Skip to playerSkip to main contentSkip to footer
  • 5/23/2025
Prime Minister Datuk Seri Anwar Ibrahim has defended the extension of Malaysian Anti-Corruption Commission (MACC) chief Tan Sri Azam Baki, stating that under his leadership, the agency has been bold in taking action against influential figures involved in corruption.

Speaking at the launch of the National PKR Congress in Johor Baru, Johor on Friday (May 23), Anwar assured that a replacement for Azam would be found in due course.

Read more at https://tinyurl.com/yc4nzpkn

WATCH MORE: https://thestartv.com/c/news
SUBSCRIBE: https://cutt.ly/TheStar
LIKE: https://fb.com/TheStarOnline

Category

🗞
News
Transcript
00:00I know that in SPRM this, there are people who are talking about this.
00:04Now, some people who are busy on the contract with Sri Azam Baki, SPRM.
00:14I'm going to say this, I don't think that the issue is going on and the issue they are going on.
00:20But, believe that, look at the development of SPRM for 10 years,
00:26this is the first time that SPRM is going on to buy all Parceciousness.
00:35Yeah, this is another point.
00:37I can change the situation, I can say with my buddy, we can change the situation.
00:44But, I don't believe that the company who is willing to buy billion-billion billion dollars return to us.
00:52family family
00:54family family
00:56family family
00:58and family
01:00so I give a chance
01:02to take a moment
01:04to take action
01:06I don't have the reason
01:08to forgive the
01:10responsibility of the SPRM
01:12to be a strong
01:14because I haven't seen it before
01:16it is the first
01:20but people who are
01:22I see that there are people from the civil society who critic them.
01:28I didn't hear them say that they could do it when the SPRM was able to talk to the billion-billion people and their families and their families.
01:36They didn't even say that they were able to do it.
01:42I didn't know that they were able to do it.
01:45They didn't have a stronghold.
01:47Malah, when we take action, they were able to do it.
01:49Because of our dendam, what is it?
01:54We have billions of dollars, billions of dollars.
01:56What is it?
01:57I already gave them a few years ago.
02:01They were a couple of days,
02:03I was a guy,
02:05I was a guy,
02:07friends,
02:09I'm sorry.
02:13Yes,
02:14we lost work,
02:16Tak apalah, kita maafkan.
02:18Tapi kamu curi duit negara, kamu pulangkan balik.
02:22Itu bukan wang saya, itu wang negara.
02:24Harus pulangkan balik kepada rakyat.
02:30Tapi naratif ini tidak berlaku.
02:33Mana ada naratif yang kamu dengar daripada civil society?
02:36Setengahnya, bukan semua.
02:37Segelintir.
02:39Yang bukan hebat bunyinya.
02:41Begani sentuh.
02:42Sang Tun, sang Tan Sri, sang Datuk Sri yang pun dah jelas wangnya begitu banyak.
02:50Tidak.
02:51Sebab itu saya memilih untuk menjawab soal 1MDB.
02:55Masa temabual dengan Azhar Zirah.
02:59Sebab dia nak tekan hanya Datuk Sri Najib 1MDB.
03:02Datuk Sri Najib 1MDB.
03:03Saya kata dia di penjara.
03:05Sudahlah.
03:08Sudah.
03:10Oh, dia akan lepas.
03:11Ini bukan soal urusan kita.
03:13Lembaga Pengembunan dan Deputuan Agung.
03:17Dan kesnya masih lagi ada.
03:19Tapi mengapa kamu padam dan diamkan isu-isu yang kadang-kadang lebih besar.
03:25Bilion-bilion ringgit yang dicuri.
03:28Kamu maafkan, kamu diam.
03:30Seolah-olah nak padam itu supaya kamu hanya tumpu kepada seorang manusia.
03:34Yang sudah sekarang di penjara kajang.
03:37Sudah.
03:37Kita bertempur sekian lama.
03:40Tapi jangan dendam.
03:42Kita bertempur sekian lama.
03:44Tapi jangan hilang ehsan kita.
03:47Kita ini manusia.
03:50Kita juga ada keterbasan, keterbatasan dan kelemahan.
03:54Kita tunduk kepada negara hukum.
03:57Proses undang-undang.
03:59Dan peraturan.
04:00Tetapi jangan umpamanya melihat seluruh masalah rasuah ini hanya ke satu orang.
04:07Atau dari satu parti.
04:09Kalau masalahnya dalam UMNO, menar zamri.
04:13Itu mesti dihangatkan.
04:16Kalau masalah di kalangan lain, mesti dipadamkan.
04:18Tak ada dengar satu suara.
04:22Padahal saudara saya dalam pembangkang puluhan tahun.
04:25Sebelum itu dalam kerajaan.
04:28Pernah disebut tentang orang yang punya bilion rasuah ini.
04:33Sudah cerita je 30 tahun.
04:35Tak ada berani bicara.
04:38Sekarang bila ada ambil tindakan.
04:42Tidak ada dukungan.
04:44Jadi saya nak sebut perkara ini.
04:46Bagi saya.
04:48Bagi ruang.
04:49Sementara itu kita cari ganti.
04:52Yang kita yakin berani.
04:54Dan peralihan akan tetap berlaku.
04:57Dalam pimpinan SPRM.
04:59Tetapi kita harus tahu.
05:01Kita harus berikan sokongan padu dan kuat kepada SPRM.
05:05Untuk bertindak tegas dan keras.
05:07Bersihkan negara ini.
05:08Dia rasuah.
05:08Terima kasih telah menonton.

Recommended