Skip to playerSkip to main contentSkip to footer
  • 5/12/2025
Kuli Genius Penguasa Dunia Drama China Full Episode SUB Indo EPS 2 #Dramabox
Transcript
00:00:00He is the one who is in the room, the Raja Kewil Cipta Dewa, who is a real and the real group of Cipta Dewa.
00:00:07He is the Ketua.
00:00:08You are funny.
00:00:10This kind of advice can you say.
00:00:11Even I wouldn't believe it is so tough.
00:00:14You didn't get mad at me.
00:00:15Bukankah what he said, you can't do the group with Cipta Dewa, who does the same thing.
00:00:20You just lift this up right now.
00:00:22You need to do it.
00:00:24Let's continue, I'll continue.
00:00:26Oh my God.
00:00:26Let's stand in the contract.
00:00:27Let's do it.
00:00:28Hmm, okay.
00:00:30Take a seat and a bus.
00:00:41Ketua, hurry up.
00:00:44If not, I and my family Kurnia will soon fly to success.
00:00:48Nanti you can only see.
00:00:50Okay, I will do it.
00:00:59Sebarkan trintesku.
00:01:01Sanan ribuan triliun grup cipadewa ke keluarga Kurnia dibatalkan.
00:01:09Sesuai permintaanmu.
00:01:10Jangan pura-pura lagi.
00:01:11Semua yang hadir di sini, siapa yang gak tahu kau seperti apa bersikeras demi harga dirimu, terus membuang sampai jadi masalah.
00:01:17Betul sekali.
00:01:18Kami semua tahu kau dari dulunya sebagai tuan muda keluarga kendara, sampai sekarang jadi anak yang dibuang.
00:01:25Juga ditinggalkan tunangan di acara pernikahan.
00:01:27Hatimu sudah terluka.
00:01:29Kalau kau pergi dengan rendah hati, mungkin masih bisa dihidup.
00:01:32Tapi kau gak bisa melihat dirimu dengan jelas.
00:01:35Kau pantas berada di jalan kematian ini.
00:01:37Gak perlu pedulikan dia.
00:01:39Ayo angkat, kita tenda tangan dulu.
00:01:50Apa?
00:01:54Apa?
00:01:55Tapi, ketua penjaga, kenapa begini?
00:02:03Baik, baik-baik.
00:02:05Ayah angkat, ada apa?
00:02:09Ketua penjaga, barusan telpon.
00:02:12Katanya, membatalkan perjalanan investasi dengan keluarga Kurnia.
00:02:16Apa?
00:02:17Benar dia yang katakan.
00:02:19Tua penjaga, ini perintah langsung dari ketua.
00:02:31Gak mungkin, dia hanya anak buangan yang kerja di proyek bangunan.
00:02:37Mana mungkin dia adalah ketua yang legenda itu?
00:02:40Benar.
00:02:41Ini gak mungkin.
00:02:42Sama sekali gak mungkin.
00:02:44Dia itu kakakku.
00:02:45Kita tunggu bersama.
00:02:46Dia orang yang seperti apa.
00:02:48Dan aku paling tahu.
00:02:49Ayah, benar kan?
00:02:50Dia kecil sampai dewasa.
00:02:52Dia selalu jujur.
00:02:52Walau di usia ini, dia bergabung sesungguh.
00:02:54Orang yang bodoh.
00:02:55Mana mungkin dia adalah ketua yang terkenal di seluruh dunia?
00:02:59Benar.
00:03:00Ini benar-benar gak mungkin.
00:03:03Kutraku sendiri seperti apa?
00:03:05Aku paling paham.
00:03:06Kalau dia ketua, keluarga Kindara mana mungkin masih di kota Laguna tempat yang terpencil begini.
00:03:14Pasti dari awal sudah jadi keluarga terkaya di dunia internasional.
00:03:18Apakah ada kemungkinan lain?
00:03:20Seperti kau merasa, aku gak penting.
00:03:22Keluarga Kindara dimatuh.
00:03:23Juga ingat penting.
00:03:24Aku gak pernah berniat mengambil keluarga Kindara.
00:03:26Makanya, keluarga Kindara seperti sekarang.
00:03:30Kamu kosong.
00:03:32Oke.
00:03:33Kalau gitu, ibu sendiri piksi tahu.
00:03:35Dia saja bilang kau penil.
00:03:36Kenapa kau masih pura-pura?
00:03:38Sayangkan, kau jangan sampai tak mengaruh dia.
00:03:42Tapi, tua penjaga sendiri yang menelpon.
00:03:47Mana mungkin palsu.
00:03:50Tantami.
00:03:52Aku tahu.
00:03:55Aku tahu apa yang terjadi.
00:04:02Aku tahu.
00:04:04Aku tahu apa yang terjadi.
00:04:05Apa?
00:04:07Pasti kontel ketua terjual.
00:04:08Lalu ditemukan oleh dia.
00:04:10Makanya dia berani mengundi ketua.
00:04:11Ya, mungkin juga ketua selama ini gak pernah terlihat.
00:04:18Bahkan, orang kuil cipta dewa pun hanya beberapa orang yang pernah bertemu dengannya.
00:04:23Dia biasanya memberi perintah lewat ponsel.
00:04:26Makanya dia berani meniru ketua.
00:04:28Gak salah lagi.
00:04:29Lagipun, kalau dia ketua.
00:04:30Gak mau aku adalah Raja Agung.
00:04:32Kelihatannya, kita semua meremehkan risikoan dia.
00:04:34Apakah kau menemukan ponsel ketua?
00:04:37Pak Santoh, biarkan aku membunuhnya.
00:04:41Gak perlu buru-buru.
00:04:43Namamu Guntur, kan?
00:04:45Kelihatannya, aku harus memberi perintah berikutnya.
00:04:48Utamanya kau kembali ke pusat untuk diadili.
00:04:50Wantar kau ke penjara di Juwan.
00:04:52Gak ada gunanya.
00:04:54Kau memberi perintah dengan ponsel yang kau temui.
00:04:57Aku gak akan menurutimu.
00:05:00Kusarankan kau jelaskan dengan jujur.
00:05:02Apa yang sebenarnya terjadi.
00:05:04Kalau gak, aku sendiri yang akan membawamu ke kuil cipta dewa.
00:05:08Agar semuanya jelas.
00:05:09Ya, Angkat.
00:05:10Bagaimana kalau lapar koris saja?
00:05:11Biar dirok politiknya menjadi tahu.
00:05:13Nanti semua akan jelas.
00:05:14Betul.
00:05:15Lapor polisi saja.
00:05:16Benar.
00:05:17Gak boleh menjadikan keminal bebas.
00:05:18Biar aku yang panggil.
00:05:21Santoh.
00:05:22Beri satu kesempatan lagi.
00:05:24Kau mengaku sendiri atau polisi akan menengkapmu.
00:05:26Biar terus sendiri.
00:05:28Cepat lapor.
00:05:29Aku tinggalkan diri.
00:05:30Kau kira aku gak berani?
00:05:33Sekarang juga aku lapor.
00:05:38Halo, Biro kepolisian.
00:05:40Di sini ada orang yang meniru pahlawan negara kita.
00:05:43Ketua.
00:05:43Dia melanggar hukum.
00:05:47Halo, Biro kepolisian.
00:05:49Di sini ada orang yang meniru pahlawan negara kita.
00:05:52Ketua.
00:05:53Dia melanggar hukum.
00:05:54Di Hotel King.
00:05:56Ya, baik.
00:05:59Tunggu saja.
00:06:00Tunggu polisi datang.
00:06:01Kau tahu akibatnya.
00:06:03Santoh.
00:06:04Apa yang sebenarnya terjadi?
00:06:05Kau benar-benar memungut ponsel ketua.
00:06:08Ibu, ponselku ini sudah dipakai bertahun-tahun.
00:06:11Mana mungkin aku kungut?
00:06:12Kenapa yang mungkin?
00:06:13Misalnya saja kau buang ponsel yang kau temukan.
00:06:15Ambil kartunya dan pasang ponselmu.
00:06:17Aku memang seharusnya nggak melahirkan putra ini.
00:06:21Kalau dia beneran berani meniru ketua, semua keluarga kita akan mendapat bencana besar.
00:06:27Ayah, jangan takut.
00:06:29Ada panggung tur di belakang kita yang membuktikan santoh sudah diusir dari keluarga kidara.
00:06:34Dia akan mempengaruhi kita.
00:06:36Lintar, aku benar-benar sudah nggak tahan.
00:06:38Awalnya aku nggak ingin kehitungan dengan orang sepertimu.
00:06:41Selalu bilang kita saudara, kenapa kau menekanku?
00:06:44Kau terus nyari mati.
00:06:45Lihat, aku harus mengirimu setiap pelajaran dulu.
00:06:49Apa?
00:06:50Kau mau berhiasi pelajaran?
00:06:51Kau punya kemampuan hati.
00:06:53Tunggu saja.
00:06:58Satu menit lagi.
00:07:00Aku akan membuat keluarga kidara.
00:07:02Hilang dari budaya bisnis.
00:07:08Selamat tinggal, keluarga kidara yang mulia.
00:07:10Dan grup kidara yang diwarisik.
00:07:14Kau nggak benar-benar dihira dengan popok ini.
00:07:16Danmu bisa memusnahkan keluarga kita, kan?
00:07:18Hah?
00:07:19Nggak tahu.
00:07:20Tapi sebaiknya, kita tunggu dan lihat saja.
00:07:23Boleh.
00:07:24Nah, aku tunggu.
00:07:29Halo?
00:07:33Apa?
00:07:37Apa?
00:07:38Nggak apa, ayah?
00:07:42Saham grup kidara dijual dalam sekejap.
00:07:46Nilai pasar 600 triliun menjadi nol dalam sekejap.
00:07:50Apa?
00:07:51Nggak mungkin.
00:07:52Saham kita dipegang banyak akun.
00:07:54Mana mungkin semuanya menjual?
00:07:56Betul.
00:07:57Jutaan akun nggak mungkin semuanya sepakat dalam waktu singkat.
00:08:00Betul sekali.
00:08:00Jadi, bagaimana bisa begini?
