Ada Kapal JKW dan Iriana Angkut Nikel dari Raja Ampat, Ini Sosok Pemiliknya

Suaradotcom

11/6/2025

Ada Kapal JKW dan Iriana Angkut Nikel dari Raja Ampat, Ini Sosok Pemiliknya

Link Terkait:
https://www.suara.com/bisnis/2025/06/10/091653/ada-kapal-jkw-dan-iriana-angkut-nikel-dari-raja-ampat-ini-sosok-pemiliknya

Polemik tambang nikel di Pulau Gag, Raja Ampat, Papua Barat Daya, masih terus memanas dan memicu amarah publik.

Terlebih adanya, viral di media sosial soal kapal-kapal pengangkut nikel dari pulau tersebut yang mencatut nama mirip dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan istrinya, Iriana.

#Nikel #RajaAmpat

VO/Video Editor: Kea/Tata
===================================
Homepage: https://www.suara.com
Facebook Fan Page: https://www.facebook.com/suaradotcom
Instagram:https://www.instagram.com/suaradotcom/
Twitter: https://twitter.com/suaradotcom

Kategori

🗞

Berita

Transkrip

Tampilkan transkrip video lengkap

00:00Polemik tambang nikel di Pulau Gak, Raja Ampat, Papua Barat Dayang masih terus memanas dan memicu amarah publik.

00:07Terlebih adanya viral di media sosial soal kapal-kapal pengangkut nikel dari pulau tersebut

00:12yang mencatuk nama mirip dengan Presiden RI Jokowi Dodo Jokowi dan istrinya Iryana.

00:18Kapal-kapal pengangkut nikel yang dimaksud adalah armada dengan nama JKW Mahakam dan Dewi Iryana

00:23yang diduga beroperasi mengangkut or nikel dari Pulau Gak.

00:27Di penelusuran suara.com dari situs resmi Direkturat Perkapalan dan Kepelautan di Kapal Kementerian Perhubungan

00:34memang ada kapal yang memiliki nama JKW.

00:37Tidaknya terdapat 8 kapal dengan nama JKW Mahakam yakni JKW Mahakam 1, 2, 3, 5, 6, 7, 8, dan 11.

00:47Empat dari kapal tersebut dimiliki oleh PT Pelita Samudra Serea PSS

00:51anak perusahaan dari PT IMC Pelita Logistik TBK PSSI

00:55yang merupakan perusahaan publik di sektor pelayaran dan jasa pengangkutan laut.

01:01Adapun kapal milik PSS meliputi JKW Mahakam 1, 3, 6, dan 10.

01:07PSSI sendiri diketahui bergerak dalam pengangkutan komunitas tambang

01:11seperti batu bara, nikel, pasir silika, dan biji besi

01:15baik untuk kebutuhan antar pulau maupun ekspor ke luar negeri.

01:18Sementara itu, kapal JKW Mahakam 5 dan 8 dimiliki oleh PT Sinar Pasifik Lestari

01:25perusahaan yang cukup tertutup informasinya.

01:28Perusahaan ini tercatat sebagai pemilik dan pengelola komersial kapal.

01:32Kapal JKW Mahakam 7 tercatat dimiliki oleh PT Permata Lintas Abadi PLA

01:37perusahaan pelayaran swasta yang telah beroperasi selama lebih dari 23 tahun.

01:42PLA dikenal khusus menyediakan layanan tangbot dan barge untuk industri pendak pertambangan.

01:48termasuk biji nikel dan batu bara.

01:51Kemudian JKW Mahakam 2 dimiliki oleh PT Glory Ocean Lights

01:55perusahaan pelayaran yang beriri sejak 2009

01:57dan berfokus pada pengangkutan kargo kering serta minyak atau kimia lintas negara.

02:03Perusahaan ini beroperasi di kawasan Asia Tenggara

02:05dengan rute pelayaran mencakup Kalimantan-Tiongkok

02:08serta wilayah Batam, Taiwan, Vietnam, dan Malaysia.

02:12Tak kalah menarik perhatian adalah keberadaan 6 unit kapal dengan nama Dewi Iryana.

02:18Yaitu Dewi Iryana 1, 2, 3, 5, 6, dan 8.

02:23Sebagian besar kapal tersebut juga dimiliki oleh perusahaan-perusahaan sama

02:26dengan pemilik kapal JKW Mahakam.

02:29PSS sebagai anak usaha PSSI tercatat sebagai pemilik Dewi Iryana 1, 2, 3, dan 5.

02:35Sementara Dewi Iryana 6 dimiliki oleh PT Sinar Pasifik Lestari

02:39dan Dewi Iryana 8 oleh PT Permata Lintas Abadi.

02:42Hingga kini terdapat 5 perusahaan yang memiliki izin usaha pertambangan di kawasan Raja Ampat

02:47yakni PT Gaknikel PT GEN, PT Anugras Surya Pratama ASP, PT KW Sejahtera Mining KSM,

02:55PT Mulia Rengmen Perkasa MRP, dan PT Nurham.

02:59Dari kelima perusahaan tersebut, hanya PT Gaknikel yang telah berproduksi secara aktif di Peloga.

Dianjurkan