#beritaviral #newtrending #fyp #cnntv #ASnew #newpolitik
Kategori
🎥
Film pendekTranskrip
00:00Adik Ipar pergi untuk melakukan operasi sunat.
00:02Ternyata dokter yang melakukan operasinya adalah kakak Iparnya.
00:06Kakak Ipar mengambil pisau dan siap untuk memotong.
00:09Ini membuat pemuda sangat tegang.
00:11Ternyata baru saja, pemuda yang baru pulang dari militer pergi ke rumah sakit untuk melakukan operasi sunat.
00:16Tidak pernah menyangka bahwa dokter yang menangani justru kakak Iparnya sendiri.
00:20Pihak tersebut segera menunjukkan ekspresi canggung.
00:23Pemuda itu merasa malu dan ingin kabur.
00:25Namun, teman sesama prajurit malah mendesak dokter untuk segera melaksanakan operasi.
00:30Kakak Ipar memutuskan untuk memberanikan diri.
00:33Lalu bertanya kepada pemuda tersebut apakah perlu mendapatkan anestesi.
00:36Dan demi menunjukkan kesan maco di depan kakak Iparnya.
00:39Pemuda itu bersikeras mengatakan tidak perlu anestesi.
00:42Ini membuat kakak Ipar yang telah menjanda selama 2,5 tahun terkesan.
00:46Dia mengatakan bahwa operasi akan berlangsung selama 2 jam.
00:50Harus tahan dengan rasa sakit.
00:52Melihat tatapan keras pemuda tersebut.
00:53Kakak Ipar hanya bisa mengenakan sarung tangan dan mulai melakukan disinfeksi sebelum operasi.
00:59Selama operasi yang berlangsung selama 2 jam.
01:01Pemuda itu keras kepala menahan diri untuk tidak bersuara.
01:042 jam kemudian, operasi akhirnya selesai.
01:07Pemuda itu menahan sakit dan berdiri.
01:09Kemudian, ia berjalan pincang keluar dari rumah sakit.
01:12Namun, pemuda itu tidak pergi begitu saja.
01:15Tapi ia dengan sabar menunggu kakak Iparnya di garasi.
01:18Wanita itu terkejut melihat pemuda itu setelah pulang kerja.
01:21Masuk mobil.
01:22Kakak Ipar tanpa ragu langsung masuk ke mobil.
01:25Namun, kata-kata pemuda selanjutnya.
01:27Membuatnya langsung merasa tegang.
01:29Pergi ke rumahmu atau rumahku.
01:33Gucengan, kamu bicara apa?
01:34Saya tidak mengerti.
01:40Di rumah sakit, kamu membiarkan saya melepas baju.
01:44Sekarang bilang tidak mengerti.
01:45Hanya bercanda denganmu.
02:02Kamu adalah paman dari Gu Mingzu.
02:04Saya adalah tunangannya.
02:07Tahu saya paman Gu Mingzu tapi masih menggoda saya.
02:09Ji Chi.
02:18Ternyata kamu seberani ini.
02:32Saya sudah menunggu kamu di sini selama dua jam.
02:34Katakanlah, mau pergi ke rumahmu atau rumahku.
02:41Pergi ke rumah tua keluarga Gu.
02:43Apakah kamu berani?
02:44Oke.
02:45Selama kamu tidak menyesal, itu sudah cukup.
02:47Aku pikir dia tidak berani.
02:56Aku sangka dia memang seperti rumor yang beredar.
02:58Tidak takut pada apapun.
03:01Ini sudah baik.
03:02Apa yang harus aku lakukan?
03:17Gu Chengan, jangan begitu.
03:22Meskipun aku sudah putus dengan Gu Mingzu.
03:25Aku juga tidak ingin keluarga Gu tahu secepat ini.
03:27Aku sudah menggoda Gu Chengan.
03:29Kenapa tidak memanggilnya paman muda?
03:31Bukankah tadi kamu mau pergi ke rumah tua keluarga Gu?
03:33Sekarang aku menyesal.
03:35Sudah terlambat.
03:47Tidak kusangka, tuan muda yang tidak pernah dekat dengan wanita,
04:07ternyata membawa pulang seorang wanita.
04:09Bukankah begitu?
04:10Namun, aku melihat sosok gadis itu.
04:13Sepertinya, dia adalah tunangan Gu Mingzu.
04:15Apa yang kamu katakan?
04:17Paman kecil adalah saya.
04:47Paman kecil adalah saya.
04:57Ada urusan?
04:58Hmm, tidak ada apa-apa.
05:00Saya dengar kamu sudah kembali.
05:01Datang khusus untuk melihatmu.
05:03Atau kamu mau masuk dan lihat?
05:16Tidak, tidak perlu.