00:08:02Apakah penipu yang telpon?
00:08:04Penanggung jawab grup kidara yang telpon.
00:08:07Hah?
00:08:08Grup kidara dalam 30 detik.
00:08:11Dijual habis.
00:08:12Ia melihat dengan matanya sendiri.
00:08:15Saham grup kidara jatuh ke jurang.
00:08:18Ini nggak masuk akal.
00:08:19Dengan pikiran kalian, bagaimana bisa mengerti serangan bisnis tingkat tinggi begini?
00:08:24Kenapa?
00:08:25Kau masih nggak mengerti apa yang terjadi?
00:08:27Ketika kemampuanmu cukup, kau bisa membagi saham lawanmu menjadi beberapa titik dan beli semuanya.
00:08:33Kau kira sahammu ada di tangan ratusan ribu orang?
00:08:37Bahkan jutaan orang.
00:08:39Tapi sebenarnya, di balik ratusan atau ribuan tangan yang kau lihat, hanya dikontrol oleh situ cuman.
00:08:44Ken, sederhananya, kalau dia mau menaikkan sahammu, maka akan naik.
00:08:50Kalau dia mau menghabisi sahammu, maka akan habis.
00:08:53Mengerti?
00:08:54Mana mungkin satu orang mengontrol jutaan saham?
00:08:57Itu hanya hayalan.
00:08:59Jangan menggunakan pemahaman dan pengetahuanmu.
00:09:01Nilai siapapun di dunia ini.
00:09:03Karena di dunia ini, sangat banyak yang lebih hebat di dunia.
00:09:05Kalau kau memang berdiri lebih tinggi dariku, mana mungkin aku membatalkan pernikahan?
00:09:09Mana mungkin aku menendammu?
00:09:11Menurutmu siapa yang mendengar kau?
00:09:13Yang pasti tidak sejak kau rendang.
00:09:14Lalu masih membunuh dirimu, Tintar.
00:09:16Jangan pura-pura lagi.
00:09:17Semua yang hadir di sini, gak ada yang percaya padamu.
00:09:20Bahkan dibunuh saja gak percaya.
00:09:22Masih menyebut dirimu ketua.
00:09:34Siapa yang meneru ketua dan melakar hukum?
00:09:37Habis kau.
00:09:39Siapa?
00:09:40Mana orang sialan yang meneru ketua?
00:09:42Siapa?
00:09:42Ketua polisi?
00:09:44Dia orangnya.
00:09:45Kau?
00:09:47Kau meneru ketua?
00:09:49Enggak.
00:09:50Enggak benar.
00:09:51Putraku belakangan ini.
00:09:52Beban kerjanya berat.
00:09:53Pendikahannya juga dibatalkan.
00:09:55Dia terpukuh.
00:09:56Makanya sembarangan bicara.
00:09:57Mohon Anda ampuni dia sekali ini.
00:09:59Tidak percana denganku.
00:10:00Meneru ketua masih minta diampuni.
00:10:02Socah, katakan sejujurnya.
00:10:06Kenapa kau meneru ketua?
00:10:08Sudah ku bilang bertali-tali.
00:10:10Aku memang ketua.
00:10:11Jangan banyak bicara.
00:10:13Melihat penampilanmu sudah jelas kau bekerja kasar.
00:10:16Masih meneru ketua.
00:10:18Ketua polisi, dia memang tukangnya kerja di proyek.
00:10:20Ini beberapa orang itu.
00:10:21Semua adalah rekannya.
00:10:23Benar-benar menyebut.
00:10:24Seorang tukang kampung berani mengaku sebagai ketua.
00:10:27Cepat, angkat dia.
00:10:28Siapa yang berani menyentuhnya?
00:10:30Kau?
00:10:31Kau siapa?
00:10:33Aku adalah bawahan ketua penjaga kuil cipta dewa, Vina Queen.
00:10:38Sudah mulai grup penipu ini ya?
00:10:42Pengetahuanku, Ibu Vina harusnya sudah berusia lebih dari 50 tahun.
00:10:46Dia seorang senior.
00:10:48Lihat dirimu.
00:10:50Lihat masih 20 tahun lebih.
00:10:52Masih mengatakan hal malukan begitu.
00:10:54Aku yakin, mereka semua ini penipu.
00:10:56Pak Yudit, Tiba!
00:10:58Pak Yudit, Anda kenapa di sini?
00:11:18Kau, sedang apa di sini?
00:11:19Di sini ada seorang tukang kampung yang berani menurut ketua kuil cipta dewa.
00:11:23Aku datang untuk penangkapnya.
00:11:24Hah?
00:11:26Berani menurut ketua?
00:11:28Betul, benar-benar nggak bisa dimaksa.
00:11:30Penjaga, tangkap dia!
00:11:32Tunggu!
00:11:34Yang mana Pak Indara?
00:11:38Pak Indara?
00:11:39Aku nggak tahu.
00:11:40Pak Yudit, yang hari ini hadir di sini sangat banyak.
00:11:44Betahu siapa yang Anda masuk?
00:11:46Yang hari ini menikah di sini?
00:11:49Oh, itu aku.
00:11:51Hari ini pernikahanku dengan Nona Yuni.
00:11:53Apa?
00:11:54Anda Pak Indara?
00:11:56Yudit Sankara, Gubernur Kota Laguna memberi hormat pada Pak Indara.
00:12:00Semoga pernikahan Pak Indara langgang dan dipenuhi kebahagiaan.
00:12:04Lawal, keluarkan hadiahnya.
00:12:05Pak Yudit mengucapkan selamat atas pernikahan Pak Indara.
00:12:12Mempersiapkan dengan khusus bernilai 2.000 triliun.
00:12:14Sepasang Giyok Putih Kunos bernilai 200 triliun.
00:12:17Sebuah vila terbatas di Kota Laguna.
00:12:18Mohon Pak Indara menerimanya.
00:12:20Terima kasih Pak Yudit.
00:12:30Terlalu sungguh.
00:12:35Terima kasih Pak Yudit.
00:12:38Terlalu sungguh.
00:12:42Sudah seharusnya, Kak Santu, si Tungka.
00:12:45Sudah lihat kan?
00:12:45Bahkan pernikahan saja datang ke pernikahan, kok.
00:12:49Udah membawa banyak hatinya.
00:12:51Dengan apa kau dibandingkan dengan aku?
00:12:53Grup Kindara kuat.
00:12:55Grup Kindara pantas menjadi raksasa bisnis di Kota Laguna.
00:12:58Aku bersedia menerima Grup Kindara sebagai kepala dan memimpin kamu.
00:13:02Sayangku, sekarang kau percaya keputusanmu di awal dan keputusan yang terpatu.
00:13:08Tentu saja.
00:13:10Aku nggak pernah meragukan semua keputusan hari ini.
00:13:13Jangan melihat seperti itu.
00:13:15Aku takut kau sedih dalam kegembiraan.
00:13:17Aku sedih dalam kegembiraan.
00:13:19Kau nggak lihat.
00:13:20Pak Yudit sendiri datang memberi kami selamat.
00:13:22Kau masih di sini minta perhatian.
00:13:24Kau meniru ketua seharusnya dipenjara, kan?
00:13:27Meniru ketua?
00:13:29Bukan hanya sesederhana dipenjara saja.
00:13:31Kenapa?
00:13:33Sekarang aku jadi peniru.
00:13:34Pak Santu, dengan ide dintas dan kemampuan Anda,
00:13:36mana bisa sekelompok ayam dan anjing ini meniru dan meragukan Anda?
00:13:41Hah?
00:13:42Dia juga Pak Santu.
00:13:43Oh, Pak Yudit.
00:13:44Jadi begini.
00:13:46Dia itu kakakku.
00:13:48Dia dibuang dari keluarga kami.
00:13:49Kalau benar-benar seperti itu, kan bangunan saja.
00:13:52Oh, ternyata anak yang dibuang.
00:13:56Mengecewakan sekali.
00:13:58Yudit.
00:13:59Kau merasa posisimu sebagai gubernur ini sudah terlalu lama, ya?
00:14:02Siapa kau?
00:14:03Apa maksudmu?
00:14:04Kau salah mengenal ketua.
00:14:06Menurutmu, apa maksudku?
00:14:07Apa?
00:14:08Maksudmu, aku salah mengenal Pak Kindara.
00:14:11Pak Kindara yang di sebelahku ini,
00:14:13baru orang yang seharusnya kau beri selamat.
00:14:16Ketua kuil, cipta dewa.
00:14:20Pak Kindara yang di sebelahku ini,
00:14:22baru orang yang seharusnya kau beri selamat.
00:14:24Ketua kuil, cipta dewa.
00:14:27Apa? Dia ketua?
00:14:28Pak Yudi.
00:14:29Jangan dengar ke dia.
00:14:30Dia itu keburu.
00:14:31Anda coba pikir.
00:14:32Biro kepolisian sudah datang,
00:14:33mau tak di dia.
00:14:34Dia masih juga berburu-buru.
00:14:35Kau tahu hari ini kau datang untuk memberi selamat pada Pak Kindara, kan?
00:14:39Benar sekali.
00:14:39Kenapa?
00:14:39Orang ini selalu memanggilmu, Pak Yudi.
00:14:42Menurutmu, ketua yang asli akan begitu rendah hati di depanmu.
00:14:46Sepertinya benar juga.
00:14:47Sebenarnya ada apa ini?
00:14:49Sebenarnya siapa yang benar?
00:14:50Setelah aku telpon, kau akan tahu.
00:14:58Eh, berjaga?
00:15:00Aku yang telpon.
00:15:04Anda adalah Ibu Fina.
00:15:05Kau yang minta diundaga pernikahan ketua.
00:15:08Untuk menghindari identitas ketua tersebar,
00:15:10aku menyuruhmu memanggilnya Pak Kindara.
00:15:13Apa betul?
00:15:13Betul, betul.
00:15:15Jadi, menurutmu, sekarang siapa ketua yang sebenarnya?
00:15:21Yudi Sankara, Gubernur Kota Laguna.
00:15:23Membelumat pada Pak Santok.
00:15:27Akhirnya ada orang yang kerdas.
