Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • 2/6/2025
JAKARTA, KOMPAS.TV - Sepekan usai menjalani pemusatan latihan di Bali, Timnas Indonesia kembali menggelar latihan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Senin (2/6/2025) sore ini.

Menurut Manajer Timnas, sebanyak 30 pemain masih bertahan hingga laga kontra Tiongkok yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 5 Juni mendatang.

Terkait pemain yang batal bergabung, Sumardji memastikan belum ada rencana untuk memanggil pemain tambahan.

Timnas Indonesia saat ini masih menempati peringkat keempat klasemen sementara Grup C.

Lalu, bagaimana peluang Timnas lolos ke Piala Dunia 2025?

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Stella Christie, memberikan analisis menarik.

Ia menyebut peluang atau probabilitas Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia mencapai 41,7 persen.

Kita akan mengulas lebih dalam soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia bersama Wamen Dikti Saintek, Stella Christie.

Baca Juga Head to Head Timnas Indonesia vs China: Manfaatkan Rekor Buruk Lawan di Laga Tandang di https://www.kompas.tv/olahraga/597099/head-to-head-timnas-indonesia-vs-china-manfaatkan-rekor-buruk-lawan-di-laga-tandang

#timnasindonesia #kualifikasipialadunia #timnas

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/olahraga/597165/analisis-wamen-dikti-mungkinkah-timnas-tembus-piala-dunia-2026-dengan-peluang-41-7-persen
Transkrip
00:00Ini yang juga menarik untuk kita cermati saudara.
00:03Timnas Indonesia saat ini masih menempati peringkat keempat klasemen sementara grup C.
00:11Lalu bagaimana peluang timnas bisa lolos Piala Dunia 2026?
00:16Nah, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi Stella Christie punya analisis menarik di sini.
00:22Nah, peluang atau probabilitas timnas kita lolos ke Piala Dunia sebesar 41,7%.
00:32Coba disimak.
00:33Ada dua jalur, hanya ada dua jalur untuk kita bisa lolos ke Piala Dunia.
00:37Jalur pertama itu adalah yang namanya jalur langsung.
00:41Siapa yang bisa ikut jalur langsung?
00:43Mereka yang dari babak ketiga itu menempati posisi satu dan kedua.
00:47Tadi ini kita bukan.
00:48Tetapi kita ada kemungkinan itu.
00:50Kita bisa lolos jalan langsung.
00:52Persentasi kita atau probabilitas kita adalah 1,3%.
00:56Tapi jangan putus asa dulu karena ada jalur yang kedua.
01:00Jalur yang kedua itu lewat babak 4 dan 5.
01:06Nah, kemungkinan kita untuk bisa kelewat yang jalur ini adalah 80,8%.
01:13Nah, tapi setelah itu kan kita masih harus main di game ini.
01:16Jadi ada 50% untuk kita bisa menang.
01:20Jadi totalnya keseluruhan probabilitas kita adalah 40,4%.
01:27Jadi kalau kita tambahkan, tinggal tambahkan kan?
01:32Tinggal tambahin keseluruhan.
01:36Kemungkinan kita, peluang kita untuk bisa lolos ke Piala Dunia itu 41,7%.
01:42Berarti lumayan.
01:44Jadi kita semangat ini kemungkinan kita pada saat ini untuk bisa lolos ke Piala Dunia.
01:49Piala Dunia, 41,7%.
01:51Jadi dari mana angka-angka itu?
01:55Kita akan coba ulas lebih dalam analisis peluang Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026
02:01bersama dengan sosok yang mengunggah konten itu.
02:05Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi, Stella Christie, sudah bersama kami di Studio Kompas TV kali ini.
02:10Hai, Prof, apa kabar?
02:10Halo, Mas Riva, apa kabar?
02:12Terima kasih sudah mau datang di Studio Kompas TV.
02:15Kabar kami baik, semoga Anda juga sehat.
02:17Sehat.
02:17Saya mau tahu dulu, sederhananya Anda sampai mengunggah konten itu, dorongannya karena apa?
02:23Karena kami dari Kementerian Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi, tentu saja seperti yang diamanahkan Bapak Presiden
