan pintu seribu
05:52Pelayan piket
05:53Jadi kalau ada piket baru saya tahu
05:55Itu kok jam berapa kamu datang di sini diem saja
06:00Jadi begitu terus Belok
06:02Itu ya setengah
06:04Setengah tiga
06:05Setengah tiga menjelang hari pajar
06:09Itu belok di WC
06:11Itu dia
06:12Kencing
06:14Kerocok, kerocok, kerocok
06:15Khawir
06:16Menir, khawir
06:17Setengah berbohon
06:18Kencing berdiri
06:19Tidak sopan
06:21Tetap diem saja
06:22Tutup dan buka kotong
06:25WC-nya itu
06:26Nah ini
06:26Jelas kalau saya bertemu dengan
06:29Mamedi
06:30Untuk gedung yang sebelah sana itu mbak
06:36Itu pada waktu tertentu
06:40Itu memang terlihat seperti ada laki-laki
06:43Yang cuma
06:44Dia cuma berdiri saja
06:45Dia tidak menampakkan untuk menakuti apa-apa
06:50Dia cuma berdiri saja
06:51Mungkin dia cuma memasuki kehidupan manusia saja
06:56Cuma itu saja
06:57Tidak menakuti
06:58Cerita keangkaran Lawang Seu membuat saya semakin penasaran
07:06Untuk membuktikannya
07:08Akan dilakukan deteksi
07:09Oleh teman-teman ahli metafisik
07:12Dan dengan bantuan makhluk gaib
07:15Dan disini adalah Pak Somali
07:22Seorang metafisik
07:24Yang akan membantu
07:25Mendeteksi tempat ini
07:26Bantu juga dengan
07:28Mas Eko
07:29Yang akan melukis
07:30Untuk makhluk gaib
07:31Di tempat ini
07:32Nanti kita akan memanggil salah satu
07:34Panunggu dari Lawang Sewu ini
07:36Kita akan masukkan ke tubuh
07:38Masukmawan ini
07:39Kemudian nanti
07:40Yang akan mendeteksi dari
07:41Makhluk ini
07:42Oke silahkan
07:43Selamat malam
07:57Kau lo saking dunia lain
08:01Menyumun
08:03Mange
08:04Mendeteksi tempat
08:05Menikau
08:06Nunggu ke
08:08Sinten
08:08Nunggu
08:09Terlatah Lawang Sewu
08:11Ini Kik Gumbir
08:13Salah satu pendunggu
08:15Lawang Sewu ini
08:16Ini berbentuk
08:18Jin
08:18Kok
08:20Kau ini
08:22Aku
08:23Jaluk-jaluk
08:24Itu
08:24Soalnya
08:26Tana singurah
08:27Liru
08:27Nek
08:28Triwiki
08:29Liru
08:29Ini
08:30Ini
08:30Ini
08:31Ini
08:31Ini
08:31Ini
08:32Ini
08:33Ini
08:34Ini
08:35Ini
08:35Ini
08:35Ini
08:35Ini
08:36Ini
08:37Ini
08:37Ini
08:38Ini
08:38Ini
08:39Ini
08:40Ini
08:41Kopi
08:42Gambarnya
08:44Berubah
08:45Bisa
08:45Dilihat
08:45Ini
08:49Jenengin
08:49Kecinggut
08:50Iya
08:51Umur
08:52Ini
08:53Tahun
08:54Ini
08:55Ini
08:55Berbentuk
08:57Iya
08:57Manggul
08:59Ini
08:59Ini
08:59Mau
09:00Dilihat
09:01Ini
09:02Lantai
09:02Luruh
09:03Ini
09:04Terima kasih.
09:34Terima kasih.
10:04Terima kasih.
10:34Terima kasih.
10:36Terima kasih.
11:06Terima kasih.
11:08Terima kasih.
11:10Terima kasih.
11:40Terima kasih.
11:42Terima kasih.
11:44Terima kasih.
11:46Terima kasih.
11:48Terima kasih.
11:50Terima kasih.
11:52Terima kasih.
11:54Terima kasih.
11:56Terima kasih.
11:58Terima kasih.
12:00Terima kasih.
12:02Terima kasih.
12:30Terima kasih.
12:32Terima kasih.
12:34Terima kasih.
12:36Terima kasih.
12:38Terima kasih.
12:40Terima kasih.
12:42Terima kasih.
12:44Terima kasih.
12:46Terima kasih.
12:48Pemirsa bersama saya sekarang sudah ada seseorang yang menyali besar yang ingin ikut dalam uji nyali kita kali ini.
13:16Mari kita perkenalan dengan peserta kita. Siapa namanya? Muhammad Wahyu Supriyanto.
13:22Di panggilnya apa? Wahyu. Wahyu, oke. Mas Wahyu sudah siap untuk ikut uji nyali ini? Insya Allah.
13:29Lalu sebelumnya, sebelum ikut uji nyali ini, apa Bapak Wahyu pernah ada interaksi atau pengalaman dengan hal-hal baik?
13:38Bukan, bukan, Pak.
13:39Bukan, Pak Somali, bisa Pak Somali jelaskan pada peserta kita nih situasi dan kondisi tempat nyali kita nih di lawan sewu ini?
13:47Iya, bisa. Dari sana ada panggol siluman, ada buaya, ada ular yang itu di sebelah pulang, sebelah sana.
13:56Kemudian dari sana, arah sana, ini banyak sekali makhluk ujaran yang semua waktu bisa ke sini.