00:15:29Bangun.
00:15:31Terima kasih, ketua.
00:15:32Bagian keamanan yang dilapur dan mau menangkapku
00:15:36juga mengancam keluarga aku.
00:15:37Menurutmu, mau bagaimana?
00:15:39Apa?
00:15:40Firdani mau tangan petua?
00:15:42Bosan hidup.
00:15:43Nanti aku akan mencetnya.
00:15:44Biar hidup di penjara.
00:15:46Pak Yudi, aku menerima laporan makanya ke sini.
00:15:49Aku nggak tahu apa-apa.
00:15:50Mampu di aku.
00:15:51Mampu di aku.
00:15:52Awal, selirai dia keluar.
00:15:54Dia, dia yang katakan semua itu.
00:15:57Kau berani memfitnah ketua.
00:15:59Berani memfitnah ketua?
00:16:01Betul gitu, Pak Yudi.
00:16:02Dia benar-benar peniru.
00:16:03Jangan karena wanita ini bicara sembarangan.
00:16:05Mau kau percaya padanya?
00:16:06Semua yang hadir di sini nggak ada yang percaya.
00:16:11Betul gitu, Pak Yudi.
00:16:12Dia benar-benar peniru.
00:16:13Jangan karena wanita ini bicara sembarangan.
00:16:15Mau kau percaya padanya?
00:16:16Semua yang hadir di sini nggak ada yang percaya.
00:16:18Benar itu, Pak Yudi.
00:16:20Anda pikirkan baik-baik.
00:16:21Putraku apa mungkin?
00:16:23Aku nggak memahami dia.
00:16:24Seorang yang jadi tukang di proyek,
00:16:25mana mungkin dia ketua?
00:16:27Betul.
00:16:27Grup Cipta Dewa begitu mulia dan terpanggung.
00:16:31Terlebih lagi, ketua yang beradaannya seperti Dewa.
00:16:35Mana mungkin dia bekerja kasar di proyek.
00:16:38Ini benar-benar penghinaan pada grup Cipta Dewa.
00:16:42Santo, kalau kau pria sejati,
00:16:45cepat mengaku ke Pak Yudi kalau kau ini peniru.
00:16:47Daripada ketahuan dan dihukum mati.
00:16:50Ini.
00:16:52Kau bonggung.
00:16:52Kau lihat sendiri di sini.
00:16:55Howard, orang terkaya di Laguna.
00:16:56Cheryl, dari keluarga kaya di kota Beril.
00:16:59Tambah lagi.
00:17:00Jensen, orang terkaya di Pabinsin.
00:17:02Semuanya mematuhi perintahku.
00:17:04Di antara mereka, siapa yang nggak lebih tinggi darimu?
00:17:06Semua raksasa bisnis.
00:17:07Menurutmu, mereka bisa sama bodohnya denganmu.
00:17:09Bukan mudah dibohongi orang.
00:17:10Itu karena mereka nggak memahami kau.
00:17:12Apa anehnya ditipu olehmu?
00:17:14Aku bersama denganmu selama lima tahun.
00:17:16Dan setiap ada yang mengungkit tentang tunanganku
00:17:18yang bekerja di proyek,
00:17:20kau tahu betapa malunya aku.
00:17:23Akhirnya hari ini kau beritahu aku.
00:17:26Kau adalah legenda di dunia ini.
00:17:28Biar kau pukul aku sampai mati juga aku nggak akan percaya.
00:17:34Halo?
00:17:37Tunggu sebentar.
00:17:39Pak Santo, Pangeran Mons bilang
00:17:41sudah mengirim mahkota bintang ke sini sekarang.
00:17:44Apa masih butuh?
00:17:45Untuk saja butuh.
00:17:48Bukannya aku sudah punya tunangan baru.
00:17:50Siap.
00:17:53Bawa masuk.
00:17:56Mahkota bintang Bawas
00:17:58adalah harta tak ternilai paling berharga di dunia.
00:18:01Apa benar?
00:18:02Kau sudah tertular mereka itu pun percaya aku.
00:18:04Aku percaya.
00:18:05Tapi ku dengar,
00:18:06mahkota bintang harta nasional Bawas
00:18:09sudah diwariskan ribuan tahun.
00:18:11Tak boleh dijual.
00:18:12Barang paling berharga di dunia ini.
00:18:13Asalkan aku mau,
00:18:15ada sebuah kebanggaan bagi mereka.
00:18:17Tuh,
00:18:18tulis kan?
00:18:19Mahkota bintang tiba!
00:18:21Orang yang nggak berkepentingan menyikir!
00:18:23Atas perintah pangeran Bawas,
00:18:30mahkota bintang ini dipersembahkan.
00:18:36Sampaikan sederima kasihku pada pangeran.
00:18:38Ketua terlalu sungkan.
00:18:39Bisa bertemu langsung ketua adalah kebanggaan.
00:18:42Tidak sudah selesai.
00:18:43Aku pamit.
00:18:45Mahkota ini.
00:18:46Hanya untuk wanitiku senyur hidup
00:18:49yang boleh memakainya.
00:18:52Cheryl,
00:18:54bersediakah kau menjadi wanitaku
00:18:55satu-satunya sumur hidup
00:18:57dan menjadi istriku?
00:18:58Aku bersedia.
00:18:59Aku sangat...
00:19:00Cheryl,
00:19:05bersediakah kau menjadi wanitaku
00:19:07satu-satunya sumur hidup
00:19:08dan menjadi istriku?
00:19:09Aku bersedia.
00:19:10Aku sangat bersedia.
00:19:12Kalau begitu,
00:19:13aku akan terima kasih.
00:19:13Kau masih ada keraguan.
00:19:24Sombong apa kau?
00:19:25Siapa yang tahu?
00:19:25Apakah ini aktor yang kau bayar
00:19:27untuk beli di pasar?
00:19:27Aku pernah dibuas
00:19:28melihat mahkota bintang ini.
00:19:31Dari kilohannya
00:19:31dan konsep artistiknya,
00:19:34aku bisa menjamin
00:19:34mahkota bintang ini
00:19:36seratus persen asli.
00:19:37Itu asli.
00:19:43Halo?
00:19:49Pak Santo,
00:19:50para kepala negara
00:19:50dan rasa-sarabisnis
00:19:51dari bukakian negara
00:19:52sudah tiba-tiba di tanah
00:19:52menunggu pinta
00:19:53untuk masuk dari Angga.
00:19:54Datang berarti tamu.
00:19:55Suruh mereka masuk.
00:19:56Baik.
00:19:58Pak Santo memberi perintah.
00:20:00Kalian boleh masuk.
00:20:01Kepala negara apanya?
00:20:02Apakah dia orang yang bisa
00:20:03membuat orang biasa
00:20:04menjadi dewa?
00:20:06Ketua yang melegenda itu?
00:20:07Beri jalan!
00:20:08Beri jalan!
00:20:08Raja Merut tiba!
00:20:13Raja Maraka tiba!
00:20:17Raja Natu tiba!
00:20:20Ratu Tena tiba!
00:20:27Beri hormat pada ketua!
00:20:29Selamat hari pernikahan ketua!
00:20:34Beri hormat pada ketua!
00:20:36Selamat hari pernikahan ketua!
00:20:38Permaisuri tiba!
00:20:42Beri hormat pada Permaisuri!
00:20:48Beri hormat pada Permaisuri!
00:20:51Hari ini pernikahan ketua.
00:20:54Semuanya bangun.
00:20:57Semua sudah kenal.
00:20:59Permaisuri nggak perlu sungkan.
00:21:00Duduklah dulu.
00:21:01Aku ada sedikit urusan pribadi.
00:21:02Ketua hari ini menikah,
00:21:04tapi masih ada urusan pribadi.
00:21:05Yang hadir hari ini banyak yang mengira.
00:21:09Aku meniru ketua.
00:21:11Meragukan aku juga ingin menangkap.
00:21:13Jadi aku harus memberi mereka bukti.
00:21:16Apa?
00:21:17Ada yang berani meragukan ketua?
00:21:20Tapi juga nggak aneh.
00:21:22Ketua walau terkenal di seluruh dunia,
00:21:24tapi selalu bersikap rendah hati.
00:21:26Selain raksasa bisnis kelas dunia
00:21:28yang bisa bertemu langsung dengan ketua,
00:21:30orang biasa nggak akan mengenalimu.
00:21:32Nggak apa-apa.
00:21:34Kau tiap hari muncul dan bicara di televisi.
00:21:37Mereka mengenalmu.
00:21:39Atau kau mau membuat buku membuktikan?
00:21:41Ini bukan masalah.
00:21:41Mereka mengenalmu.
00:21:45Aku dan ketua sudah saling kenal bertahun-tahun.
00:21:48Fiazza juga berkali-kali dalam kesulitan
00:21:50dan mendapat bantuan dari ketua.
00:21:52Walau ketua ada di dunia,
00:21:54tapi dia yang tertinggi bagi negara dan rakyat.
00:21:57Aku sangat mengenalnya.
00:21:58Sekarang,
00:21:59masih ada yang meragukan identitas ketua?
00:22:05Sekarang,
00:22:06masih ada yang meragukan identitas ketua?
00:22:09Ucapan dari Yang Mulia Permesuri.
00:22:10Nggak ada yang berani meragukan.
00:22:12Yudi,
00:22:13kau sebagai gubernur kota Laguna,
00:22:16apa nggak tahu identitas ketua?
00:22:18Menjawab Yang Mulia Permesuri.
00:22:20Aku juga tahu ketua mengadakan pernikahan di kota Laguna.
00:22:23Jadi,
00:22:24meminta Bupina untuk mengundangku.
00:22:26Juga baru pertama bertemu ketua.
00:22:28Sekarang,
00:22:29kau masih meragukan identitasmu.
00:22:32Kau benar-benar yang membangun kuil cipta dewa
00:22:34yang hanya dengan jentikan jari
00:22:36bisa mengubah orang biasa menjadi legenda.
00:22:39Ketua?
00:22:41Di acara seperti ini,
00:22:43walau aku mau mengelak,
00:22:44juga nggak bisa.