02:29adalah untuk membangun negara dan bangsa kita untuk menjadi negara dan bangsa yang kuat di dalam sains.
02:35Dan apalagi yang bisa menyatukan kita, yang paling bisa menyatukan kita kalau bukan tentang Timnas kita.
02:42Dan inilah kesempatan yang luar biasa untuk memberikan peluang, memberikan kesempatan kepada semua orang
02:47biar tahu bahwa di permainan sepak bola pun, sains itu sangat bisa berperan.
02:52Dan sangat menyenangkan juga untuk di channel kita.
02:54Dan sangat menyenangkan juga, jadi supaya kita bisa terus-menerus melihat segala sesuatu yang ada di bumi itu bisa di-sainskan.
03:00Dan apalagi sepak bola.
03:02Apalagi hobi yang seperti ini juga ya.
03:03Betul.
03:04Oke, kita coba buka untuk data pertama.
03:06Data pertama ini kita coba ulas masalah posisi kita di klasemen.
03:10Posisi kita, nah ini dia, posisi kita kan di urutan keempat.
03:13Sampai Anda menghitung saat itu, skenario-nya, peluang-peluang kita, probabilitas kita untuk bisa lolos piada dunia,
03:20sampai ada 729 skenario.
03:24Coba dijelaskan secara sederhana dan gampang untuk dicerna oleh penonton kita.
03:28Datangnya angka itu dari mana Prof?
03:30Baik, ada 6 game.
03:32Dan setiap game itu kan bisa menang, kalah, atau seri.
03:36Nah, berarti itu 3x3x3x3x3x3.
03:40729.
03:42Nah itulah, 729 itu datang dari ada 6 game.
03:45Dan masing-masing game itu ada 3 kemungkinan.
03:48Sehingga itu diputinglah.
03:49Jadi ada kenapa itu 729 skenario.
03:52Lalu setelah itu, mungkin bisa ditampilkan.
03:55Apa sebenarnya yang harus kita hitung untuk bisa mendapatkan, tadi yang saya bilang, 41,7 persen.
04:01729 skenario itu, harus kita hitung probabilitasnya,
04:06berapa probabilitas dari masing-masing skenario itu untuk terjadi.
04:09Nah, jadi satu skenario itu bisa, misalnya Indonesia menang lawan China,
04:14tetapi nanti Bahrain menang lawan Arab Saudi.
04:18Nah, itu berbeda dengan skenario yang lainnya.
04:20Di mana Indonesia menang lawan China,
04:23tetapi Arab Saudi menang lawan Bahrain.
04:28Sehingga itu skenario yang berbeda.
04:29Nah, ada 729 skenario itu.
04:32Lalu kita harus menghitung probabilitas dari masing-masing skenario tersebut.
04:35Kemudian, kita harus mengagregat probabilitas di mana tim nas kita itu lolos ke Pildun.
04:46Begitu.
04:47Jadi, sederhananya 6 dikali 3 kali kemungkinan itu dengan melawan masing-masing begitu ya, Prof?
04:51Sederhananya bukan 6 kali 3, tetapi 3 kali 3 kali 3 kali 3 kali 3 kali 3.
04:55Karena itu setiap game itu ada kemungkinan 3 kali, 729 skenario.
05:01Dan dari 729 skenario itu, masing-masing skenario mempunyai probabilitas masing-masing.
05:07Lalu itu harus dihitung,
05:09dan setelah itu kita harus mengagregat di berapa jumlah skenario,
05:17tim nas kita itu akan lolos ke Pildun.
05:19Nah, tapi itu tidak bisa dilakukan, bukan tidak bisa,
05:22itu akan banyak waktu kalau dilakukan pakai tangan.
05:24Sehingga, saya menggunakan Artificial Intelligence untuk bisa menghitung tersebut.
05:30Tapi ada story menariknya juga dari Artificial Intelligence ini.
05:33Tapi ceritanya nanti dulu.
05:34Kita coba melihat kemungkinan-kemungkinannya sekarang.
05:37Kemarin pun sempat saya menyampaikan juga kepada Anda,
05:40pemirsa Kompas TV,
05:41soal dua peluang kita.
05:42Peluang kita bisa lolos langsung ke Piala Dunia,
05:45dan kedua peluang kita untuk terus melaju ke putaran keempat atau kelima.
05:50Saya coba mengajak Anda melihat kemungkinan kita bisa lolos langsung ke Piala Dunia 2026.
05:56Boleh ditambilkan datanya dan Anda pun sudah sempat mengotak-atik,
06:00menganalisis, dan kalau hitungan Anda kemungkinan kita bisa lolos langsung,
06:04tidak sampai 2 persen ya.
06:06Hitungannya gimana tuh?