14:03Ya, semacam kera, semacam kenduruh, segala macam ada dari sana.
14:09Masya Allah.
14:15Jadi gini, saya akan jelaskan peraturan ini.
14:17Di sana nanti ada kamera, satu, dua kamera.
14:20Dan juga ada yang kamera.
14:22Nanti kita akan meninggal Mas Wahyu di sini, meninggalkan bisnya sendiri,
14:27dengan waktu, dengan lampu yang menyala.
14:30Oke.
14:30Nanti lampu akan dimatikan.
14:32Dan gelap, total.
14:35Gelap.
14:35Nanti kita akan membawa Mas Wahyu lewat kamarnya di kamera.
14:40Selama semuanya.
14:42Teru ya.
14:43Nanti kita akan melihat di monitor.
14:45Nanti ibu, apabila Mas Wahyu ingin mundur atau menyerah,
14:50langsung tinggal melambai ke kamera,
14:52atau berteriak, karena kita juga ada mikrofon.
14:54Selamat.
14:55Ya.
14:56Ya.
14:57Gimana sih ya?
14:58Masya Allah.
14:59Oke.
14:59Saya akan mulai.
15:00Mulai.
15:01Oke, selamat ya.
15:03Hebat.
15:05Sampai jumpa.
15:35Sampai jumpa.
16:05Masya Allah.
16:35Mas, tolong Mas.
16:44Mas, tolong Mas, tolong Mas.
17:14Mas, tolong Mas.
17:18Akan.
17:18Padam, terus itu gugah gitu disitu
17:22Gak tau terus ada kayak suara kera
17:24Habis itu yang terakhir ya itu
17:27Rambutnya gondrong, pakai baju putih
17:30Panjang, mukanya tapi gak begitu jelas
17:33Cakutnya gak cuma saya cakutnya kalau membahayakan diri saya
17:37Oke
17:37Pas Mali, bisa telah diceritakan apa yang diaramilnya
17:42Setelah kita tanya seperti tadi
17:43Suara-suara dan ada
17:45Apa
17:46Bayangan putih ya
17:48Itu juga makhluk yang dari atas tadi
17:50Yang kera-kera itu muncul ke sini
17:52Ya kemudian suara-suara itu
17:54Hentakan dari pendunggu yang di atas tadi
17:57Raksasa di
17:58Kemudian yang dari sana tadi itu adalah peri yang
18:02Tinggal di atas turun kemari
18:04Lewat mau kelorong sana
18:06Kembali ke sana lagi
18:08Jadi Mas Wahyu, gimana nih setelah Mas Wahyu mengikuti sinyal ini
18:12Apa yang ada di pikiran Mas Wahyu?
18:15Insya Allah semakin menambah iman saya
18:19Bahwa di dunia ini kita tidak hanya berhubungan dengan makhluk yang lahir
18:25Tapi juga ada makhluk lain sekitar selain kita yang kita harus kita akui
18:32Tapi dia yang dimana Mas Wahyu adalah seorang yang menyali besar karena sudah ikut dalam uji nyali dunia lain ini
18:38Walaupun gagalnya
18:40Iya
18:41Kemirsa demikianlah tadi akhir dari uji nyali kita kali ini
18:44Dan peserta kita dinyatakan gagal
18:46Eh Mas, tidak ada
18:48Jangan sampai kemudian kita mempunyai rasa takut di tempat-tempat yang gelap itu
18:59Kalau kita misalnya punya rasa takut terhadap harimau atau ular di dalam ruangan itu, itu tidak masalah
19:04Itu bersifat syari
19:06Tapi kalau misalnya takut kepada setan
19:10Itu disitu sangat dilarang di dalam Islam
19:14Ada banyak pintu dalam kehidupan
19:23Kita harus aref dan bijaksana dalam memilih salah satunya
19:27Agar tidak tersesat dalam kehidupan
19:31Sehari Panca akan membuka pintu ke dunia lain berikutnya
19:36Kita sangat bersyukur dan berbahagia
19:49Mendapatkan penghargaan yang dikira tiri
19:53Karena ternyata ketika nominasi itu tidak hanya TV negara-negara tetangga saja
20:05Tapi selesai Asia dan negara-negara tetangga ada dari
20:07Australia, Brazil, dan sebagainya
20:13Jadi memang standarnya sangat tinggi dan kita patut merasa bersyukur sekali berbahagia
20:20Karena situasinya
20:27Jadi mereka tidak pernah berhenti
20:29Tidak pernah merasa lelah
20:32Dan ini adalah hasil dari cerifaya
20:36Upaya kreasi dan semangat dari seluruh
20:39Terima kasih telah menonton!
20:54Terima kasih telah menonton!
20:56Terima kasih telah menonton!
21:11Terima kasih telah menonton!
21:13Terima kasih telah menonton!
21:43Terima kasih telah menonton!
21:44Terima kasih telah menonton!
21:47Terima kasih telah menonton!
21:49selamat menikmati
22:19selamat menikmati
22:49selamat menikmati
23:19selamat menikmati
23:49selamat menikmati
23:53selamat menikmati
23:55selamat menikmati
23:57selamat menikmati
24:01selamat menikmati
Dianjurkan
32:06
|
Selanjutnya
1:10:38
39:25
1:45:07
37:47
1:09:07
33:04
59:45
29:39
1:00:02
59:41
59:23
1:49:42
1:38:05