00:22:45Kalau kau begitu luar biasa,
00:22:47kenapa bisa dikeluarkan dari keluarga Kindara
00:22:49dan menjadi tukang proyek?
00:22:51Keluarga Kindara mengusirku
00:22:52karena mereka butuh.
00:22:53Mereka lebih sayang lintu.
00:22:54Sebenarnya,
00:22:55dari kecil sudah berkara.
00:22:57Aku sudah memahami segala hal di dunia.
00:22:59Aku memahami realita dunia.
00:23:01Makanya,
00:23:02aku nggak mau
00:23:03mereka mengira aku hebat,
00:23:04lalu memujik.
00:23:05Aku lebih suka hidup di bawah.
00:23:07Bisa bertemu dengan orang
00:23:08dan hal yang membuat nyaman.
00:23:10Makanya,
00:23:11dari kecil,
00:23:11selalu menyembunyikan identitasku.
00:23:13Dia menciptakan legenda.
00:23:15Tapi sendirinya,
00:23:17bekerja di proyek.
00:23:19Jalanin kehidupan orang biasa.
00:23:22Di tempat yang tinggi,
00:23:23hanya ada cahaya.
00:23:25Kehidupan orang biasa,
00:23:27baru ada darah dan daging.
00:23:29Baru ada asap dan api.
00:23:31Apa kau mengerti?
00:23:33Kalau begitu,
00:23:33kau suka padaku,
00:23:34kenapa nggak beritahu aku?
00:23:35Aku sebagai tuan muda,
00:23:36keluarga kindara saja,
00:23:37kau sudah merasa ingin pantis.
00:23:39Kalau aku bilang,
00:23:40aku adalah ketua,
00:23:41bukannya kau
00:23:42akan semakin merasa malu.
00:23:43Jadi beberapa tahun ini,
00:23:44aku diam-diam membantumu.
00:23:46Membuatmu sukses dan berhasil,
00:23:48agar bisa kembali percaya diri.
00:23:50Lalu kau,
00:23:51juga nggak perlu tahu,
00:23:52identitasku sebagai ketua.
00:23:53Karena menurutku,
00:23:55hubungan kita dan status identitas,
00:23:56nggak ada hubungannya.
00:23:57Asalkan kita saling berkintai,
00:23:59itu sudah cukup.
00:23:59Tapi siapa sangka,
00:24:01tadi kau menunjukkan karakter aslimu,
00:24:02sangat-sangat sombong,
00:24:04meremehkan aku.
00:24:07Tadi kau menunjukkan karakter aslimu,
00:24:09sangat-sangat sombong,
00:24:13meremehkan aku.
00:24:14Apa ini salahku?
00:24:16Aku juga nggak mau meremehkanmu.
00:24:17Bagaimanapun kau adalah tunanganku.
00:24:19Tapi lima tahun,
00:24:21lima tahun kau hanya bekerja menjadi tukang.
00:24:24Tiap orang di sekitarku membicarakan kau,
00:24:26bahkan aku pun diremehkan.
00:24:28Kau tahu betapa tertekannya aku.
00:24:29Kau tertekan itu karena kau mau dikabumi orang,
00:24:32dipuji-puji orang,
00:24:33apa semua ini.
00:24:33Lebih kau tak makan daripada persaanku.
00:24:35Tapi siapa yang nggak begitu?
00:24:36Siapa yang nggak mau dikabumi?
00:24:38Siapa yang nggak mau dipuji?
00:24:40Siapa yang nggak suka kesombongan?
00:24:43Nggak semua orang punya prestasi sepertimu.
00:24:47Makanya,
00:24:48semakin kau memaksa,
00:24:50semakin kau nggak dapat apa-apa.
00:24:53Awalnya mahkota ini,
00:24:55semua hadiah dari rasa sebisnis berbagai negara.
00:24:58Pernikahan paling mewah di dunia,
00:25:02semua milikmu.
00:25:03Tapi pikiranmu,
00:25:05karaktermu,
00:25:05kependanganmu,
00:25:06akhirnya itu pun nggak ambis.
00:25:08Burung gagak nggak akan pernah bisa jadi burung phoenix.
00:25:10Yuni,
00:25:11pergilah.
00:25:11Kau sudah nggak pantas berdiri.
00:25:13Di panggung milik wanita utama lagi.
00:25:15Eh,
00:25:16santok.
00:25:17Kenapa kau nggak berperasaan begitu?
00:25:19Putriku,
00:25:20memberikan masa mudanya padamu.
00:25:23Kau sudah berhasil,
00:25:24tapi malah membuangnya.
00:25:27Lancang,
00:25:28siapa kau berani melempar kesalahan pada Pasanto?
00:25:31Pina,
00:25:31jangan pakai kekerasan.
00:25:32Pasanto,
00:25:33kau membantu mereka berkembang.
00:25:34Mereka nggak tahu balas budi.
00:25:36Masih menyalahkanmu.
00:25:37Aku benar-benar nggak tahan.
00:25:39Aku mengerti.
00:25:41Mulai hari ini,
00:25:42tanpa bantuan dariku,
00:25:43keluarga Kurnia akan musnah.
00:25:45Lebih baik kau bawa putri dan suamimu
00:25:47kembali ke gunung,
00:25:48ke depan hidupmu.
00:25:49Jangan gitu.
00:25:51Aku tahu.
00:25:53Sekali ini,
00:25:54kalian berdoa.
00:25:56Kalau bersama,
00:25:58pasti akan bahagia.
00:26:00Bukan ini masalahnya.
00:26:02Masalahnya kalian nggak pantas.
00:26:04Aku benar.
00:26:05Tapi...
00:26:06Ibu,
00:26:07jangan bicara lagi.
00:26:09Sisakan sedikit harga diri kita.
00:26:14Maaf.
00:26:16Aku nggak punya keberuntungan itu.
00:26:19Semoga kalian bahagia.
00:26:21Lintar,
00:26:28jangan buru-buru pergi.
00:26:30Kasanto,
00:26:31kau ada yang ingin kau sampaikan?
00:26:33Aku berencana agar grup Kindara
00:26:35hilang dari kopi komunik.
00:26:37Kalau kau keberat,
00:26:38kau juga akan hilangkan.
00:26:40Kasanto,
00:26:41ini tidak belum sampai begini, kan?
00:26:43Kenapa?
00:26:44Apa kata-kata aku nggak ada gunanya?
00:26:46Aku...
00:26:47Bagaimanapun,
00:26:48kau adalah putra keluarga Kindara.
00:26:50Kau harus membantu keluarga kita.
00:26:52Putra keluarga Kindara?
00:26:53Kau lupa.
00:26:54Di saat aku umur berapa,
00:26:56kau punya wanita lain.
00:26:57Bercerai dengan ibuku,
00:26:59lalu mengusirku.
00:27:00Mengatakan pada orang luar,
00:27:01aku adalah anak yang dibuang.
00:27:03Membuat malu keluargamu.
00:27:04Waktu itu,
00:27:05ayah yang salah.
00:27:06Ayah minta maaf.
00:27:08Sekarang aku mengumumkan,
00:27:09kau adalah penerus grup Kindara.
00:27:11Sudah cukup.
00:27:13Jangan membuatku semakin muak.
00:27:15Menurutmu,
00:27:16aku peduli tentang penerus grup Kindara.
00:27:17Kasanto,
00:27:18ayah tahu kau nggak peduli.
00:27:20Tapi aku memberikan grup Kindara padamu
00:27:22sebagai wujud perminta maafku padamu.
00:27:25Dari kau memilih Lintar menjadi penerus grup Kindara,
00:27:28itu sudah menjadi awal.
00:27:30Musnahnya grup Kindara.
00:27:32Oh.
00:27:34Ingat berjalanan matinya Raja Taylor?
00:27:38Karena mereka membunuh pangeran
00:27:39dan memilih putra kedua.
00:27:41Fina,
00:27:43segera sebarkan grup Cipta Dewa
00:27:44melarang grup Kindara di kota Laguna.
00:27:47Dalam tiga menit,
00:27:49akan kubuat grup Kindara hilang
00:27:50dari kota Laguna.
00:27:52Santo,
00:27:53kau nggak boleh begitu.
00:27:54Grup Kindara ayah bangun dengan darah dan keringat.
00:27:56Ayah mohon.
00:27:58Lebih baik kau dan istri keduamu,
00:27:59juga putramu,
00:28:00kembali ke desa.
00:28:01Ibu cekat tanamu.
00:28:02Suamiku!
00:28:06Suamiku!
00:28:13Santo,
00:28:14bukan kakak ketua.
00:28:15Katanya hebat dalam segala bidang.
00:28:17Kalau begitu ilmu medis juga sangat hebat.
00:28:19Coba selamatkan ayamu.
00:28:21Betul.
00:28:22Kemampuan medisku memang luar biasa.
00:28:23Aku pun terlangit ciptaanku.
00:28:26Menggembarkan dunia.
00:28:27Bisa memungkitkan orang mati.
00:28:29Tapi aku hanya menolong orang yang pantas.
00:28:32Yaitu ayah kandungmu.
00:28:35Aku maaf.
00:28:37Walau aku luar biasa,
00:28:39tapi aku punya kekurangan.
00:28:41Yaitu,
00:28:41aku seketah hitungan.
00:28:43Nggak pernah memaafkan
00:28:44dan mengasihi orang yang pernah menyakitiku.
00:28:46Kubur saja dia dengan nyaman.
00:28:49Antarkan mereka keluar.
00:28:50Jangan mengotori resepsi perdikahanku.
00:28:53Antarkan mereka keluar.
00:28:59Kau adalah penanggung jawab.
00:29:02Grup cipta dewa di kota Laguni.
00:29:04Pak Guntur.
00:29:06Ketua,
00:29:08Anda panggil aku Guntur.
00:29:09Panggil aku Guntur saja.
00:29:10Semua kesalahan Anda hari ini
00:29:12tahu kan
00:29:13bagaimana menyelesaikannya.
00:29:16Aku memang buta.
00:29:18Mohon ampuni aku.
00:29:19Kapan?
00:29:20Dengan aku mengampuni orang.
00:29:21Vina.
00:29:22Siap.
00:29:22Seret keluar.