06:06Nah, hitungannya tadi, yang dari 729 skenario tersebut,
06:10dimanakah kita aggregate probabilitas yang semuanya itu adalah kemungkinan kita bisa lolos langsung.
06:16Jadi untuk lolos langsung itu kita aggregate berapa,
06:19dimana skenario-skenario yang mana kita bisa lolos langsung.
06:21Sehingga itu cuma 1,3 persen.
06:24Tetapi kalau kemungkinan kita maju ke babak 4 dan 5,
06:28bukan lolos ke Piala Dunia,
06:29maju ke babak 4 dan 5,
06:31itu 80,8 persen.
06:33Berarti dari 728 skenario,
06:36yang kita hitung masing-masing probabilitasnya,
06:37agregat skenario di mana tim Nas Indonesia maju ke babak 4 dan 5,
06:44apa arti maju ke babak 4 dan 5,
06:45akan kita tetap di berada peringkat keempat atau peringkat 3.
06:48Kalau lolos langsung itu kita harus berada di peringkat 1 dan 2.
06:51Nah, kalau kita aggregate semua inilah 80,8 persen.
06:55Oke, tapi kalau boleh dijelaskan juga,
06:58sebetulnya melihat analisis ini,
07:00yang lolos langsung maupun melaju ke putaran berikutnya,
07:04apakah sebatas hanya menghitung,
07:05atau ada faktor lain yang juga mungkin Anda kalkulasi sampai keluar angka ini, Prof?
07:09Semuanya dihitung probabilitasnya.
07:11Jadi ini semuanya adalah probabilitas dari 729 skenario tersebut,
07:16di mana subset atau subgrup dari 729 itu,
07:21dijumlahkan yang lolos langsung adalah 1,3 persen,
07:25dan yang maju ke babak 4 dan 5 itu 80,8 persen.
07:28Nah, setelah kita maju ke babak 4 dan 5,
07:32ini ada hitungan lainnya sebenarnya.
07:35Kalau kita lihatkan.
07:36Boleh, ini kita juga biar paham semuanya nih ya,
07:40dari mana datangnya angka-angka tadi yang Anda terangkan,
07:43mungkin secara alisan kesannya jadi cukup ringan, sederhana.
07:47Tapi apakah sesederhana itu?
07:48Kami sudah siapkan alat bantu di sini,
07:51ada papan tulis yang mungkin bisa membuat kita lebih paham
07:54dari mana hitung-hitungan itu berasal.
07:55Mungkin Pro Stella bisa membantu,
07:57bagaimana cara menghitung dan mengkalkulasinya?
07:58Nah, kalau untuk yang kita,
08:00bagaimana kita bisa dapat 1,3 persen ini,
08:02itu banyak sekali yang tadi saya bilang,
08:03kita harus lihat dari 729 skenario itu,
08:07itu tidak bisa dihitung pakai tangan,
08:09tidak bisa saya ingin ini,
08:10tapi itulah yang harus pakai artificial intelligence.
08:12Sama juga yang 80,8 persen itu.
08:14Tapi saya bisa jelaskan,
08:16dari 80,8 persen kita maju ke babak 4 dan 5,
08:19berapa peluang kita untuk bisa lanjut ke Pildun?
08:23Ini cukup sederhana.
08:24Nah,
08:25Sepidulnya di bawah sini,
08:27Prof, sorry.
08:29Kita kan ada,
08:30kita kan ada 6,
08:32kita kan ada,
08:33nanti ada,
08:34ada 6 tim yang akan melaju ke babak 4 dan ke 5,
08:39ya.
08:39Jadi itu 2,
08:40dan itu dibagi dari 2 grup.
08:41Jadi 2 x 3,
08:432 x 3 grup.
08:45Nah,
08:46sorry,
08:472 grup x 3 tim.
08:482 grup x 3 tim.
08:50Nah,
08:51yang di babak 4,
08:53tim yang,
08:53masing-masing tim yang peringkat 1,
08:55itu akan otomatis qualify ke Pildun.
08:59Nah,
09:00tetapi yang di babak,
09:01lalu setelah itu,
09:03yang di,
09:04yang kedua,
09:05lanjut ke babak 5,
09:07dan bertarung di babak 5,
09:08setelah itu,
09:09yang menang dari babak 5 itu,
09:10akan,
09:11akan lanjut ke,
09:13akan lanjut ke seluruh,
09:14akan lanjut ke Pildun.
09:15Buat Anda nyaman juga menulis di sini.
09:18Oke,
09:19silahkan dilanjutkan 2 x 3 tim.
09:202 x 3 tim.
09:22Nah,
09:23dari masing-masing 2 ini,
09:24peringkat 1,
09:26akan,
09:27peringkat 1,
09:28akan lolos.
09:29Gitu kan?
09:30Peringkat 1-nya,
09:31oke.
09:34Gak apa-apa nih?
09:34Gak apa-apa,
09:35peringkat 1-nya akan lolos ke,
09:37akan otomatis,
09:39peringkat 1 dari babak ke 4,
09:40akan lolos ke Pildun.
09:42Lalu,
09:43peringkat 1 dari babak ke 4,
