Bisa Tampung 100 Pedagang, Mendag Zulhas Resmikan Pasar Rakyat Palapa di Pekanbaru
- kemarin
PEKANBARU, POJOKBACA.ID - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas meresmikan Pasar Rakyat Palapa di Kota Pekanbaru. Zulhas mengatakan pasar rakyat penting sebagai sarana kemajuan ekonomi masyarakat. Pasar yang baru diresmikan ini mampu menampung hingga 100 pedagang, memberikan fasilitas yang lebih nyaman dan teratur bagi pedagang dan pembeli.
"Kita bersyukur, pasar yang diresmikan hari ini bisa menampung kurang lebih 100 pedagang untuk berjualan di sini. Kepedulian terhadap pasar ini menjadi salah satu program pemerintah melalui Kemendag untuk masyarakat," ujarnya, Senin (24/6/2024).
Dia menekankan bahwa pembangunan pasar rakyat bertujuan untuk memperluas kepemilikan ekonomi di masyarakat, menghindari konglomerasi, dan mencapai kesetaraan ekonomi.
Menurutnya pemerintah ingin Indonesia maju, yang kepemilikan usahanya bukan dikuasai konglomerasi tetapi kesetaraan. Pemerintah berupaya membangun pasar rakyat di setiap kecamatan jika kondisi keuangan memungkinkan. Hal ini karena pasar rakyat dapat mendekatkan ekonomi kepada rakyat dan mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di daerah masing-masing.
Bersamaan dengan peresmian Pasar Rakyat Palapa Kota Pekanbaru, Zulhas juga meresmikan Pasar Minggu di Kabupaten Rokan Hulu yang mampu menampung sekitar 50 pedagang.
Asisten II Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut menyampaikan terima kasih kepada Menteri Perdagangan atas peresmian pasar tersebut. "Peresmian Pasar Rakyat Palapa ini tentunya bentuk kepedulian pemerintah pusat kepada Kota Pekanbaru," ujarnya. Peresmian Pasar Rakyat Palapa ini juga menjadi kado indah bagi masyarakat Pekanbaru yang masih dalam suasana peringatan Hari Jadi Kota Pekanbaru ke-240.
Dia menambahkan bahwa Pekanbaru, dengan genetik pasar, perdagangan, dan jasa, sangat tepat mendapatkan perhatian seperti ini dari pemerintah pusat. Ingot berharap peresmian ini bukan akhir dari pembangunan, namun akan ada tahap kedua untuk pengembangan pasar.
"Tahap satu sudah selesai dan diresmikan. Kita berharap akan ada tahap 2 yang akan dilakukan. Mudah-mudahan perhatian pemerintah pusat terus berkelanjutan," pungkasnya.
"Kita bersyukur, pasar yang diresmikan hari ini bisa menampung kurang lebih 100 pedagang untuk berjualan di sini. Kepedulian terhadap pasar ini menjadi salah satu program pemerintah melalui Kemendag untuk masyarakat," ujarnya, Senin (24/6/2024).
Dia menekankan bahwa pembangunan pasar rakyat bertujuan untuk memperluas kepemilikan ekonomi di masyarakat, menghindari konglomerasi, dan mencapai kesetaraan ekonomi.
Menurutnya pemerintah ingin Indonesia maju, yang kepemilikan usahanya bukan dikuasai konglomerasi tetapi kesetaraan. Pemerintah berupaya membangun pasar rakyat di setiap kecamatan jika kondisi keuangan memungkinkan. Hal ini karena pasar rakyat dapat mendekatkan ekonomi kepada rakyat dan mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di daerah masing-masing.
Bersamaan dengan peresmian Pasar Rakyat Palapa Kota Pekanbaru, Zulhas juga meresmikan Pasar Minggu di Kabupaten Rokan Hulu yang mampu menampung sekitar 50 pedagang.
Asisten II Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut menyampaikan terima kasih kepada Menteri Perdagangan atas peresmian pasar tersebut. "Peresmian Pasar Rakyat Palapa ini tentunya bentuk kepedulian pemerintah pusat kepada Kota Pekanbaru," ujarnya. Peresmian Pasar Rakyat Palapa ini juga menjadi kado indah bagi masyarakat Pekanbaru yang masih dalam suasana peringatan Hari Jadi Kota Pekanbaru ke-240.
Dia menambahkan bahwa Pekanbaru, dengan genetik pasar, perdagangan, dan jasa, sangat tepat mendapatkan perhatian seperti ini dari pemerintah pusat. Ingot berharap peresmian ini bukan akhir dari pembangunan, namun akan ada tahap kedua untuk pengembangan pasar.
"Tahap satu sudah selesai dan diresmikan. Kita berharap akan ada tahap 2 yang akan dilakukan. Mudah-mudahan perhatian pemerintah pusat terus berkelanjutan," pungkasnya.