00:29:23Hukum sesuai aturan.
00:29:25Bawa keluar.
00:29:27Aku bersedia menjadi bekerja keras untukmu.
00:29:29Ketua.
00:29:31Ketua.
00:29:32Keluarga Wijaya.
00:29:33Keluarga Omano.
00:29:35Keluarga kaya dekat Sailan kan?
00:29:36Aku teroboh.
00:29:38Buat masalah dengan ketua.
00:29:40Mohon ampun dari ketua.
00:29:42Mohon ampun.
00:29:43Mohon ampun.
00:29:44Gak perlu sampai mengampuni.
00:29:45Kalian berkali-kali meremehkan pekan kerjaku.
00:29:51Selalu terlihat seperti orang kaya yang sombong.
00:29:54Kalian gak tukarkan saja harta dan identitas kalian.
00:30:01Kalau ada yang melanggar,
00:30:02akan dihapus dari kota Laguna.
00:30:05Aku bersedia.
00:30:05Aku bersedia.
00:30:06Teman-teman,
00:30:07kemari.
00:30:08Terserah kalian.
00:30:09Mau pilih orang kaya yang mana.
00:30:11Kecuali istri dan anak.
00:30:12Rumah,
00:30:13mobil dan aset.
00:30:14Semuanya ditukar.
00:30:15Santo.
00:30:18Ketua.
00:30:19Yang kau bilang tadi serius.
00:30:21Kalian gak perlu panggil aku ketua.
00:30:22Panggil saja Santo.
00:30:24Aku gak bicara banyak.
00:30:26Aku bicara gak pernah berubah-ubah.
00:30:28Tapi kalian juga
00:30:28sudah dengar cerita tentang aku.
00:30:31Aku paling ahli.
00:30:34Merubah orang biasa jadi legenda.
00:30:36Terima kasih, Santo.
00:30:38Terima kasih, Santo.
00:30:38Terima kasih, Santo.
00:30:40Asal aku mau,
00:30:41siapapun bisa
00:30:42menjadi legenda di dunia ini.
00:30:46Baiklah,
00:30:47berbincangnya sampai di sini dulu.
00:30:48Karena hari ini,
00:30:49hari pernikahanku,
00:30:51kita bicarakan hal yang menyenangkan.
00:30:52Nona Seril Santoso berbakat.
00:30:55Juga menyenangkan hatiku.
00:30:56Mulai hari ini,
00:30:58dia adalah pasanganku.
00:30:59Masalah dia adalah masalahku.
00:31:05Semoga hadirin berkesempatan
00:31:07membantunya dan keluar ke Santoso.
00:31:10Berbincangnya sampai di sini dulu.
00:31:11Semuanya sudah lapar.
00:31:12Santo,
00:31:20kau benar-benar
00:31:21ketua yang mulia.
00:31:22Ibu,
00:31:23sudah begini,
00:31:24masih gak percaya.
00:31:25Bukan,
00:31:25bukan gak percaya.
00:31:27Ibu,
00:31:27terlalu senang,
00:31:28terlalu bersemangat.
00:31:29Gak menyangka,
00:31:31puteraku
00:31:31sebat itu.
00:31:35Apa?
00:31:37Apa?
00:31:41Apa?
00:31:42Baik,
00:31:43aku tahu.
00:31:44Ada apa?
00:31:46Fina.
00:31:47Siap.
00:31:48Bawa ibuku duduk dulu.
00:31:49Aku dan Sheril
00:31:49ingin membicarakan sesuatu.
00:31:52Baik.
00:31:55Apa yang terjadi?
00:31:58Kelompok Naga Omoda
00:31:59sudah memberi ultimatum.
00:32:01Dalam 12 jam,
00:32:02kalau gak memenuhi permintaan mereka,
00:32:04keluarga kaya
00:32:04di Kota Beril tak musnah.
00:32:06Ambil saja.
00:32:06Untuk apa menjadi keluarga kaya di Kota Beril?
00:32:08Mereka meminta tiap keluarga kaya
00:32:09untuk membayar biaya
00:32:10perlindungan triliunan.
00:32:12Tujuan utamanya
00:32:12untuk menuduki piasa,
00:32:14menjadikan keluarga kaya
00:32:15sebagai pengikut
00:32:16untuk membiayai aksi teroris
00:32:17pemereka
00:32:18di negara Omoda.
00:32:19Beberapa hari yang lalu,
00:32:20kau mencari ku,
00:32:21bukan untuk melamar.
00:32:22Aku untuk beruntung bantuan, kan?
00:32:24Tidak.
00:32:25Aku meminta bantuanmu memang benar,
00:32:27tapi aku suka padamu.
00:32:28Sejak kau di Kota Canci,
00:32:29negara Beria,
00:32:30memusnahkan kelompok
00:32:31militia Night Scale,
00:32:31umumkan kebangkitan
00:32:32Kuil Cipta Dewa,
00:32:34aku sudah menyukaimu.
00:32:34Tenang saja,
00:32:35biar aku yang menyelesaikan masalah ini.
00:32:37Bagaimana kau menyelesaikannya?
00:32:38Ya, cari saja kelompok itu,
00:32:39lalu disekusikan.
00:32:41Dalam satu menit,
00:32:43berikan kontak informasi
00:32:43kelompok naga padaku.
00:32:45Tenang saja,
00:32:46keluarga Santosu
00:32:46akan baik-baik saja.
00:32:48Aku tahu,
00:32:49ayahku bilang,
00:32:50di dunia ini
00:32:51hanya seorang yang bisa
00:32:52menghentikan mereka.
00:32:53Ya, itu kau.
00:32:54Benar juga.
00:32:55Kelompok naga sangat kejam,
00:32:57bahwa hanya semua
00:32:58pengelompok membunuh diri.
00:32:59Bahkan,
00:33:00semua kepala negara
00:33:01takut dengan mereka.
00:33:04Tapi bagiku,
00:33:04ini bukan masalah.
00:33:06Biar aku telepon dia.
00:33:18Halo,
00:33:19siapa ini?
00:33:20Ketua.
00:33:21Apa?
00:33:22Ketua Kuil Cipta Dewa.
00:33:23Hah?
00:33:24Benar.
00:33:25Ketua,
00:33:26ada yang mau disampaikan?
00:33:28Aku dengar,
00:33:29kau mengirimkan
00:33:30keluarga kaya di kota Bereo
00:33:31sudah rancam.
00:33:32Apa benar?
00:33:34Ketua,
00:33:35informasimu
00:33:35luas juga.
00:33:37Aku gak peduli kau,
00:33:38dimanapun mau bagaimana.
00:33:40Tapi Piazza adalah
00:33:41tempat lahirku,
00:33:42juga tempat yang kulindungi.
00:33:43Aku gak mengizinkan
00:33:44di kelompok manapun masuk.
00:33:46Mengerti?
00:33:48Apa?
00:33:49Kau berencana ikut campur
00:33:50urusan kota Bereo?
00:33:52Kau boleh anggap begitu.
00:33:54Aku tahu,
00:33:54ketua,
00:33:55di seluruh dunia terkenal.
00:33:57Tapi,
00:33:57kumit tahu kau,
00:33:59Will Cipta Dewa
00:34:00mencakup berbagai bidang,
00:34:01tapi urusan mafia
00:34:02itu urusan nyawa.
00:34:04Dalam tiga tahun,
00:34:06sudah membuat berbagai kelompok
00:34:08di seluruh dunia
00:34:09kegila dan ketakutan.
00:34:12Aku menghormatimu,
00:34:13ketua.
00:34:14Tapi,
00:34:16kalau kau berani menyentuhku,
00:34:18akibatnya,
00:34:19gak terbayang.
00:34:22Aku gak mau banyak bicara.
00:34:24Aku hanya mau kasih tahu,
00:34:25mengganggu ku,
00:34:26akan ada akibatnya yang berat.
00:34:27Kau pikirkan baik-baik.
00:34:30Apa?
00:34:33Kau sedang mengumumkan perang.
00:34:36Kalau gitu,
00:34:37umumkan saja perang.
00:34:38Oke,
00:34:39kalau begitu perang,
00:34:40kita mulai.
00:34:42Ketua,
00:34:44kalau gitu,
00:34:45kita mulai dengan
00:34:46sebuah kekacauan.
00:34:49Terawak,
00:34:50sebarkan perintahku.
00:34:52Rencana pembunuhan keluarga
00:34:53kaya pemberil di Bapak.
00:34:55Di saat yang sama,
00:34:57mulai serangan teroris
00:34:59pada kuil pasal.
00:35:04Bagaimana?
00:35:04Lompok naga ini.
00:35:05Tidak mengertahu
00:35:06seberapa besar masing-masing ini.
00:35:08Aku harus menemani dia.
00:35:10Kalau aku ketua,
00:35:12segera aktifkan di seluruh dunia.
00:35:14Pembantayan terhadap
00:35:15anggota kuang pukenaga.
00:35:16Di saat bersamaan,
00:35:17ciptakan 100 ribu
00:35:18pasukan khusus bayangan.
00:35:20Masuk ke negara umumnya.
00:35:21Habiskan markis kuang pukenaga.
00:35:23Selain itu,
00:35:25kirim lokasi Auron padaku.
00:35:26Aku akan langsung mengampirinya.
00:35:29Sudah, gak apa-apa.
00:35:30Kau masih
00:35:31mau mencari Aron?
00:35:32Iya.
00:35:33Auron dalam 3 tahun
00:35:34bertumbuhin sampai dikenal dunia.
00:35:37Membuat seluruh negara ketakutan.
00:35:39Strategi perangnya bagus.
00:35:41Sampai saat ini,
00:35:41selain aku,
00:35:42sepertinya gak ada yang lain
00:35:43yang bisa menandingi.
00:35:44Kalau begitu,
00:35:45hati-hati.
00:35:46Baik.
00:35:46Kalau begitu,
00:35:47merepotkanmu.
00:35:48Bantu aku layani teratamu.
00:35:49Aku pergi cari naga kecil
00:35:50untuk main.
00:35:51Eh?
00:35:51Aku menunggumu.
