KOMPAS.TV - Terkait kasus tudingan ijazah palsu Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo, Polda Metro Jaya memeriksa tiga orang pengurus Tim Pembela Ulama dan Aktivis atau TPUA.
Mereka dipanggil sebagai saksi atas laporan pencemaran nama baik yang diajukan oleh Presiden Joko Widodo. Polda Metro Jaya sebelumnya memanggil empat orang pengurus TPUA sebagai saksi, yakni Wakil Ketua TPUA Rizal Fadhillah, serta tiga pengurus lainnya: Rustam Effendi, Damai Hari Lubis, dan Kurnia.
Untuk mengetahui perkembangan proses penyelidikan kasus ini, simak laporan Jurnalis Kompas TV, Widi Nugroho dari Solo, Jawa Tengah dan Jurnalis KompasTV, Jonah Hamonangan dari Polda Metro Jaya, Jakarta.
#ijazahjokowi #jokowi #roysuryo #polisi
Baca Juga [FULL] PHK & Angka Pengangguran di Indonesia Meningkat, Bagaimana Langkah Strategis Pemerintah? di https://www.kompas.tv/nasional/592099/full-phk-angka-pengangguran-di-indonesia-meningkat-bagaimana-langkah-strategis-pemerintah
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/592101/full-update-proses-penyelidikan-polisi-soal-tudingan-ijazah-palsu-jokowi-di-solo-jakarta
Mereka dipanggil sebagai saksi atas laporan pencemaran nama baik yang diajukan oleh Presiden Joko Widodo. Polda Metro Jaya sebelumnya memanggil empat orang pengurus TPUA sebagai saksi, yakni Wakil Ketua TPUA Rizal Fadhillah, serta tiga pengurus lainnya: Rustam Effendi, Damai Hari Lubis, dan Kurnia.
Untuk mengetahui perkembangan proses penyelidikan kasus ini, simak laporan Jurnalis Kompas TV, Widi Nugroho dari Solo, Jawa Tengah dan Jurnalis KompasTV, Jonah Hamonangan dari Polda Metro Jaya, Jakarta.
#ijazahjokowi #jokowi #roysuryo #polisi
Baca Juga [FULL] PHK & Angka Pengangguran di Indonesia Meningkat, Bagaimana Langkah Strategis Pemerintah? di https://www.kompas.tv/nasional/592099/full-phk-angka-pengangguran-di-indonesia-meningkat-bagaimana-langkah-strategis-pemerintah
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/592101/full-update-proses-penyelidikan-polisi-soal-tudingan-ijazah-palsu-jokowi-di-solo-jakarta
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00Bagaimana proses penyelidikan kasus dugaan ijasa palsu Presiden ke-7 RI Jokowi Dodo?
00:05Saat ini kita sudah bergabung dengan dua jurnalis Kompas TV.
00:08Ada Widi Nugroho di Solo Jawa Tengah, kemudian di Jakarta, tepatnya di Polda Metro Jaya.
00:14Ada Jonah Hamonangan dan Juru Kamera Yanuar Ruslim.
00:19Tapi kita ke Solo terlebih dahulu.
00:21Widi, kalau tandikan ini dari pihak Barat Skrim, Mori,
00:25telah melakukan konferensi pers menyebutkan bahwa proses penyelidikan kasus ijasa palsu ini sudah mencapai 90%.
00:33Lalu kemudian komponen apa saja yang sudah dicapai pihak polisian dan kemudian 10% ini apa?
00:43Ya, Audrey dan Saudara memang dari Barat Skrim sendiri sudah mengatakan bahwa pemeriksaan saat ini sudah mencapai 90%.
00:49Mereka sudah memeriksa setidaknya 31 orang saksi dan ini adalah data-data yang dikumpulkan baik dari perguruan tinggi tempat Jokowi berkuliah
00:58ataupun dari SMA yang Jokowi juga bersekolah.
01:03Data-data yang 90% ini dari keterangan-keterangan para saksi tersebut termasuk juga dengan menunjukkan bukti-bukti
01:10seperti misalnya saja ijasa-ijasa dari teman-teman waktu sekolah dan juga kuliah dari Jokowi Dodo sendiri.
01:17Sementara untuk 10%-nya pemeriksaan sientifik secara laboratorium forensik akan dilakukan ini untuk membandingkan.
01:25Ada 7 sampel ijasa yang digunakan oleh polisi yang nantinya akan digunakan untuk membandingkan dengan ijasa asli milik Jokowi Dodo sendiri
01:33yang kemarin sudah ditunjukkan kepada penyidik dan itu nantinya akan dibuktikan secara sientifik lewat Laboratorium Forensik Polri.
01:42Dari sinilah nanti akan didapat identifikasi apakah ijasa ini identik dengan yang lain atau tidak.
01:49Dan tadi juga sudah disebutkan bahwa proses yang hanya 10% ini bisa menganulir yang 90% artinya
01:56nanti jika ditemukan memang ijasa ini identik dengan pembanding-pembanding yang lain dari hasil lab forensik dari Polri
02:05maka dipastikan bahwa ijasa tersebut asli.
02:08Dan proses ini tidak gampang dan tidak mudah artinya tidak bisa dilakukan dalam waktu yang singkat
02:14karena memang polisi membutuhkan ketelitian dan kehati-hatian dalam memeriksa secara sientifik di Laboratorium Forensik.