09:46oke.
09:47Akan lolos ke Pildun.
09:49Sementara itu,
09:51yang peringkat 2-nya,
09:53ini harus bertarung.
09:54Ya,
09:54yang peringkat 2-nya ini,
09:56ini babak 4 ya.
09:58Babak 4,
10:00peringkat 1 langsung lolos ke Pildun.
10:02Oke.
10:02Tapi terus yang peringkat 2,
10:04ini harus bertarung di babak 5.
10:08Oke.
10:08Nah,
10:09berarti,
10:10berarti di babak 5 kan,
10:12berarti totalnya,
10:15akan ada,
10:163 tim,
10:17yang lolos ke Pildun,
10:19dari babak ke 4 dan 5.
10:21Jadi,
10:22secara keseluruhan,
10:26secara hubungannya,
10:28chance untuk bisa,
10:29ke Pildun,
10:30kalau lewat babak ke 4,
10:31ke 5 itu,
10:3250% dari,
10:33dari babak ke 5-nya.
10:35Jadi,
10:3550% atau setengahnya dari 80,8% itu,
10:3840,4.
10:4144,4%.
10:42Ini setengah dari,
10:44dari 80,8%.
10:4580,8% yang kita bisa melaju ke putaran berikutnya itu tadi.
10:48Betul.
10:49Nah,
10:4980,8% kan melaju ke putaran berikutnya.
10:51Chance siapapun yang maju ke putaran babak ke 4,5,
10:54bukan Indonesia saja,
10:55siapapun yang maju ke 4,5,
10:56mempunyai peluang 50%
10:58untuk maju ke Pildun.
11:00Sehingga 50% dari 4,
11:0180,8% itu adalah 40,4%.
11:04Itu dengan kedua-dua kemungkinan itu?
11:07Langsung dan?
11:08Bukan.
11:08Ini hanya kemungkinan dari babak 4 dan 5.
11:11Ah,
11:12oke.
11:12Begitu.
11:13Nah,
11:13sehingga,
11:14ini dari babak,
11:14kalau,
11:15ya.
11:15Nah,
11:15ini dia ya.
11:16Kalau lolos langsung 1,3%,
11:18kalau lolos,
11:20kemungkinan lolos ke Pildun lewat babak 4,5 itu 40,4%,
11:25sehingga total kemungkinan untuk bisa lolos ke piala dunia kita adalah 41,7%.
11:31Dan angka itu terbilang tinggi nggak sih menurut Anda yang juga sebagai penggemar,
11:34sepak bola dan pecinta timnas Indonesia dengan progres yang ada sekarang ini terbilang tinggi nggak sih Prof?
11:39Dibandingkan dengan kemungkinan Indonesia di tahun-tahun sebelumnya,
11:42ini sangat tinggi.
11:43Oke.
11:44Ya.
11:44Sehingga,
11:45tapi memungkinkan nggak dengan hak,
11:47kita kan masih tanggal 2 nih sekarang,
11:48menuju tanggal 5.
11:49Banyak kemungkinan bisa terjadi dengan probabilitas dan peluang-peluang.
11:53Tentu saja.
11:54Maka dari itu kita harus lihat,
11:55sementara lagi tanggal 5 Juni,
11:57timnas kita akan melawan Tiongkok.
11:59Nah, pertandingan melawan Tiongkok ini sangat penting untuk bisa meningkatkan atau bahkan menurunkan.
12:04Bisa kita lihatin,
12:05ada hitungannya.
12:06Ada hitungannya,
12:07kalau kita menang,
12:09mungkin yang berikutnya,
12:11kalau ada,
12:12kalau kita menang lawan Tiongkok,
12:15kemungkinan kita ke Pildun itu akan naik menjadi 50,6%.
12:20Kalau kita seri dengan Tiongkok,
12:27kemungkinannya itu akan menjadi 40,8%.
12:30Hampir sama dengan kemungkinan total yang sekarang.
12:33Jadi tidak banyak perubahan kalau seri.
12:35Artinya kalau seri pun ya,
12:37nggak apa-apa juga gitu.
12:37Tapi kalau kalah,
12:39kemungkinan kita lolos ke Pildun,
12:41qualified ke Pildun akan turun drastis.
12:43Menjadi 10,6%.
12:45Wow.
12:46Ya.
12:46Jadi untuk dengan Tiongkok kita harus,
12:50sorry,
12:5010,4%.
12:51Jadi kalau untuk dengan Tiongkok kita harus atau menang,
12:56atau seri juga nggak apa-apa.
12:57Tapi jangan sampai kalah.
12:58Kalau nanti kalau kalah,
12:59drastis akan menurun 10,4%.
13:01Makanya ada yang bilang harga mati untuk kita menang lawan Tiongkok gitu ya.
13:04Betul.
13:04Tapi,
13:05apakah analisis hitam di atas putih ini juga sesuai dengan realita kita melihat progres
13:10dan bagaimana latihan yang dilakukan bersama dengan teman-teman
13:13ataupun juga pemusatan latihan yang di Bali kemarin itu, Prof.
13:16Kita akan coba bahas,
13:17tapi bareng sama analis sepak bola setelah kita lihat informasi yang satu ide.

Dianjurkan