00:36:03Suruh grup cipta Dewa Cabang
00:36:04kota Beril
00:36:04bergerak.
00:36:05Kalau teroris
00:36:06dari kompuk naga muncul,
00:36:08langsung habisi.
00:36:18Apa kau bilang?
00:36:22Apa kau bilang?
00:36:23ketua?
00:36:25Ketua,
00:36:25kita
00:36:26sama-sama kuat.
00:36:28Pak Aron,
00:36:29ada, Pak.
00:36:30Dalam waktu singkat,
00:36:31300 lebih tentara gelap
00:36:33dari seluruh dunia
00:36:34menyerang markas.
00:36:35Membantai setiap
00:36:36anggota kelompok
00:36:37naga yang ditemukan.
00:36:39Dalam waktu singkat,
00:36:40aku sudah kehilangan
00:36:4130 ribu lebih kawan.
00:36:42Apa?
00:36:43Apa ketua
00:36:44sesuatu itu?
00:36:45Legendanya,
00:36:45dia adalah
00:36:46ahli di bidang teknologi,
00:36:48keuangan,
00:36:49kedokteran,
00:36:49kekuatan dunia bawah.
00:36:51Awalnya aku gak percaya.
00:36:53Sekarang kelihatannya,
00:36:55itu
00:36:55memang jenar.
00:36:57Keseorang bisa menjadi ketua
00:36:58dari seluruh dunia bawah,
00:37:00itu gak bisa dibayangkan.
00:37:01Kalau bisa menjadi ketua
00:37:03di semua bidang,
00:37:04bukannya itu dewa.
00:37:04Walaupun dia dewa,
00:37:07aku juga harus membuatnya
00:37:09jadi dewa kematian.
00:37:13Halo?
00:37:14Hei,
00:37:15Hei.
00:37:16Halo?
00:37:18Apa?
00:37:19Gak masuk akal?
00:37:21Ada itu?
00:37:22Sebuah kelompok
00:37:23di Aether Misterius
00:37:24masuk ke negara
00:37:25Omoda
00:37:26menyerang markas kita
00:37:27dan menghabisi
00:37:28semua
00:37:29kawan kita.
00:37:32Ada?
00:37:32Ketua sekejang itu?
00:37:33Gak kusankah.
00:37:35Hanya kuil cekadewa.
00:37:37Kekuatannya ternyata
00:37:38lebih besar dari
00:37:38militer legal.
00:37:40Selain itu,
00:37:42dalam menyerang,
00:37:43juga lebih kejam dariku.
00:37:45Kalau begitu,
00:37:45sekarang bagaimana?
00:37:46Hah?
00:37:47Aku gak tahu.
00:37:48Aku masih punya kartu truf.
00:37:51Aku bisa membuatnya
00:37:52membukuk.
00:38:00Sini,
00:38:01keluarkan kartu trufmu.
00:38:02Beri lihat pada aku.
00:38:03Siapa kau?
00:38:05Bukannya kau yang bilang
00:38:05di telepon,
00:38:06mau perang denganku.
00:38:08Kau ketua.
00:38:09Selain aku,
00:38:11siapa lagi yang begitu
00:38:12sombong
00:38:12berdiri di depanmu?
00:38:14Kau yang memberinkan
00:38:15seluruh dunia bawah
00:38:16di dunia
00:38:16masuk ke negara Omoda.
00:38:18Kau sudah menyatakan
00:38:19perang denganku.
00:38:20Apa aku masih harus
00:38:21mengenganmu?
00:38:22Kau memang punya
00:38:23kemampuan.
00:38:24Tapi,
00:38:25kau sombong
00:38:26sampai berani sendirian
00:38:27berdiri di depanku.
00:38:29Sepertinya,
00:38:30kau belum
00:38:31melihat kengerianku.
00:38:33Bagiku,
00:38:34semua hanyalah debu.
00:38:37Bisik juga kau.
00:38:38Bagus sekali.
00:38:39Aku mau lihat
00:38:40bagaimana kau keluar
00:38:42hidup-hidup
00:38:42dari sini.
00:38:44Kawan-kawan,
00:38:44kau sudah mencintai
00:39:12kau merendahkan sekali.
00:39:15Pasti kau juga
00:39:15sudah terlatih.
00:39:16Tentu saja.
00:39:18Tanpa ketahanan
00:39:19yang berpulang.
00:39:20Mana mungkin
00:39:21aku berani
00:39:21menguasai dunia?
00:39:22Kenapa kalau
00:39:23sudah terlatih?
00:39:24Aku tercinta
00:39:25membunuhmu.
00:39:26Kalau begitu,
00:39:27coba saja.
00:39:28Jurus apa ini?
00:39:34Ternyata,
00:39:36bisa mengalahkan
00:39:37Tiju Besi.
00:39:38Seni bela diri
00:39:39dua jari piazza.
00:39:40Apa kau pernah dengar?
00:39:42Dua jari.
00:39:43Apa-apaan itu?
00:39:45Sesuatu yang bisa
00:39:46membunuhmu.
00:39:46Membunuhku.
00:39:47Memang kau bisa
00:39:48kalahkan kehananku
00:39:49yang tak terkalahkan.
00:39:54Apanya yang tak terkalahkan?
00:39:56Serangannya lemah begitu.
00:39:58Jangan berlaga.
00:40:00Lihat.
00:40:02Jurus,
00:40:02naga jahat
00:40:03muncul!
00:40:08Jangan berlaga.
00:40:09Jurus,
00:40:13naga jahat
00:40:14muncul!
00:40:16Dewa muncul!
00:40:17Hancurkan naga!
00:40:27Kenapa?
00:40:28Kau masih
00:40:29mau bertarung
00:40:29denganku?
00:40:31Kau kira
00:40:32bisa membunuhku?
00:40:34Memangnya
00:40:35aku gak bisa?
00:40:36Kau lupa.
00:40:36Aku kan
00:40:37sudah bilang
00:40:39masih ada kartu
00:40:40Kau masih ada kartu
00:40:41truf?
00:40:41Dimana?
00:40:42Coba keluarkan.
00:40:44Apa,
00:40:45Sherly?
00:40:46Istrimu?
00:40:47Benar.
00:40:48Kenapa?
00:40:49Keluarga
00:40:50Santoso
00:40:50dari
00:40:50kota
00:40:51Beryl.
00:40:53Aku sudah
00:40:53tahu
00:40:54mau kemana.
00:40:55Kau
00:40:55di-blocker dari
00:40:56dunia luar
00:40:56jadi gak berarti.
00:40:57Orang tua
00:40:58seril
00:40:59ada di tangan
00:41:01bawahanku.
00:41:05Apa kau tahu?
00:41:07Aku
00:41:08paling
00:41:08bunci
00:41:08dihancam.
00:41:10Aku
00:41:11menghancamu.
00:41:12Jadi sini,
00:41:13bunuh aku.
00:41:15Patah-matahnya
00:41:15adalah
00:41:16bawahanku.
00:41:17Raja
00:41:17Bojok
00:41:17Cloud.
00:41:18Dalam waktu
00:41:1910 menit,
00:41:20kalau gak ada
00:41:20panggilan dariku,
00:41:23orang tua
00:41:24Sherly
00:41:24akan jadi
00:41:25mayat.
00:41:28Halo,
00:41:29istriku.
00:41:30Suamiku,
00:41:31orang dari
00:41:31kelompok naga
00:41:32menculik ayah
00:41:33ibuku.
00:41:33Mereka
00:41:33memintamu
00:41:34untuk datang.
00:41:35Itu mereka.
00:41:36Aku akan
00:41:37segera datang.
00:41:38Ketua,
00:41:39apakah kau
00:41:40memenuhkan
00:41:40jawa
00:41:41ketuamu
00:41:41dengan jawa
00:41:42ku?
00:41:42Ketua,
00:41:43apa kau
00:41:47memenukarkan
00:41:48jawa
00:41:48mertuamu
00:41:49dengan
00:41:49jawa aku?
00:41:51Apa kau
00:41:51tahu?
00:41:52Aduh,
00:41:52otak dengan
00:41:52aku
00:41:53yang jenius ini
00:41:53selamanya
00:41:55akan kalah.
00:41:56Bagaimana?
00:41:57Kau masih
00:41:57punya cara?
00:41:58Kalau begitu,
00:41:59biar aku bunuh
00:42:00hatimu.
00:42:02Oh,
00:42:02iya.
00:42:03Orang
00:42:03kepercayaanmu itu
00:42:04apakah namanya
00:42:05menjajak-menjajak laut?
00:42:06Iya.
00:42:07Lalu,
00:42:07kenapa?
00:42:08Baguslah
00:42:08kalau benar.
00:42:10Halo,
00:42:11carikan
00:42:11untukku
00:42:12orang tua,
00:42:14istri,
00:42:14dan anak
00:42:15dari Raja Bajak Laut.
00:42:16Tangkap semuanya,
00:42:17burung
00:42:18di kandang babi.
00:42:19Tunggu
00:42:19perintahku.
00:42:23Ketua,
00:42:25kau mau
00:42:26apa?
00:42:27Di
00:42:28Piazza,
00:42:29ini disebut
00:42:29perlakuan orang lain
00:42:30dengan cara yang sama.
00:42:32Raja Bajak Laut
00:42:33menangkip
00:42:33untuk tuaku,
00:42:34menggunakan
00:42:34istriku
00:42:35untuk menghantamku.
00:42:36Begitu,
00:42:37tangkap
00:42:37semua keluarganya,
00:42:39menggunakan
00:42:39nyawa
00:42:39untuk diganti
00:42:40nyawa.
00:42:41Sedangkan
00:42:41kau,
00:42:42hanya anak
00:42:43yang dibuang.
00:42:46Kalau masih
00:42:47ada kehidupan
00:42:47selanjutnya,
00:42:48tolong ingat,
00:42:49di dunia ini
00:42:50nggak ada
00:42:50siapapun
00:42:50yang bisa
00:42:51melancamku.
00:42:54Karena
00:42:55aku adalah
00:42:56ketua.
00:42:56Ardi,
00:43:11kau masih punya
00:43:13waktu 10 menit.