02:22Karena ini menyangkut dengan nantinya masalah-masalah lain yang mungkin akan terjadi.
02:27Seperti yang kita ketahui gugatan dilakukan baik di UGM ataupun di SMA Negeri 6 Solo.
02:33Karena memang ada dua ijasa yang dilakukan oleh para penggugat
02:36yaitu ijasa SMA dan juga ijasa di bangku perguruan tinggi milik Jokowi Dodo sendiri.
02:42Dan polisi sampai sejauh ini sudah memeriksa 31 orang saksi
02:46di mana kebanyakan seperti teman sekolah ataupun kuliah berada di Jogja dan di Solo.
02:52Jadi mereka mendatangi dua kota ini untuk melakukan pemeriksaan-pemeriksaan
02:57sembari untuk mengambil sampel tujuh ijasa yang sudah diamankan saat ini.
03:02Ada beberapa sampel yang diperiksa terutama dari pihak teman-teman Jokowi semasa SMA
03:08dan juga kuliah untuk meneliti dugaan ijasa palsu Jokowi.
03:12Nah sebelum kita ke Jonahanan Monangan,
03:14saudara kita akan dengarkan dulu Kumandang Azan Maghrib bagi wilayah Jakarta dan sekitarnya.
03:19Kami lanjutkan informasi di Sapa Indonesia Malam
03:24masih berkaitan dengan tuduhan ijasa palsu Presiden ketujuh Republik Indonesia Jokowi Dodo
03:30yang tadi pada saat hari ini dari Baraskrim juga sudah mendatangi Solo dan juga Yogyakarta
03:36untuk mendalami penyelidikan lebih lanjut.
03:39Sementara itu tadi sudah dilaporkan oleh Widi
03:41dan sekarang kita akan bergeser ke Polda Metro Jaya yang hari ini juga ada pemeriksaan saksi.
03:46Nah Jonahan, jadi bagaimana sejauh ini proses pemeriksaan 4 orang saksi
03:51tapi kemudian yang hadir hari ini hanya 3 saksi dalam kasus tudingan atau tuduhan ijasa palsu Presiden ketujuh Jokowi Dodo?
04:00Ya Udri, dari yang dijadwalkan 4 orang hanya 3 yang hadir
04:08dikarenakan 1 masih dalam perawatan pasca kecelakaan.
04:12Jadi dari 3 orang yang diperiksa hari ini, ini sudah datang, mau dipanggilan mulai dari jam 9 pagi
04:18dan saat ini masih diperiksa.
04:20Jadi kami juga masih menunggu terkait dengan poin pertanyaan atau apa yang menjadi fokus pemeriksaan
04:26yang pasti terkait dengan kedatangan para saksi yang berjumlah 3 orang ini
04:30mereka sendiri membawa beberapa bukti yang mereka nilai cukup otentik.
04:34Apa saja buktinya?
04:35Mereka membawa seperti bukti berkas dan juga bukti video
04:39di mana bukti video ini untuk menunjukkan terkait dengan kesahian ataupun legalitas.
04:44Jadi yang menjadi fokus dari adanya pemanggilan saksi ini
04:48dikarenakan saksi sendiri menilai bahwa ijazah dari Matan Presiden Jokowi ini palsu
04:53tidak hanya ijazah tapi juga bukti lembar pengesahannya juga nilai palsu.
04:58Nah ini itu saja menjadi fokus dari Sublit Kamnek
05:01akan ada beberapa tahapan dikarenakan pemeriksaan ini akan tidak berhenti di hari ini saja
05:06akan ada pemeriksaan-pemeriksaan berikutnya.
05:08Nah untuk pemanggilan saksi bernama Riza yang belum dipanggil dikarenakan pasca kecelakaan
05:12ini akan dijadwal untuk akan diperiksa dikarenakan ada bukti atau berkas video
05:18yang nanti akan disampaikan.
05:19Jadi ini akan ada dilakukan pemeriksaan forensik
05:21dan ini akan juga dilakukan pemeriksaan yang cukup detail untuk melihat
05:25apakah betul yang dilaporkan oleh para saksi terkait dengan ijazah Jokowi ini palsu atau tidak.
05:31Pemeriksaan dilakukan hari ini ini merupakan tindak lanjut
05:33dari adanya kedatangan dari Jokowi pada tanggal 30 April silam
05:37dimana Jokowi datang ke Podo Metro Jaya untuk melapor
05:41terkait dengan adanya ijazah palsu
05:44jadi ini merupakan tindak lanjut dari pelaporan
05:46dan kami masih menunggu dari pihak kepolisian
05:48khususnya dari Reskrimum maupun dari para saksi
05:51apa saja poin utama atau terkait dengan pemeriksaan ini
05:54apakah bukti-bukti yang dibawa ini akan dibawa ke tingkat koreksi
05:57untuk diteliti atau ditelah lebih lanjut.
06:00Audrey?
06:01Penyelidikan terkait dengan pengumpulan bukti-bukti
06:03masih terus dikejar oleh penyidik
06:05tidak hanya datang ke Solo dan juga Yogyakarta
06:08tetapi juga di Jakarta
06:09ada tiga saksi yang kini masih diperiksa oleh penyidik
06:12Polda Metro Jaya.
06:13Terima kasih laporannya Jurnalis Kompas TV Jurnal Hamonangan
06:16sebelumnya ada Widi Nugroho di Solo, Jawa Tengah.
06:19Terima kasih telah menonton!