05:18Kalau begitu, cepat pergi.
05:19Pergi, saya akan pergi segera.
05:21Tadi, apakah kamu benar-benar ingin membiarkan Gu Mingzu masuk?
05:36Takut.
05:37Tadi tidak tidur di satu tempat tidur, sekarang baru tahu takut.
05:45Apakah ini terlalu larut?
05:46Jiji, pergilah putus dengannya.
05:52Jangan.
05:57Jiji, apa maksudmu?
05:59Mempermainkanku?
06:02Gu Chengan.
06:04Ini bisa disebut bermain.
06:05Hal-hal asmara seperti ini.
06:07Siapa yang dirugikan?
06:08Jiji.
06:08Tapi saya mau kamu bertanggung jawab padaku.
06:22Zou Yi, apa kamu bercanda denganku?
06:25Saya sudah di sini.
06:26Kamu bilang kamu lembur.
06:27Saya tidak peduli.
06:29Dalam 10 menit, kamu datang ke sini.
06:38Jiji, apakah kamu benar-benar menyukaiku?
06:54Kamu bahkan mengikuti saya ke bar.
06:56Gu Shao, kamu benar-benar terkenal ya?
06:58Jiji, di dalam hatiku.
07:00Ternyata, tidak bisa tenang memikirkanmu.
07:02Dia memang datang mencariku.
07:04Iya.
07:05Ternyata Tuan Mudagu memang hebat.
07:07Bagaimana cara melatih wanita?
07:09Kenapa tidak ajari kami sedikit?
07:10Tidak juga.
07:12Jadi, Jiji menyukaiku.
07:14Tidak ada yang bisa dilakukan.
07:16Siapa suruh kakak ganteng?
07:18Iri banget.
07:18Memang pantas jadi kakak yang hebat.
07:20Iya.
07:21Tuan Mudagu, jadi kamu tidak mau padaku?
07:24Tidak akan tenang, kan?
07:25Kamu selamanya adalah sayangku.
07:27Hem.
07:30Ada apa, Jiji?
07:32Cemburu, ya?
07:33Aku dan Lin Kian hanya main main saja.
07:35Cobalah lebih lapang dada.
07:37Kamu memang sangat ribut.
07:42Membunuh.
07:43Jiji, apa kamu gila?
07:44Kamu berani membunuh?
07:46Apa yang kamu teriakan?
07:47Dia kan tidak mati.
07:48Kakak Jiji, kamu dan Tuan Mudagu berantem semau kamu.
07:52Juga tidak bisa memukul orang hingga terluka.
07:56Jiji, kurasa kamu memang perlu dibereskan.
07:59Jiji, kurasa kamu memang perlu dibereskan.
08:07Siapa anak berengsek yang berani menendangku?
08:13Barang yang tidak tahu diri.
08:15Tidak tahu siapa aku.
08:16Aku ini Tuan Mudagu.
08:18Aku lihat siapa.
08:19Tuan Mudagu, inilah pria ini.
08:30Dia pasti adalah kekasihnya Jiji.
08:33Membantu Jiji untuk mengganggu kamu.
08:35Tidak menyangka Jiji ini.
08:36Di permukaan adalah gadis yang patuh.
08:38Sebenarnya sudah lama berhubungan dengan pria lain.
08:41Diam, jangan banyak omong kosong.
08:46Tuan Gu, Paman kecil, kenapa anda datang?
08:49Keluarga Gu, itulah yang mengajarkanmu mengganggu wanita seperti ini.
08:53Tidak ada.
08:54Saya hanya bercanda dengan Jiji.
08:56Benarkan, Jiji?
09:03Apa arti ekspresi dia ini?
09:05Paman kecil.
09:06Bukan begitu.
09:09Gu Mingzu.
09:09Dia selalu mencari wanita di luar.
09:12Saya sudah memberitahunya.
09:14Begini sangat memalukan bagi keluarga Jiji dan Gu.
09:16Sangat memalukan.
09:18Dia hanya memarahi saya.
09:19Memarahi saya tidak sabar.
09:21Tidak mengerti.
09:22Lalu dia memukul saya.
09:25Paman kecil.
09:26Saya benar-benar merasa tidak enak.
09:28Bukan seperti ini.
09:29Jiji.
09:30Bagaimana kamu bisa berkata sembarangan?
09:32Gu Mingzu.
09:33Ayo kesini.
09:39Sakit sekali.
09:51Paman kecil, tolong jangan pukul lagi.
09:53Bagaimana gunanya.
09:54Se filik.
09:56Set seluruh menikmati.
09:57Masukan pukul lagi.
09:57Paman kecil.
09:58Baik.
09:58Jiji.
09:59Sayang-Ti kama.