00:43:14Menantumu
00:43:15si ketua itu,
00:43:16kalau masih
00:43:17belum sampai,
00:43:18aku akan
00:43:20menggunakan
00:43:20kepalamu
00:43:21untuk
00:43:21menjelah
00:43:21lagi.
00:43:22ketua,
00:43:24bukan orang
00:43:25yang bisa
00:43:26kau ancam.
00:43:27Menyerahlah.
00:43:28Kalau begitu,
00:43:29kau salah.
00:43:31Walau ketua
00:43:32gejat,
00:43:33tapi dia
00:43:33sangat
00:43:33mengutamakan
00:43:34hubungan.
00:43:35Bunyilah
00:43:36kelemahannya.
00:43:36ini mengancam
00:43:51ketua
00:43:52dari mati kau.
00:43:54Siapa lagi kau?
00:43:56Aku raja
00:43:57dunia bawah
00:43:57kota Beryl.
00:43:58Raja gila
00:43:59dari geng Golok.
00:44:00Pertemu
00:44:00denganku,
00:44:01masih nggak
00:44:01mau melepas
00:44:02Pak Ardi.
00:44:02Kenapa?
00:44:05Kau datang
00:44:05untuk
00:44:05membuat
00:44:06ketua.
00:44:07Aku adalah
00:44:07bawahan ketua.
00:44:08Kau berani
00:44:09membuat marah
00:44:10ketua.
00:44:10Berarti cari
00:44:11mati.
00:44:12Orang
00:44:13biasa takut
00:44:14dengan kalian
00:44:14orang dunia
00:44:15bawah.
00:44:15Tapi aku,
00:44:17biasa main
00:44:17teroris dan
00:44:18perang.
00:44:18Kalian
00:44:19belum cukup
00:44:19pantas.
00:44:21Kawan-kawan,
00:44:23tembak!
00:44:25bunuh mereka!
00:44:29Berhenti!
00:44:31Pisau
00:44:32menerima
00:44:32peluru.
00:44:33Membat juga.
00:44:35Aku sendiri
00:44:35dari kota
00:44:36Panhajar
00:44:37sampai kota
00:44:37Yan.
00:44:38Tentang
00:44:38kemampuan
00:44:39nggak perlu
00:44:40kau ajarin.
00:44:41Sayangnya,
00:44:42kau hanya
00:44:43seorang master.
00:44:44Di depanku
00:44:45sama sekali
00:44:46nggak berarti.
00:44:49Kubatok
00:44:50kalian!
00:44:52Matilah!
00:44:55Kau
00:44:58mati
00:44:59lalu mati.
00:45:00Siapa lagi kau?
00:45:01Bukannya kau
00:45:02yang mencariku
00:45:02ingin bertemu
00:45:03denganku?
00:45:04Matamu
00:45:04kecil begitu.
00:45:06Bahkan
00:45:06aku saja
00:45:06nggak mengenali.
00:45:07Kau adalah
00:45:07ketua.
00:45:09Ketua!
00:45:10Raja
00:45:10Gila
00:45:10memberi hormat
00:45:11kepada ketua.
00:45:12Beri hormat
00:45:13kepada ketua.
00:45:15Beri hormat
00:45:16kepada ketua.
00:45:17Beri hormat
00:45:18kepada ketua.
00:45:19Oh iya.
00:45:23Kau mencariku.
00:45:24Ada apa?
00:45:25Apa sugu liat?
00:45:27Jawab mereka di tanganku.
00:45:28Aku tahu kau
00:45:29mencari
00:45:29kemampuan
00:45:30naga.
00:45:30Lalu?
00:45:31Aku mau kau
00:45:32melepaskannya
00:45:33dan mengumumkan
00:45:34kuli cipta dewa
00:45:35bubar.
00:45:40Dan memberikan
00:45:40grup cipta dewa
00:45:41pada kami
00:45:42lombok naga.
00:45:44Aku mau tanya dulu.
00:45:45Umur Anda
00:45:46berapa tahun ini?
00:45:4845 tahun.
00:45:49Kenapa?
00:45:5045 tahun
00:45:51sudah setua itu.
00:45:52Masih hidup
00:45:53begitu polos.
00:45:55Kau ini
00:45:55dari lahir
00:45:56ada masalah
00:45:56di atasmu ya?
00:45:57Sialan.
00:45:58Sudah mau.
00:46:00Ilihatannya
00:46:01kau memang
00:46:01nggak mau
00:46:02nyawa mereka.
00:46:02Menantu,
00:46:03selamatkan kami.
00:46:03Menantu,
00:46:04selamatkan kami menantu.
00:46:05Cepat selamatkan kami.
00:46:06Aku bunuh
00:46:07mertuamu.
00:46:07Aku mau lihat
00:46:08bagaimana kau
00:46:09menyampaikannya
00:46:09pada istrimu.
00:46:10Kau bunuh saja.
00:46:12Kalau mertuaku mati,
00:46:13aku akan dapat
00:46:14warisan kan?
00:46:15Kenapa aku
00:46:15harus menghentikanmu?
00:46:16Kau?
00:46:17Kau serius?
00:46:18Kau sedang
00:46:18bercanda denganku?
00:46:19Kalau bukan
00:46:20bercanda,
00:46:21aku bukan
00:46:21sesuai permintaanku.
00:46:23Kalau enggak,
00:46:24aku akan membunuh mereka.
00:46:26Sudahlah,
00:46:27aku nggak bercanda lagi.
00:46:28Biar ku perlihatkan
00:46:29sesuatu.
00:46:31Bosmu yang terkenal,
00:46:34ketua kelompok naga
00:46:34sudah mati.
00:46:36Mayatnya,
00:46:38kau mau?
00:46:40Kau membunuh
00:46:41ketua kelompok naga.
00:46:43Bunuh mereka.
00:46:43Bunuh mereka.
00:46:48Eh, eh.
00:46:49Apa lagi yang mau kau lakukan?
00:46:50Aku kasih kau dengar.
00:46:51Dengar sesuatu dulu.
00:46:54Ketua.
00:46:55Itu.
00:46:56Keluhur keturunan,
00:46:58teman dan kerabat
00:46:59Raja Bajak Laut
00:46:59sudah diatasikan.
00:47:02Sudah sesuai pendidikan.
00:47:03Semua orang
00:47:03yang berpunyai
00:47:04dikandang babi.
00:47:04Eh?
00:47:05Aku sedang main-main
00:47:06dengan Raja Bajak Laut.
00:47:09Suruh mereka
00:47:10perkenalkan diri
00:47:11untuk konfirmasi
00:47:12identitas.
00:47:14Bicaralah.
00:47:15Aku adalah
00:47:16kakir Raja Bajak Laut.
00:47:18Aku adalah
00:47:19ayah Raja Bajak Laut.
00:47:20Bicaralah.
00:47:21Aku adalah
00:47:22ibu Raja Bajak Laut.
00:47:23Aku adalah
00:47:23putra Raja Bajak Laut.
00:47:25Ketua.
00:47:26Kau sungguh Bajingan.
00:47:28Kau duluan
00:47:28yang tangkap orangku
00:47:29yang mengancamku.
00:47:32Tapi malah bilang
00:47:32aku yang Bajingan.
00:47:33Kalau begitu
00:47:33aku main di Bajingan.
00:47:34Bunuh siapapun.
00:47:36Biarkan Raja Bajak Laut dengar.
00:47:37Kita adalah orang
00:47:38yang suka membunuh
00:47:39dengan brutal.
00:47:39Baik.
00:47:40Aku gak keberatan
00:47:43main bunuh-bunuhan.
00:47:45Kalau kau senang
00:47:46aku hanya perlu
00:47:48memerintah
00:47:49untuk bunuh lagi.
00:47:50Bagaimanapun
00:47:51kau hanya bisa
00:47:52bunuh dua orang saja.
00:47:55Sedangkan aku bisa
00:47:55keluarga mu.
00:47:56Baiklah.
00:48:02Kau orang yang kejam
00:48:02lebih kejam dariku.
00:48:06Sudahlah.
00:48:08Aku mengaku kalah.
00:48:12Petua.
00:48:13Tolong lepaskan keluarga ku.
00:48:18Sana.
00:48:19Lepaskan tali yang
00:48:20mengikat mertuaku.
00:48:22Sana.
00:48:23Lepaskan.
00:48:23Aku mau kau yang lepaskan.
00:48:26Baik.
00:48:27Akan ku lepaskan.
00:48:33Suamiku.
00:48:34Ya, bu.
00:48:39Suamiku.
00:48:39Ya, bu.
00:48:41Kau baik-baik saja.
00:48:42Baik-baik saja.
00:48:43Sudah diatasi.
00:48:44Elsa.
00:48:45Antar mereka ke rumah sakit.
00:48:46Baik.
00:48:49Mereka adalah...
00:48:51Sering menyerah.
00:48:52Juga mohon pada ketua
00:48:54mengampuni nyawa keluarga ku.
00:48:56Permusuhan diantara kita.
00:48:58Gak ada hubungannya dengan keluarga.
00:48:59Aku bisa saja
00:49:00melakukan keluarga mu.
00:49:01Maka kau mati.
00:49:03Baik.
00:49:05Aku akan bunuh diriku.
00:49:12Mati kau.
00:49:14Hati-hati.
00:49:14Kau masih mau menyerangku diam-diam?
00:49:22Aku pergi ku teroris.
00:49:23Jadi lebih baik memburu
00:49:24daripada ditindas.
00:49:26Hanya serangga di bumi saja.
00:49:28Memang pantas.
00:49:29Bicara kita cita denganku.
00:49:30Matilah.
00:49:33Atasilah.
00:49:33Baik.
00:49:35Ketua.
00:49:36Maaf.
00:49:37Maaf.
00:49:37Maaf.
00:49:38Kau enggak patahkan?
00:49:47Aku baik-baik saja.
00:49:49Cuma agak lapar.
00:49:51Kalau gitu ayo aku traktur makan.
00:49:53Oke.
00:49:53Ayo.
00:49:54Bos, dua porsi mie goreng.
00:50:02Oke, pembayaran elektronik.
00:50:03Iya, nanti baru bayar.
00:50:06Buat apa melihatku?
00:50:10Buat apa melihatku?
00:50:11Kalau pria poktampan sedumnya
00:50:13enggak dilihat,
00:50:14dia seperti apa yang pantas dilihat?
00:50:16Bos, ini mie gorengnya.
00:50:22Buat apa makan mie goreng?
00:50:23Sama semua pergi.
00:50:25Jangan makan lagi.
00:50:25Pergi semuanya.
00:50:27Bos, ada apa ini?
00:50:29Ada apa?
00:50:30Biaya perlindungan
00:50:31masih harus akhir datang minta.
00:50:33Ah, enggak-enggak.
00:50:35Karena kali ini naik dua kali empat,
00:50:36jadi kami enggak kanggu bayar.
00:50:38Seporsi mie goreng harganya
00:50:39hanya beberapa puluh ribu.
00:50:41Satu juta biaya perlindungan ini,
00:50:42kami harus jual
00:50:43empat ratus mangkok mie goreng dulu.
00:50:45Apa boleh kurang sedikit, bos?
00:50:47Empat ratus mangkok mie goreng sedikit?
00:50:48Kalau mau kurang,
00:50:49enggak usah di sini.
00:50:50Pergi ke wilayah lain.
00:50:51Nona,
00:51:02wanita secantikmu.
00:51:03Kenapa makan di pinggir jalan, ha?
00:51:05Ayo,
00:51:05aku bawa makan steak.
00:51:07Saat makan,
00:51:08aku juga enggak sup.
00:51:09Diganggu orang lain.
00:51:11Loh,
00:51:12ada orang lain terbang.
00:51:13Aku hari ini akan mengganggu mu.
00:51:22Habisin ini.
00:51:23Habisin.
00:51:24Hei kakak,
00:51:27cepatlah pergi.
00:51:27Suamiku mau membunuh.
00:51:32Membunuh?
00:51:34Kau bilang dia mau membunuh?
00:51:37Perih.
00:51:37Patahkan tangannya dulu.
00:51:42Patahkan tangannya dulu.
00:51:44Oke,
00:51:45Kak Bobi.
00:52:01Perih.
00:52:03Perhatian kau bunuh bawahanku.
00:52:04Bunuh dia.
00:52:05Ayo,
00:52:19ukur aku lagi.
00:52:20Bisa memukulku?
00:52:21Aku akan kasih kau uang perlindungan.
00:52:23Eh,
00:52:24jangan kira-kira bisa bakar,
00:52:25aku bisa menggila.
00:52:27Aku beritahu kau,
00:52:28aku adalah penyukur Afinca.
00:52:30Menyinggung Pak Fimbra.
00:52:31Kan sekeluarga enggak bisa.
00:52:33Memang Pak Fimbra siapa?
00:52:35Pak Fimbra.
00:52:36Dia adalah
00:52:37Raja Bawah.
00:52:38Anak Kampiri.
00:52:39Pak Fimbra.
00:52:40Panggilannya Raja Gila.
00:52:41Dia seorang diri
00:52:43sementara sementara bayar.
00:52:45Ternyata Raja Gila.
00:52:49Aku akannya enggak seberapa di hadapanku.
00:52:52Dia hanya bisa tunduk.
00:52:53Bocah.
00:52:54Jangan gila kau.
00:52:55Aku beritahu.
00:52:56Raja Gila
00:52:57adalah pengikut ketua kuil Cipadil.
00:53:01Dia adalah Raja Pimbra.
00:53:02Kututkan di dunia.
00:53:04Tidak.
00:53:05Sekali pun bisa.
00:53:06Sekali bisa menjadikanmu temu.
00:53:08Kalau begitu,
00:53:09kau tahu enggak siapa aku?
00:53:10Aku enggak peduli kau siap.
00:53:11Aku beritahu.
00:53:12Sekarang dilututlah padamu.
00:53:14Dan sujud minta maaf.
00:53:16Kalau enggak sekali,
00:53:17aku akan panggil Raja Gila.
00:53:18Sebari.
00:53:19Enggak usah sungkan.
00:53:20Sekarang panggil saja dia.
00:53:22Bu,
00:53:23dua mangkok mie lagi.
00:53:26Bu,
00:53:27dua mangkok mie lagi.
00:53:29Oke, oke.
00:53:30Baiklah, Bu.
00:53:32Kau tunggu saja.
00:53:32Ya.
00:53:33Halo,
00:53:35Pak Fimbra.
00:53:36Ada seorang ahli bela diri
00:53:37yang mau bunuh adik.
00:53:38Akan menghina kamu.
00:53:40Bos,
00:53:41ini minyak.
00:53:42Istriku bayarkan lagihannya.
00:53:44Enggak usah, Bos.
00:53:45Enggak usah bayar.
00:53:46Aku traktirkan.
00:53:47Enggak usah.
00:53:48Aku bukan seorang gangster.
00:53:49Jadi,
00:53:50harus bayar kalau makan.
00:53:55Bocah.
00:53:56Tunggu saja.
00:53:58Pak Fimbra seberada.
00:53:59Tadinya,
00:54:00aku bisa saja meminuhmu.
00:54:03Lebih baik Raja Gila saja yang langsung menghabisimu.
00:54:07Apa kau bilang?
00:54:09Pak Fimbra datang untuk menghabisiku.
00:54:11Kau gila ya?
00:54:12Oh, iya.
00:54:13Aku lupa memberitahumu.
00:54:14Aku juga punya panggilan.
00:54:16Yaitu,
00:54:16Ketua Kuil Cipta Dewa.
00:54:20Kau Ketua Kuil Cipta Dewa?
00:54:22Hah?
00:54:22Otakmu bermasalah ya?
00:54:24Sepertinya kau sering cari mati.
00:54:27Hina Pak Fimbra.
00:54:28Menyamar jadi Ketua Kuil Cipta Dewa.
00:54:31Hari ini,
00:54:31kalau kau gak mati,
00:54:33berat di dunia bawah tanah Kota Beril gak berkuda.
00:54:36Dia memang Ketua Kuil Cipta Dewa.
00:54:37Kalau sayang nyawa,
00:54:38segeralah pergi.
00:54:39Kalau enggak nanti,
00:54:41kau gak akan bisa pergi lagi.
00:54:42Oke.
00:54:43Aku tunggu di sini.
00:54:45Lihat saja siapa yang nanti gak bisa pergi.
00:54:53Jampai di Kota Beril.
00:54:54Berani membenuh bawahanku.
00:54:55Pak Fimbra.
00:54:56Dia orangnya.
00:54:58Aku yang bunuh.
00:54:59Apa kau mau membunuhku?
00:55:00Ketua.
00:55:01Raja Gila Kota Beril memberi hormat pada Ketua.
00:55:03Beri hormat pada Ketua.
00:55:10Beri hormat pada Ketua.
00:55:12Ketua.
00:55:18Sini.
00:55:20Aku takdir kau makan.
00:55:21Enggak, enggak usah Ketua.
00:55:23Aku takdir kau makan.
00:55:24Ketua.
00:55:25Bagaimana bajingan ini menyinggungmu?
00:55:27Aku sedang memberinya pelajaran.
00:55:28Kau lihat saja.
00:55:30Kau mau aku suapi.
00:55:31Enggak usah.
00:55:32Aku bisa sendiri.
00:55:33Kau kasih waktu 10 detik.
00:55:34Telat sedikit.
00:55:35Aku akan menusukmu.
00:55:38Di anak buahmu.
00:55:39Benar.
00:55:40Bagus sekali.
00:55:42Ini pertama kalinya,
00:55:43ada orang yang meminta biaya pengundungan pada aku.
00:55:45Bahkan meludahi Miku.
00:55:47Apa?
00:55:48Kasih bajingan?
00:55:49Beraninya kau minta biaya pengundungan pada Ketua.
00:55:52Aku nggak tahu dia Ketua.
00:55:54Tidak apa kalau nggak tahu.
00:55:56Terus makan.
00:55:57Jangan buang, buang.
00:56:00Makan.
00:56:01Aku makan.
00:56:02Aku makan.
00:56:02Aku.
00:56:02Aku.
00:56:04Aku.
00:56:07Aku.
00:56:08Aku.
00:56:09Aku.
00:56:10Tidak apa.
00:56:10Tidak apa.
00:56:13Bagus.
00:56:13Kakausin na habis.
00:56:14Kakausin na kanyang...
00:56:19Matius.
00:56:20Apa aku menyuruhmu untuk memungkinkan biaya pengundungan?
00:56:31Aku paling benci dengan orang yang menindas orang lemah.
00:56:34Mereka hidup saja sudah menderita.
00:56:36Kau masih dengan sombong menindas mereka.
00:56:38Apa ini hal yang pria lakukan?
00:56:39Bukan.
00:56:40Telat aku akan mendidik bawahanku dengan baik.
00:56:43Sebaiknya begitu.
00:56:45Jangan sampai aku menyingkirkan kalian semua.
00:56:48Biaya pengundungan itu...
00:56:49Aku gak ikut campur.
00:56:51Kau bereskan sendiri.
00:56:52Baik.
00:56:54Bu, biaya pengundungan itu...
00:56:56Tanyakan pada orang di jalan ini.
00:56:57Berapa banyak yang sudah diambil.
00:56:59Lalu, cari orang ini untuk kembalikan.
00:57:01Kurang sedikit.
00:57:02Aku akan membunuh mereka semua.
00:57:04Terima kasih, bos.
00:57:05Terima kasih.
00:57:06Gak usah sungkan.
00:57:07Aku juga susah payah kemari.
00:57:09Restriku, aku sudah kenyata.
00:57:11Ayo kita pulang.
00:57:11Buat apa pulang?
00:57:13Menurutmu?
00:57:19Terima kasih telah menonton.
00:57:49Terima kasih telah menonton.
00:58:19Terima kasih telah menonton.
00:58:49Terima kasih telah menonton.
00:59:19Terima kasih telah menonton.
00:59:49Terima kasih telah menonton.
00:59:51Terima kasih telah menonton.
00:59:53Terima kasih telah menonton.
00:59:55Terima kasih telah menonton.
00:59:57Terima kasih telah menonton.

Recommended